sop penanganan pascapanen jamur tiram · iv. grading a. definisi grading merupakan proses...

58
SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM KEMENTERIAN PERTANIAN DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA DIREKTORAT BUDIDAYA DAN PASCAPANEN SAYURAN DAN TANAMAN OBAT 2011

Upload: vonguyet

Post on 06-Mar-2019

242 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM

KEMENTERIAN PERTANIANDIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA

DIREKTORAT BUDIDAYA DAN PASCAPANENSAYURAN DAN TANAMAN OBAT

2011

Page 2: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

PENGARAH : Dr. Ir. Yul Harry Bahar Direktur Budidaya dan

Pascapanen Sayuran dan Tanaman Obat, Direktorat Jenderal Hortikultura

PENYUSUN : Ir. Ndarie Indartiyah Ir. Irma Siregar Ir. Yogawati Dwi Agustina Ir. HM. Kudrat Slamet Dudin Apidudin Budi Hartono, SP, M,Si Dina Martha S. S.Si Weni Fika, S.TP Eka Puji Astuti, S.Gz Darsini VC Agung Nugroho Royanih

ISBN : 978-602-8591-16-4

Hak Cipta dilindungi oleh Undang-Undang

Dilarang mencetak dan menerbitkan sebagian atau seluruh isi buku ini dengan cara dan dalam bentuk apapun tanpa seizin penerbit.

Page 3: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram i

KATA PENGANTAR

Dalam rangka pengembangan produk hilir hortikultura yang berdaya saing, berinovasi teknologi, serta berorientasi pasar dan berbasis sumberdaya lokal, maka pengembangan penanganan pascapanen haruslah dipandang sebagai satu bagian dari suatu sistem secara keseluruhan, dimana setiap mata rantai memiliki peran yang saling terkait. Jamur setelah dipanen masih melakukan aktivitas meta-bolisme, sehingga jika tidak ditangani dengan segera akan mengakibatkan kerusakan secara biologi, fisik dan kimiawi. Sifat mudah rusak (perishable) dari produk mengakibatkan tingginya susut pascapanen serta terbatasnya masa simpan setelah pemanenan.

Dalam upaya mempertahankan mutu dan daya simpan jamur, meningkatkan penampilan dan menekan kehilangan/kerusakan jamur yang diiringi dengan peningkatan konsumsinya perlu dilakukan upaya penanganan pascapanen jamur yang mengikuti Standar Operasional Prosedur (SOP) baik dan benar sesuai dengan pedoman penanganan pascapanen jamur yang ditetapkan dalam Good Handling Practices (GHP).

Page 4: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiramii

Buku SOP pascapanen jamur ini dirancang bersifat spesifik jenis jamur tiram dan spesifik yang meliputi pascapanen jamur tiram segar dan jamur tiram kering, dimana terdapat perbedaan pada masing-masing tahapan. Buku ini dapat dijadikan rujukan oleh petugas dan penyuluh dalam melakukan bimbingan dan pembinaan di lokasi binaan masing-masing. Dengan melakukan bimbingan penerapan SOP spesifik lokasi ini, mutu dan daya simpan jamur diharapkan dapat meningkat. Bagi daerah-daerah yang mempunyai kekhasan lokasi dapat memanfaatkan buku SOP jamur tiram segar dan jamur tiram kering spesifik lokasi ini sebagai bahan rujukan dalam penyusunan SOP.

Buku SOP pascapanen jamur tiram ini masih jauh sempurna, oleh karena itu berbagai kritik dan saran sangat diharapkan menuju perbaikan. Kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam penyusunan SOP ini, kami mengucapkan terimakasih.

Jakarta, Mei 2011

Direktur

Dr. Ir. Yul Harry Bahar

Page 5: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram iii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................ i DAFTAR ISI ................................................................. iii JAMUR TIRAM SEGAR I. Penyiapan Bahan Baku Segar .......... 1 II. Sortasi Awal ............................................. 3 III. Pembersihan ............................................ 6 IV. Grading ..................................................... 8 V. Pengemasan dan Pelabelan .............. 10 VI. Penyimpanan ......................................... 14 JAMUR TIRAM KERING I. Penyiapan Bahan Baku Segar .......... 17 II. Sortasi Awal ............................................. 19 III. Pembersihan ............................................ 22 IV. Blanching .................................................. 24 V. Pengeringan ............................................ 26 VI. Sortasi Akhir ............................................ 29 VII. Pengemasan dan Pelabelan .............. 31 VIII. Penyimpanan ......................................... 35 LAMPIRAN ................................................................. 37

Page 6: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan
Page 7: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

Penanganan Pascapanen Jamur Tiram Segar

Page 8: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan
Page 9: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram 1

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PASCAPANEN JAMUR TIRAM SEGAR

Standar Operasional

Prosedur Nomor : SOP PJTS I

Halaman

Tanggal Dibuat…………………..

"Penyiapan Bahan Baku Segar"

Revisi ……....... Tanggal …......

Disahkan……..……….

I. PENYIAPAN BAHAN BAKU SEGAR

A. Definisi Penyiapan bahan baku segar adalah kegiatan menyiapkan bahan baku jamur tiram segar untuk selanjutnya dilakukan ke proses penanganan.

B. Tujuan

Tujuan penyiapan bahan baku segar adalah untuk mempersiapkan bahan baku segar untuk ditangani lebih lanjut agar tetap segar sampai ke tangan konsumen.

C. Validasi

Pengalaman Masyarakat Agribisnis Jamur Indonesia (MAJI)

D. Alat dan Bahan 1. Keranjang

Page 10: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram2

2. Wadah plastik

E. Informasi Pokok Jamur yang disiapkan merupakan jamur tiram yang cukup umur panen, segar dan tidak rusak/busuk.

F. Prosedur Kerja

1. Pilih jamur segar yang telah cukup umur yaitu 30 hari sejak inokulasi atau seminggu setelah baglog dibuka atau 2-3 hari setelah munculnya primordia (pinhead/ gerombolan bakal jamur);

2. Letakkan pada tempat yang berlubang agar tidak mudah mengalami perubahan fisik/kimia.

G. Sasaran

Mendapatkan jamur tiram segar yang siap untuk dilakukan penanganan selanjutnya.

Page 11: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram 3

Standar Operasional Prosedur Nomor :

SOP PJTS IIHalaman

Tanggal Dibuat…………………..

"Sortasi Awal" Revisi ……....... Tanggal …......

Disahkan……..……….

II. SORTASI AWAL

A. Definisi

Sortasi adalah kegiatan pemilahan hasil panen yang baik dari yang rusak atau cacat, yang sehat dari yang sakit dan dari benda asing lainnya. Sortasi harus dilakukan secara hati-hati agar hasil panen tidak rusak. Sortasi dapat menggunakan alat dan/atau mesin sesuai sifat dan karakteristik jamur.

B. Tujuan

Sortasi awal bertujuan untuk memisahkan jamur-jamur yang cacat dengan yang sehat ke dalam wadah yang terpisah agar tetap mendapat-kan aerasi yang baik dan mengurangi kelembaban yang dapat menyebab-kan kerusakan jamur.

C. Validasi

Pengalaman Masyarakat Agribisnis Jamu Indonesia (MAJI).

Page 12: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram4

D. Alat dan Bahan 1. Pisau; 2. Keranjang Plastik; 3. Wadah plastik; 4. Alat/mesin sortasi.

E. Informasi Pokok

Wadah sortasi yang digunakan diusahakan jangan terlalu dalam, untuk menghindari penumpukan jamur karena dapat mempercepat proses pembusukan.

F. Prosedur Kerja 1. Pisahkan jamur dari kotoran-

kotoran lainnya yang terbawa pada saat panen, seperti tanah, pasir, kerikil, daun dan lain-lain;

2. Sortasi awal dapat dilakukan bersamaan dengan pemanenan, agar jamur tiram tetap segar;

3. Pisahkan jamur-jamur yang cacat dengan yang sehat ke dalam wadah yang terpisah agar mendapatkan aerasi yang baik dan mengurangi kelembaban yang dapat menyebabkan kerusakan pada jamur;

Page 13: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram 5

4. Wadah yang digunakan jangan terlalu dalam untuk menghindari terjadinya penumpukan yang dapat mengakibatkan rusaknya jamur.

G. Sasaran

Terpisahnya jamur yang cacat dan busuk dengan jamur yang segar serta hilangnya kotoran-kotoran yang menempel pada jamur.

Page 14: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram6

Standar Operasional Prosedur Nomor :

SOP PJTS IIIHalaman

Tanggal Dibuat …………………..

"Pembersihan" Revisi ……......Tanggal …......

Disahkan……..………

III. PEMBERSIHAN

A. Definisi Pembersihan adalah kegiatan menghi-langkan kotoran fisik, kimiawi dan biologis dengan menggunakan alat dan atau mesin sesuai sifat dan karakteristik hasil, yang didalamnya juga mencakup pencucian, perendam-an dan pengelapan.

B. Tujuan

Tujuan pembersihan adalah menghi-langkan jamur dari kotoran-kotoran lainnya yang menempel pada bagian akar dan buah jamur sehingga daya simpan jamur lebih lama.

C. Validasi

Pengalaman Masyarakat Agribisnis Jamur Indonesia (MAJI).

D. Alat dan Bahan 1. Jamur;

Page 15: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram 7

2. Bak pencucian/ember besar; 3. Pisau; 4. Kain Lap.

E. Informasi Pokok Pembersihan tidak boleh mengguna-kan air.

F. Prosedur Kerja

1. Jamur dibersihkan dari kotoran yang menempel pada bagian akar dan buah jamur;

2. Pembersihan dilakukan dengan memotong akar dan pangkal tangkai jamur dengan pisau tajam dan bersih, lalu kotoran, spora dan air media yang menempel pada permukaan tubuh buah dibersih-kan. Dalam pembersihan tidak menggunakan air.

G. Sasaran Membersihkan jamur dari tanah, mikroba dan kotoran lainnya yang menempel pada bagian akar dan buah jamur.

Page 16: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram8

Standar Operasional Prosedur Nomor :

SOP PJTS IVHalaman

Tanggal Dibuat …………………..

"Grading" Revisi ……......Tanggal …......

Disahkan……..………

IV. GRADING

A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya.

B. Tujuan

Tujuan grading adalah untuk mendapatkan jamur berdasarkan kelasnya.

C. Validasi

Pengalaman Masyarakat Agribisnis Jamur Indonesia (MAJI).

D. Alat dan Bahan Keranjang Plastik

E. Informasi Pokok Grading hanya dilakukan pada jamur yang segar yang langsung dikonsumsi tanpa dilakukan penanganan lanjutan.

Page 17: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram 9

F. Prosedur Kerja 1. Jamur yang telah dibersihkan

dipisahkan berdasarkan kualitas hasil panen;

2. Pemisahan dilakukan dengan menggunakan parameter antara lain diameter, warna dan kandungan air hingga didapatkan jamur tiram segar Grade A, Grade B, dan Grade C.

Tabel 1. Parameter Grade Jamur Tiram

No Parameter Grade A Grade B Grade

C 1. 2.

3.

DiameterWarna Kandungan Air

10 – 15 cmPutih bersih Abalon < 20%

5 – 10 cm Putih bersih Abalon 21 – 25%

< 5 cmPutih bersih Abalon 30%

G. Sasaran

Tersedianya jamur tiram segar yang bisa langsung dipasarkan sesuai dengan gradenya.

Page 18: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram10

Standar Operasional Prosedur Nomor :

SOP PJTS VHalaman

Tanggal Dibuat …………………..

"Pengemasan dan Pelabelan"

Revisi ……......Tanggal …......

Disahkan……..………

V. PENGEMASAN DAN PELABELAN

A. Definisi Pengemasan adalah kegiatan mewadahi dan/atau membungkus produk dengan memakai media/ bahan tertentu untuk melindungi produk dari gangguan faktor luar yang dapat mempengaruhi daya simpan. Pelabelan adalah kegiatan memberikan label pada kemasan yang berisi nama produk, nama produsen, alamat produsen, tanggal pengemasan, tanggal kadaluarsa serta berat bersih.

B. Tujuan

Tujuan utama pengemasan adalah mengemas produk sedemikian rupa sehingga terhindar dari pencemaran atau kotoran lainnya, melindungi produk selama dalam perjalanan dan saat pemasaran, memper-mudah pengangkutan atau

Page 19: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram 11

pemindahan produk dari satu tempat ke tempat lain. Tujuan pelabelan adalah untuk memberi identitas pada produk yang telah dikemas.

C. Validasi Pengalaman (Masyarakat Agribisnis Jamu Indonesia (MAJI).

D. Alat dan Bahan

1. Styroform; 2. Plastik film (wrap plastic),

(Polypropylene/PP); 3. Plastik kemas; 4. Spidol; 5. Label; 6. Lakban

E. Informasi Pokok ; 1. Bahan kemasan yang

digunakan harus memenuhi kriteria sebagai berikut : a. Mampu melindungi produk

dari kerusakan mekanis; b. Tidak mengandung bahan

kimia yang menyebabkan perubahan bahan isi,

Page 20: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram12

warna, rasa, bau, tidak bersifat racun (toksin) dan kadar air produk;

c. Sesuai dengan keinginan konsumen, tidak terlalu berat, praktis, ukuran maupun bentuk kemasan menarik;

d. Mampu mencegah pen-yerapan air atau menghin-dari kelembaban karena dapat menyebabkan peningkatan kadar air produk;

e. Mampu menahan pengaruh cahaya;

f. Memiliki daya lindung yang dapat diandalkan;

g. Harga terjangkau/ekonomis.

2. Pengemasan dilakukan dengan hati-hati agar jamur tidak hancur;

3. Pelabelan pada kemasan dengan memberikan label jelas pada tiap kemasan yang bertuliskan nama produk, bagian dari tanaman produk yang digunakan, tanggal

Page 21: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram 13

pengemasan, nomor/kode pro-duksi, nama/alamat penghasil, berat bersih, metode penyim-panan;

F. Prosedur Kerja

Pengemasan dan pelabelan jamur dilakukan sesuai dengan tujuan pasarnya, sebagai berikut : 1. Jamur dimasukkan dalam

kemasan styroform, kemudian dibungkus dengan plastik wrap;

2. Setelah dilakukan pengemasan, dilakukan pelabelan produk dengan memberikan stiker/ kertas/plastik untuk memberi identitas produk.

G. Sasaran Jamur yang sudah dikemas rapi untuk diolah lebih lanjut.

Page 22: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram14

Standar Operasional Prosedur Nomor :

SOP PJTS VIHalaman

Tanggal Dibuat …………………..

"Penyimpanan" Revisi ……......Tanggal …......

Disahkan……..………

VI. PENYIMPANAN

A. Definisi Penyimpanan adalah kegiatan untuk mempertahankan daya simpan produk jamur sehingga awet dan tahan lama.

B. Tujuan

Tujuan penyimpanan adalah untuk memperpanjang masa penggunaan suatu produk dan mempertahankan daya guna suatu produk.

C. Validasi

Pengalaman Masyarakat Agribisnis Jamu Indonesia (MAJI).

D. Alat dan Bahan 1. Wadah tertutup 2. Ruang dengan fasilitas pendingin

E. Informasi Pokok

1. Daya simpan jamur sangat dipengaruhi oleh interaksi jenis film

Page 23: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram 15

kemasan, suhu dan waktu penyimpanan;

2. Untuk ekspor dilakukan dengan meletakkan jamur pada wadah penyimpanan yang dilengkapi dengan fasilitas pendingin.

F. Prosedur Kerja

1. Jamur disimpan dalam wadah tertutup pada suhu kamar 25– 280C, cara ini hanya bertahan selama beberapa jam saja.

2. Penyimpanan jamur segar yang sudah dikemas dalam plastik biasa pada suhu 1–50C dapat memper-tahankan mutu jamur hingga 3 hari.

3. Penyimpanan jamur yang dikemas dalam styroform yang dibungkus plastik dengan jarak lubang perforasi 4 cm x 4 cm berdiameter 1 mm pada suhu 100C dapat mempertahankan kesegaran jamur hingga 10 hari.

4. Jamur yang dikemas dalam plastik polypropylene 0,33 mm dan disimpan pada suhu pendingin 50C dapat memperpanjang kesegaran jamur selama 17 – 20 hari dan jika

Page 24: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram16

disimpan pada suhu 100C hanya bertahan 8 – 10 hari.

G. Sasaran

Melindungi produk dari kerusakan selama dalam penyimpanan.

Page 25: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

Penanganan Pascapanen Jamur Tiram Kering

Page 26: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan
Page 27: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram 17

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PASCAPANEN JAMUR TIRAM KERING

Standar Operasional

Prosedur Nomor : SOP PJTK I

Halaman

Tanggal Dibuat…………………..

"Penyiapan Bahan Baku Segar"

Revisi ……...... Tanggal …......

Disahkan……..………

I. PENYIAPAN BAHAN BAKU SEGAR

A. Definisi Penyiapan bahan baku segar adalah kegiatan menyiapkan bahan baku jamur tiram segar untuk selanjutnya dilakukan ke proses penanganan.

B. Tujuan

Tujuan penyiapan bahan baku segar adalah untuk mempersiapkan bahan baku segar untuk ditangani lebih lanjut agar tetap segar sampai ke tangan konsumen.

C. Validasi

Pengalaman Masyarakat Agribisnis Jamur Indonesia (MAJI).

D. Alat dan Bahan 1. Keranjang

Page 28: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram18

2. Wadah plastik

E. Informasi Pokok Jamur yang disiapkan merupakan jamur tiram yang cukup umur panen, segar dan tidak rusak/busuk.

F. Prosedur Kerja

1. Pilih jamur segar yang telah cukup umur yaitu 30 hari sejak inokulasi atau seminggu setelah baglog dibuka atau 2-3 hari setelah munculnya primordia (pinhead/ gerombolan bakal jamur);

2. Letakkan pada tempat yang berlubang agar tidak mudah mengalami perubahan fisik/kimia.

G. Sasaran

Mendapatkan jamur tiram segar yang siap untuk dilakukan penanganan selanjutnya.

Page 29: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram 19

Standar Operasional Prosedur Nomor :

SOP PJTK IIHalaman

Tanggal Dibuat…………………..

"Sortasi Awal" Revisi ……...... Tanggal …......

Disahkan……..………

II. SORTASI AWAL

A. Definisi Sortasi adalah kegiatan pemilahan hasil panen yang baik dari yang rusak atau cacat, yang sehat dari yang sakit dan dari benda asing lainnya. Sortasi harus dilakukan secara hati-hati agar hasil panen tidak rusak. Sortasi dapat menggunakan alat dan/atau mesin sesuai sifat dan karakteristik jamur.

B. Tujuan

Sortasi awal bertujuan untuk memisahkan jamur-jamur yang cacat dengan yang sehat ke dalam wadah yang terpisah agar tetap mendapat-kan aerasi yang baik dan mengurangi kelembaban yang dapat menyebab-kan kerusakan jamur.

C. Validasi

Pengalaman Masyarakat Agribisnis Jamu Indonesia (MAJI).

Page 30: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram20

D. Alat dan Bahan 1. Pisau; 2. Keranjang Plastik; 3. Wadah plastik; 4. Alat/mesin sortasi.

E. Informasi Pokok

Wadah sortasi yang digunakan diusahakan jangan terlalu dalam untuk menghindari penumpukan jamur karena dapat mempercepat proses pembusukan.

F. Prosedur Kerja 1. Pisahkan jamur dari kotoran-

kotoran lainnya yang terbawa pada saat panen, seperti tanah, pasir, kerikil, daun dan benda asing lainnya;

2. Sortasi awal dapat dilakukan bersamaan dengan pemanenan, agar jamur tiram tetap segar;

3. Pisahkan jamur-jamur yang cacat dengan yang sehat ke dalam wadah yang terpisah agar mendapatkan aerasi yang baik dan mengurangi kelembaban yang dapat menyebabkan kerusakan pada jamur;

Page 31: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram 21

4. Wadah yang digunakan jangan terlalu dalam untuk menghindari terjadinya penumpukan yang dapat mengakibatkan rusaknya jamur.

G. Sasaran

Terpisahnya jamur yang cacat dan busuk dengan jamur yang segar serta hilangnya kotoran-kotoran yang menempel pada jamur.

Page 32: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram22

Standar Operasional Prosedur Nomor :

SOP PJTK IIIHalaman

Tanggal Dibuat …………………..

"Pembersihan" Revisi ……......Tanggal …......

Disahkan……..………

III. PEMBERSIHAN

A. Definisi Pembersihan adalah kegiatan menghi-langkan kotoran fisik, kimiawi dan biologis dengan menggunakan alat dan atau mesin sesuai sifat dan karakteristik hasil, yang didalamnya juga mencakup pencucian, peren-daman dan pengelapan.

B. Tujuan

Tujuan pembersihan adalah meng-hilangkan jamur dari kotoran-kotoran lainnya yang menempel pada bagian akar dan buah jamur sehingga daya simpan jamur lebih lama.

C. Validasi

Pengalaman Masyarakat Agribisnis Jamur Indonesia ( MAJI).

D. Alat dan Bahan 1. Jamur;

Page 33: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram 23

2. Bak pencucian/ember besar; 3. Pisau; 4. Kain Lap.

E. Informasi Pokok Pembersihan tidak boleh mengguna-kan air.

F. Prosedur Kerja

1. Jamur dibersihkan dari kotoran yang menempel pada bagian akar dan buah jamur;

2. Pembersihan dilakukan dengan memotong akar dan pangkal tangkai jamur dengan pisau tajam dan bersih, lalu kotoran, spora dan air media yang menempel pada permukaan tubuh buah dibersihkan.

G. Sasaran Membersihkan jamur dari tanah, mikroba dan kotoran lainnya yang menempel pada bagian akar dan buah jamur.

Page 34: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram24

Standar Operasional Prosedur Nomor :

SOP PJTK IVHalaman

Tanggal Dibuat …………………..

"Blanching" Revisi ……......Tanggal …......

Disahkan……..………

IV. BLANCHING

A. Definisi

Blanching merupakan kegiatan pemanasan pendahuluan yang dilakukan dengan air panas atau uap air panas (steam).

B. Tujuan

Tujuan blanching adalah untuk menginaktifkan enzim-enzim yang dapat merusak warna, aroma dan tekstur jamur pada saat pengeringan sehingga masa simpan dapat lebih lama.

C. Validasi

Pengalaman Masyarakat Agribisnis Jamu Indonesia ( MAJI).

D. Alat dan Bahan

1. Wadah; 2. Air panas; 3. Uap air panas (steam).

Page 35: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram 25

E. Informasi Pokok Blanching merupakan proses yang dilakukan untuk produk jamur dalam bentuk kering atau olahan.

F. Prosedur Kerja 1. Setelah proses sortasi dan

pembersihan, jamur dimasukkan dalam wadah yang telah berisi air panas hingga terendam dengan suhu sekitar 70-100 oC;

2. Diamkan selama 2-5 menit; 3. Angkat jamur dari air panas,

dinginkan dan dikering anginkan beberapa menit sehingga jamur tidak mengandung uap air lagi.

G. Sasaran

Jamur tidak melakukan proses respirasi lanjutan sehingga masa simpan lebih lama.

Page 36: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram26

Standar Operasional Prosedur Nomor :

SOP PJTK VHalaman

Tanggal Dibuat …………………..

"Pengeringan" Revisi ……......Tanggal …......

Disahkan……..………

V. PENGERINGAN

A. Definisi Pengeringan adalah proses penurunan kadar air suatu bahan sampai tingkat kadar air tertentu, dimana jamur, enzim, mikro-organisme dan serangga yang bersifat merusak tidak dapat aktif lagi dan kelembaban jamur akan berkurang.

B. Tujuan

Tujuan pengeringan adalah untuk menghilangkan kadar air jamur setelah proses blanching sehingga jamur tidak mudah rusak.

C. Validasi Pengalaman Masyarakat Agribisnis Jamur Indonesia (MAJI).

D. Alat dan Bahan

1. Jamur segar

Page 37: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram 27

2. Anyaman bambu/plastik 3. Oven 4. Keranjang Plastik 5. Alat pemanas blower

E. Informasi Pokok 1. Pengeringan jamur dapat

dilakukan dengan mengguna-kan sinar matahari seperti cahaya matahari langsung atau dengan oven atau pemanas yang dilengkapi blower.

2. Jamur yang dikeringkan dapat disimpan hingga waktu 2 tahun.

F. Prosedur Kerja

Pengeringan dapat dilakukan dengan beberapa cara : 1. Dengan menggunakan cahaya

matahari a. Ukuran jamur diperkecil,

biasanya dalam bentuk slices (irisan-irisan);

b. Letakkan jamur diatas anyaman bambu atau plastik;

c. Jemur menggunakan sinar matahari selama 3 – 4 hari,

Page 38: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram28

dan lakukan pembalikan jamur untuk mempercepat proses penjemuran.

2. Pengeringan dengan menggu-nakan oven.

Pengeringan dengan oven dilakukan pada suhu sekitar 60 –70 oC selama waktu 200 – 240 menit. Pengeringan dihentikan apabila kadar air kira-kira 10%, ditandai dengan tampilan fisik keras tetapi tidak mudah patah.

G. Sasaran

Tersedianya jamur tiram kering yang bisa disimpan lama.

Page 39: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram 29

Standar Operasional Prosedur Nomor :

SOP PJTK VIHalaman

Tanggal Dibuat…………………..

"Sortasi Akhir" Revisi ……...... Tanggal …......

Disahkan……..………

VI. SORTASI AKHIR

A. Definisi Penyortiran akhir adalah kegiatan memisahkan jamur hasil pengeringan berdasarkan mutu ataupun gradingnya.

B. Tujuan Tujuan penyortiran akhir adalah untuk memisahkan benda-benda asing dan kotoran lainnya yang masih tertinggal pada jamur yang telah dikeringkan.

C. Validasi Pengalaman Masyarakat Agribisnis Jamur Indonesia (MAJI).

D. Alat dan Bahan

Keranjang Plastik

E. Informasi Pokok Penyortiran akhir hanya dilakukan pada jamur tiram kering.

Page 40: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram30

F. Prosedur Kerja 1. Siapkan wadah untuk jamur

kering dengan mutu yang kurang baik dengan yang baik.

2. Pisahkan jamur yang telah dikeringkan yang kurang baik dengan yang baik pada wadah yang berbeda.

3. Lakukan penimbangan berat jamur sesuai permintaan.

G. Sasaran Memisahkan jamur tiram kering

yang bermutu baik dengan kurang baik sesuai gradenya masing-masing.

Page 41: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram 31

Standar Operasional Prosedur Nomor :

SOP PJTK VIIHalaman

Tanggal Dibuat…………………..

"Pengemasan dan Pelabelan"

Revisi ……...... Tanggal …......

Disahkan……..………

VII. PENGEMASAN DAN PELABELAN

A. Definisi Pengemasan adalah kegiatan mewadahi dan/atau membungkus produk dengan memakai media/ bahan tertentu untuk melindungi produk dari gangguan faktor luar yang dapat mempengaruhi daya simpan. Pelabelan adalah kegiatan memberikan label pada kemasan yang berisi nama produk, nama produsen, alamat produsen, tanggal pengemasan, tanggal kadaluarsa serta berat bersih.

B. Tujuan

Tujuan utama pengemasan adalah mengemas produk jamur tiram kering sedemikian rupa sehingga terhindar dari pencemaran atau kotoran lainnya, melindungi produk selama dalam perjalanan dan saat pemasaran, mempermudah peng-

Page 42: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram32

angkutan atau pemindahan produk dari satu tempat ke tempat lain. Tujuan pelabelan adalah untuk memberi identitas pada produk yang telah dikemas.

C. Validasi Pengalaman Masyarakat Agribisnis Jamu Indonesia (MAJI).

D. Alat dan Bahan

1. Styroform; 2. Plastik film (wrap plastic), (Polypropylene/PP); 3. Plastik kemas; 4. Spidol; 5. Label.

E. Informasi Pokok ; 1. Bahan kemasan yang

digunakan harus memenuhi kriteria sebagai berikut : a. Mampu melindungi produk

dari kerusakan mekanis; b. Tidak mengandung bahan

kimia yang menyebabkan perubahan bahan isi, warna, rasa, bau, tidak

Page 43: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram 33

bersifat racun (toksin) dan kadar air produk

c. Sesuai dengan keinginan konsumen, tidak terlalu berat, praktis, ukuran maupun bentuk kemasan menarik;

d. Mampu mencegah penye-rapan air atau menghin-dari kelembaban karena dapat menyebabkan peningkatan kadar air produk;

e. Mampu menahan peng-aruh cahaya;

f. Memiliki daya lindung yang dapat diandalkan;

g. Harga terjangkau/ekonomis.

2. Pengemasan dilakukan dengan hati-hati agar jamur tidak hancur;

3. Pelabelan pada kemasan dengan memberikan label jelas pada tiap kemasan yang bertuliskan nama produk, bagian dari tanaman produk yang digunakan, tanggal pengemasan, nomor/kode

Page 44: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram34

produksi, nama/alamat penghasil, berat bersih, metode penyimpanan;

F. Prosedur Kerja

Pengemasan dan pelabelan jamur dilakukan sesuai dengan tujuan pasarnya, sebagai berikut : 1. Jamur dimasukkan dalam

kemasan styroform, kemudian dibungkus dengan plastik wrap;

2. Setelah dilakukan pengemasan, dilakukan pelabelan produk dengan memberikan stiker/ kertas/plastik untuk memberi identitas produk.

G. Sasaran

Jamur yang sudah dikemas rapi untuk diolah lebih lanjut.

Page 45: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram 35

Standar Operasional Prosedur Nomor :

SOP PJTK VIIIHalaman

Tanggal Dibuat…………………..

"Penyimpanan" Revisi ……...... Tanggal …......

Disahkan……..………

VIII. PENYIMPANAN

A. Definisi Penyimpanan adalah kegiatan untuk mempertahankan daya simpan produk jamur tiram kering sehingga awet dan tahan lama.

B. Tujuan

Tujuan penyimpanan adalah untuk memperpanjang masa penggunaan suatu produk dan mempertahankan daya guna suatu produk.

C. Validasi

Pengalaman Masyarakat Agribisnis Jamu Indonesia (MAJI).

D. Alat dan Bahan 1. Wadah tertutup 2. Ruang dengan fasilitas pendingin

Page 46: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram36

E. Informasi Pokok 1. Daya simpan juga dipengaruhi oleh

kriteria panen, perlakuan pasca-panen dan rasio berat jamur per kemasan.

2. Untuk ekspor dilakukan dengan meletakkan jamur pada wadah penyimpanan yang dilengkapi dengan fasilitas pendingin.

F. Prosedur Kerja

Penyimpanan jamur kering dilakukan dalam plastik dan dirapatkan agar jamur tidak basah, kemudian diletakkan dalam box yang terbuat dari kertas tebal (kardus) yang ditutup rapat, bagian tengahnya diberi botol kecil Carbon Bisulfida (CS2) yang disumbat dengan kapas untuk mencegah atau menghindari serangan hama terutama hama gudang.

G. Sasaran Melindungi produk dari kerusakan selama dalam penyimpanan.

Page 47: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

LAMPIRAN

Page 48: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan
Page 49: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram 37

Lampiran 1. Form : Catatan Penyiapan Bahan Baku Segar

Nama Pemilik : ………...............................

Alamat Lahan : ………...............................

No. Luas

(Kubung) Cara Penyiapan

Bahan Baku Segar Keterangan

Page 50: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram38

Lampiran 2. Form : Catatan Sortasi Awal

Nama Pemilik : ………...............................

Alamat Lahan : ………...............................

No. Luas

(Kubung) Cara Sortasi

Awal

Keterangan

Page 51: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram 39

Lampiran 3. Form : Catatan Pembersihan

Nama Pemilik : ………................................

Alamat Lahan : ………................................

No. Luas (Kubung)

Cara Membersihkan Keterangan

Page 52: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram40

Lampiran 4. Form : Catatan Grading

Nama Pemilik : ………...............................

Alamat Lahan : ………...............................

No. Luas (Kubung)

Cara Grading

Keterangan

Page 53: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram 41

Lampiran 5. Form : Catatan Blanching

Nama Pemilik : …………...............................

Alamat Lahan : …………...............................

No. Luas (Kubung)

Cara Blanching Keterangan

Page 54: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram42

Lampiran 6. Form : Catatan Pengeringan

Nama Pemilik : ……………...............................

Alamat Lahan : ……………...............................

No. Luas

(Kubung) Cara Pengeringan

Keterangan

Page 55: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram 43

Lampiran 7. Form : Catatan Sortasi Akhir

Nama Pemilik : ………...............................

Alamat Lahan : ………...............................

No. Luas

(Kubung) Cara Sortasi

Akhir Keterangan

Page 56: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram44

Lampiran 8. Form : Catatan Pengemasan dan Pelabelan

Nama Pemilik : ...............................

Alamat Lahan : ...............................

No. Luas

(Kubung) Cara Pengemansan

dan Pelabelan

Keterangan

Page 57: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan

SOP Penanganan Pascapanen Jamur Tiram 45

Lampiran 9. Form : Catatan Penyimpanan

Nama Pemilik : ……….................................

Alamat Lahan : ……….................................

No. Luas

(Kubung) Cara Penyimpanan Keterangan

Page 58: SOP PENANGANAN PASCAPANEN JAMUR TIRAM · IV. GRADING A. Definisi Grading merupakan proses memisah-kan jamur berdasarkan ukurannya. B. Tujuan Tujuan grading adalah untuk mendapatkan