strategi marketing public relations e-commerce …...yang maha kuasa, maha pengasih lagi maha...

132
STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE ZEN ROOMS SYARIAH DALAM MENARIK MINAT KONSUMEN SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sosial (S.Sos) Oleh Elfira Libyani Putri NIM. 1113051000201 JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1440 H / 2018 M

Upload: others

Post on 10-Feb-2020

5 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE ZEN

ROOMS SYARIAH DALAM MENARIK MINAT KONSUMEN

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Sosial (S.Sos)

Oleh

Elfira Libyani Putri

NIM. 1113051000201

JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM

FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UIN SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1440 H / 2018 M

Page 2: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan
Page 3: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan
Page 4: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

iii

LEMBAR PERNYATAAN

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Saya yang bertanda tangan di bawah ini adalah penulis skripsi dengan judul

“Strategi Marketing Public Relations e-Commerce Zen Rooms Syariah dalam Menarik

Minat Konsumen.” dengan ini menyatakan bahwa:

a) Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan untuk

memenuhi salah satu persyaratan memperoleh gelar Strata satu (S1) di

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

b) Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya

cantumkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta.

c) Jika dikemudian hari terbukti bahwa karya ini bukan hasil saya atau

merupakan hasil orang lain, maka saya bersedia menerima sanksi yang

berlaku di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Demikianlah pernyataan ini dibuat, diharapkan dapat dipergunakan dengan

semestinya. Terima Kasih.

Wassalamu’alaikum wr. wb.

Ciputat, 22 Oktober 2018

Penulis

Elfira Libyani Putri

1113051000201

Page 5: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

iv

ABSTRAK

Elfira Libyani Putri

1113051000201

Strategi Marketing Public Relations e-Commerce Zen Rooms Syariah dalam Menarik

Minat Konsumen

Zen Rooms adalah perusahaan e-commerce yang menyediakan jaringan

hotel berbudget di Indonesia. Di era global saat ini, pariwisata perhotelan telah

menjadi salah satu sumber pendapatan negara. Di Indonesia dengan mayoritas

penduduk muslim, hotel syariah terbilang kalah peminatnya dengan hotel

konvensional. Maraknya hotel konvensional berbudget membuat hotel syariah

harus ekstra mempromosikan produknya. Memasarkan hotel syariah merupakan

bagian dari tugas Public Relations. Praktisi Public Relations membutuhkan

strategi pemasaran yang baik dan cermat serta media yang dapat membantu

terciptanya kegiatan pemasaran tersebut.

Dalam penelitian ini penulis ingin mengetahui Strategi Marketing Public

Relations e-Commerce Zen Rooms Hotel Syariah dalam Menarik Minat Konsumen.

Paradigma yang digunakan dalam penelitian ini adalah konstruktivisme

dimana peneliti melakukan penelitian dengan Public Relations agar dapat

merekonstruksi realitas yang ada. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif,

dengan sifat penelitian deskriptif melalui observasi non partisipasi, wawancara

dan dokumentasi.

Hasil dari penelitian ini adalah bahwa strategi yang digunakan Zen Rooms

dalam memasarkan properti syariah adalah strategi Pull, Push, dan Pass dari

Thomas L. Harris. Pertama, Pull Strategy dengan memaksimalkan customer

relations. Kedua, Push Strategy yaitu dengan publikasi, promosi, serta

endorsment. Ketiga, Pass Strategy dengan memberikan award kepada loyal

customers dan reward kepada konsumennya. Dan dalam memasarkan hotel

syariah, Zen Rooms menggunakan media Public Relations internet yaitu melalui

media sosial Instagram, Facebook dan Twitter. Serta bekerjasama dengan

beberapa perusahaan e-commerce lainnya.

Kata kunci : strategi, Marketing, Public Relations, Hotel Syariah, E-commerce.

Page 6: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

v

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. Tuhan

yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat

dan kemudahan serta keberkahan yang berlimpah Alhamdulillah penulis bisa

menyelesaikan pendidikan sampai tingkat Strata Satu (S1). Shalawat serta salam

selalu dipanjatkan kepada baginda Rasulullah yang mulia Nabi besar Muhammad

SAW, para keluarganya, para sahabatnya dan pengikutnya yang setia dan

istiqomah hingga akhir zaman. Dengan do‟a usaha dan tekad yang kuat dan

perjalanan yang panjang, akhirnya penulis dapat menyelesaikan salah satu tugas

penting dan kewajiban sebagai mahasiswa setelah menimba ilmu di Fakultas Ilmu

Dakwah dan Komunikasi, walau jauh dari kesempurnaan.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini penulis mendapat

bantuan dari berbagai pihak, baik secara moril maupun materiil, oleh karena itu

penulis mengucapkan terima kasih kepada:

a) Dr. H. Arief Subhan, M.A, selaku Dekan Fakultas Ilmu Dakwah dan

Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Dr. Suparto, PHd, M.Ed,

selaku Wakil Dekan Bidang Akademik. Dr. Hj. Roudhonah, M.A,

selaku Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum. Dr. Suhaimi, M.Si,

selaku Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama.

b) Drs. Masran, M.A. selaku Ketua Jurusan Komunikasi dan Penyiaran

Islam, serta Fita Faturakhmah, M.Si. selaku Sekretaris Jurusan

Komunikasi dan Penyiaran Islam.

Page 7: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

vi

c) Ibu Dr. Fatmawati, MA selaku dosen pembimbing skripsi yang telah

meluangkan waktu, tenaga dan pikiran untuk memberikan arahan dan

bimbingan kepada penulis. Semoga beliau senantiasa dalam limpahan

rahmat Allah SWT.

d) Seluruh Dosen Fakultas Ilmu Dakwah dan Komunikasi yang telah

memberikan begitu banyak wawasan, ilmu dan pengetahuan kepada

penulis. Semoga seluruh dosen dan guru-guruku berada dalam curahan

kasih sayang Allah SWT.

e) Orang tua tercinta dan terkasih, Ayahanda Ahmad Zailani dan Ibunda

Euis Hartiningsih yang selalu memberikan semangat, kasih sayangnya,

cinta, perhatian, nasihat dan bimbingannya bagi penulis. Dengan do‟a

dan ridho dari beliau lah semua ini dapat terwujud. Selalu meyakinkan

penulis dengan do‟a dan tekad yang kuat serta keridhoan orang tua,

jalan keberkahan selalu terbentang. Semoga Allah selalu memberikan

limpahan kasih sayang-Nya untuk mereka. Serta untuk kakakku

Muhammad Rezza Pahlepi dan adikku Muhammad Reihan Adilla dan

Muhammad Faqya Ramadha yang memberikan inspirasi, bantuan,

semangat, serta canda tawanya. Semoga Allah selalu menyatukan kita

semua dalam cinta- Nya.

f) Ibu Vidi Prima Lestari Putri selaku Head of Communication Zen

Rooms Indonesia dan Ibu Rizka Sherlyta Andini selaku Public

Relations Zen Rooms Indonesia, beserta jajarannya yang semuanya

senantiasa memberikan informasi serta nasihat-nasihatnya untuk dapat

menyempurnakan penelitian ini.

Page 8: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

vii

g) Sahabat-sahabatku Putri, Winda, Farah, Ismi, April, dan Gabyla yang

semuanya selalu menghibur, setia, solid dan memberikan semangat,

motivasi dan canda tawanya. Untuk Wahyu Ario Wicaksono yang

selalu menemani, menyemangati, berbagi ilmu dan pengalaman,

memotivasi dan membantu penulis dalam banyak hal. Semoga langkah

ini senantiasa dalam ridho Allah SWT.

Akhirnya kepada Allah penulis kembalikan semoga semua yang telah diberikan

kepada penulis menjadi bermanfaat khususnya bagi penulis dan yang lainnya.

Ciputat, 22 Oktober 2018

Elfira Libyani Putri

Page 9: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

viii

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING .......................................... i

LEMBAR PERNYATAAN ...................................................................... ii

ABSTRAK ................................................................................................. iii

KATA PENGANTAR ............................................................................... iv

DAFTAR ISI .............................................................................................. vii

DAFTAR GAMBAR ................................................................................. x

DAFTAR TABEL ..................................................................................... xii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah .................................................... 1

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah................................ 7

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ......................................... 8

D. Metodologi Penelitian ...................................................... 9

E. Tinjauan Pustaka ............................................................... 12

F. Sistematika Penulisan ...................................................... 13

BAB II LANDASAN TEORI ............................................................. 16

A. Strategi .............................................................................. 16

1. Pengertian Strategi ..................................................... 16

2. Jenis Strategi .............................................................. 17

B. Marketing .......................................................................... 18

1. Pengertian Marketing ................................................. 18

2. Keterkaitan Marketing dan Public Relations ............. 20

Page 10: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

ix

C. Public Relations ................................................................ 23

1. Pengertian Public Relations ....................................... 23

2. Fungsi dan Tujuan Public Relations .......................... 24

3. Strategi Public Relations ............................................ 27

D. Marketing Public Relations............................................... 29

1. Konsepsi Marketing Public Relations........................ 29

2. Strategi Marketing Public Relations .......................... 30

E. Hotel Syariah ..................................................................... 37

F. Toko Online ........................................................................ 40

BAB III GAMBARAN UMUM ZEN ROOMS ................................. 45

A. Sejarah Berdirinya Zen Rooms ......................................... 45

B. Motto Zen Rooms ............................................................. 48

C. Logo Zen Rooms ............................................................... 48

D. Visi dan Misi Zen Rooms ................................................. 48

1. Visi ............................................................................. 48

2. Misi ............................................................................ 48

E. Daftar Properti Zen Rooms Syariah di Indonesia ............. 49

F. Properti dan Fasilitas Zen Rooms ..................................... 51

G. Struktur Organisasi Zen Rooms ........................................ 52

H. Gambaran Tentang Marketing Public Relations Zen

Rooms ............................................................................... 53

I. Alur Pemesanan Hotel di Zen Rooms ............................... 56

Page 11: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

x

BAB IV TEMUAN PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ............... 57

A. Pull Strategy E-commerce Zen Rooms Syariah dalam Menarik

Minat Konsumen

B. Push Strategy E-commerce Zen Rooms Syariah dalam Menarik

Minat Konsumen

C. Pass Strategy E-commerce Zen Rooms Syariah dalam Menarik

Minat Konsumen

BAB V PENUTUP ............................................................................... 104

A. Kesimpulan ....................................................................... 104

B. Saran .................................................................................. 105

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 107

LAMPIRAN .............................................................................................. 110

Page 12: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

xi

DAFTAR GAMBAR

1. Gambar 3.1 Logo Zen Rooms ........................................................ 48

2. Gambar 3.2 Properti Zen Rooms ................................................... 51

3. Gambar 3.3 Struktur Organisasi Zen Rooms ................................. 52

4. Gambar 3.4 Alur Pemesanan Hotel di Zen Rooms ........................ 56

5. Gambar 4.1 Events Zen Rooms ..................................................... 67

6. Gambar 4.2 Events Zen Rooms pada acara Air Asia Birthday ...... 68

7. Gambar 4.3 Acara kuis #PuasaSeruZenRooms ............................. 68

8. Gambar 4.4 Events Ramadhan yang bekerjasama dengan

www.rajakamar.com .................................................. 69

9. Gambar 4.5 Berita di Media Online ............................................... 71

10. Gambar 4.6 Media yang bekerjasama dengan Zen Rooms............ 72

11. Gambar 4.7 Pemberitahuan Live Siaran Zen Rooms di iRadio ..... 74

12. Gambar 4.8 Dokumetasi setelah wawancara di iRadio ................. 75

13. Gambar 4.9 Contoh kerjasama Zen Rooms dengan e-commerce

dan perusahaan Telekomunikasi dan Penerbangan .... 77

14. Gambar 4.10 Contoh kerjasama Zen Rooms dengan e-commerce

Online Shoping ........................................................... 77

15. Gambar 4.11 Endorsment dengan influencer muslimah .................. 79

16. Gambar 4.12 Zen Rooms Loyalty Program ..................................... 82

17. Gambar 4.13 Kompetisi tebak pemenang skor piala dunia ............. 83

18. Gambar 4.14 Kompetisi membuat pantun ....................................... 84

Page 13: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

xii

19. Gambar 4.15 Games Zen Rooms ..................................................... 86

20. Gambar 4.16 Ucapan peringatan hari besar nasional ....................... 87

21. Gambar 4.17 Ucapan pada hari keagamaan ..................................... 87

22. Gambar 4.18 Review konsumen di website

www.zenrooms.com .................................................. 89

23. Gambar 4.19 Pertanyaan survey yang dikirimkan kepada

konsumen ................................................................... 90

24. Gambar 4.20 Ranking perusahaan startup hotel berbudget rendah . 91

25. Gambar 4.21 Data statistik pengguna aktif internet di Asia

tahun 2018 .................................................................. 92

26. Gambar 4.22 Data statistik pengguna media sosial di Indonesia

tahun 2018 .................................................................. 93

27. Gambar 4.23 Akun resmi Instagram Zen Rooms Indonesia ............ 94

28. Gambar 4.24 Akun resmi Twitter Zen Rooms Indonesia ................ 95

29. Gambar 4.25 Akun resmi Facebook Zen Rooms Indonesia ............ 95

30. Gambar 4.26 Instastory dan highlight Zen Rooms .......................... 98

31. Gambar 4.27 Tampilan promosi produk lain di #ZenRoomsID ...... 99

32. Gambar 4.28 Kolom caption pada Facebook .................................. 101

Page 14: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

xiii

DAFTAR TABEL

1. Tabel 3.1 Daftar properti syariah di Zen Rooms........................ 49

Page 15: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Indonesia dewasa ini mengalami perubahan yang sangat mendasar,

baik dari bidang ekonomi, maupun dari sektor pariwisata. Di berbagai negara,

pariwisata saat ini telah mejadi fenomena sosial dan ekonomi yang menarik

hati, dimana kajian-kajian komunikasi menjadi ranah kajian yang paling

strategik ketika di tinjau dari fenomena tersebut.1 Di banyak kawasan, ranah

pariwisata telah mendukung sektor ekonomi di kawasan itu untuk tumbuh dan

berkembang.

Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan usaha-usaha

ekonomi dan ranah-ranah komunikasi serta mencakup semakin banyak

destinasi baru.2

Dinamika tersebut telah mengubah pariwisata menjadi

pendorong utama bagi kemajuan ekonomi-sosial suatu negara atau kawasan.

Pariwisata telah menjadi salah satu pemain utama dalam perdagangan

internasional, dan di beberapa negara khususnya negara berkembang,

pariwisata telah menjadi salah satu sumber pendapatan negara. Menurut

UNWTO (2012), “Hari ini, jumlah transaksi pariwisata sama atau juga

melebihi ekspor minyak, produk makanan atau mobil. Pariwisata telah

menjadi salah satu pemain utama dalam perdagangan internasional, dan

1 Burhan Bungin, Komunikasi Pariwisata (Tourism Communication): Pemasaran dan

Brand Destinasi, (Jakarta: Pranadamedia Group, 2015) H. vi. 2 Burhan Bungin, Komunikasi Pariwisata (Tourism Communication): Pemasaran dan

Brand Destinasi, (Jakarta) H. vi.

Page 16: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

2

menjadi salah satu sumber pendapatan utama bagi kebanyakan negara-negara

yang sedang membangun. Pertumbuhan ini seiring dengan peningkatan

kepelbagaian dan persaingan di kalangan destinasi.” Pariwisata di negara-

negara berkembang telah menghasilkan manfaat ekonomi dan membangun

lapangan pekerjaan di banyak sektor. Hal ini yang memberi manfaat kepada

negara-negara berkembang untuk terus memajukan negaranya.

Berkembangnya industri pariwisata, khususnya dibidang perhotelan,

membuat daya saing perhotelan semakin meningkat. Hotel merupakan salah

satu bidang pariwisata yang mendapatkan perhatian lebih di sektor ini. Hal ini

dibuktikan dengan, seseorang jika ingin mengunjungi suatu tempat untuk

berlibur, bekerja atau sekedar singgah, mereka memerlukan sebuah

penginapan yang terbaik dikelasnya. Ketika seseorang ingin berlibur, hotel

akan menjadi bagian dari pengalaman berlibur mereka. Ketika seseorang

ingin kenyamanan dan kefokusan dalam bekerja, hotel yang mereka tempati

juga akan membantu memberikan kebutuhan tersebut. Bahkan ketika

seseorang hanya sekedar ingin singgah untuk beristirahat menghabiskan

malam, ia juga membutuhkan hotel yang nyaman. Maka dari itu hotel

memiliki peranan yang cukup penting.

Di Indonesia, berkembangnya pariwisata terutama dari bidang

perhotelan mendapat sambutan yang sangat baik, ini terbukti dari banyaknya

hotel baru yang bermunculan. Hotel-hotel itu pun hadir dengan menawarkan

segala kelebihannya masing-masing. Hal ini membuat persaingan di bidang

perhotelan ini semakin sengit. Setiap hotel pasti memiliki kelebihannya

Page 17: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

3

masing-masing. Kelebihan itu lah yang akan dimanfaatkan menjadi strategi

yang baik untuk menarik perhatian pengunjung.

Pada saat ini prinsip syariah menjadi salah satu inovasi dalam bisnis

perhotelan. Prinsip syariah ini tentunya akan diterima oleh sebagian besar

masyarakat Indonesia. Seperti di ketahui, Indonesia merupakan negara

dengan penduduk muslim terbesar di dunia. Menurut data yang terhimpun,

sebanyak 87,18% masyarakat Indonesia beragama Islam dan sebanyak 12,9%

dari total muslim di dunia, artinya jumlah muslim di Indonesia merupakan

yang tertinggi dari negara-negara di dunia dengan jumlah mencapai 207,2 juta

orang.3

Sehingga dalam melakukan kegiatan kesehariannya sudah

seyogyanyalah menggunakan Syariah Islam sebagai landasan dalam rangka

memenuhi kesejahteraan masyarakat. Syariah Islam, bukan hanya mengacu

kepada praktik-praktik ibadah mahdhah saja, namun juga mengatur tentang

praktik hubungan sesama manusia.

Namun hotel yang mengusung prinsip syariah di Indonesia masih

sangat jarang ditemukan keberadaannya. Prinsip syariah sebetulnya dapat

menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen, terutama bagi mereka yang

beragama Islam. Maka prinsip syariah ini dapat dijadikan ciri khas bagi suatu

hotel.

Saat ini perkembangan hotel dengan prinsip syariah belum menjadi

suatu bisnis yang populer namun bisnis ini di gadang-gadang dapat menjadi

suatu bisnis perhotelan yang meyakinkan. Peningkatan perkembangan hotel

3 Sensus Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2010. Diakses pada 01 November 2018. Pukul 14:45

WIB

Page 18: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

4

berbasis syariah ini dikarenakan tingkat kesadaran masyarakat terhadap

syariah itu sendiri. Esensi dari syariah adalah menyingkirkan hal yang tidak

baik bagi manusia dan lingkungan. Tingkat kesadaran halal dan bersyariah

yang semakin meningkat membuat tuntutan terhadap fasilitas hotel dan usaha

pariwisata syariah juga meningkat.

Berbeda dengan Industri Perbankan Syariah, Standar Operasional

hotel syariah secara baku belum ada, tapi tidak menjadi suatu yang sangat

sulit pula untuk membuat suatu bisnis hotel sesuai dengan syariah. Karena

bisnis hotel adalah satu dari sekian banyak bisnis yang ada, dimana dalam

kaidah fiqh, bisnis dalam Islam (syariah) dibolehkan selama tidak ada dalil

(nash) yang melarangnya. Melalui Peraturan Gubernur (Pergub) yang

dikeluarkan pada Bulan Januari 2014, Provinsi DKI Jakarta mengatur tentang

Wisata Syariah di Ibukota tentang tata cara sertifikasi halal restoran dan non

restoran.4 Hal ini menunjukkan keseriusan Pemerintah DKI Jakarta untuk

melihat besarnya potensi Wisata Syariah ini, dimana Hotel Syariah

merupakan bagian yang tak terpisahkan dari Industri Wisata Syariah.

Dalam program Wisata Syariah yang dicanangkan oleh pemerintah,

baik oleh pemerintah pusat melalui Kemenparekraf maupun pemerintah

daerah, hotel-hotel yang ada akan disertifikasi oleh LPPOM MUI, mana yang

memenuhi unsur Syariah dan mana yang tidak. Sertifikasi hotel tersebut

dilihat dari cara penyediaan tempat dan alat shalat serta penunjuk arah kiblat

di kamar hotel, atau 7 penyajian makanan yang halal serta penyediaan

minuman non-alkohol di bar sebuah hotel. Sertifikasi itu menunjukkan betapa

4 Peraturan Gubernur DKI Jakarta Nomor 158 Tahun 2014.

Page 19: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

5

penyediaan fasilitas dan sarana di hotel tersebut termasuk dalam kategori

Muslim Friendly, atau yang lebih dikenal dengan istilah “Ramah bagi Umat

Islam”.5

Salah satu e-commerce di Indonesia yang menyediakan hotel berbasis

syariah adalah Zen Rooms. Zen Rooms e-commerce yang bekerjasama

dengan beberapa hotel lalu menjualnya kembali melalui situs website ataupun

aplikasi yang dapat di unduh di smartphone. Awal mula Zen Rooms hanya

bergerak untuk memasarkan hotel konvensional saja, namun lama-kelaman

juga bekerjasama dengan beberapa hotel syariah yang dinamakan Zen Rooms

Syariah. Zen Rooms Syariah sendiri sudah tersebar di 5 kota besar di

Indonesia.6

Mengusung lebel syariah, tentunya Zen Rooms Syariah ini

memiliki sistem yang berbeda dengan Zen Rooms konvensional atau hotel

konvensional lainnya. Sistem ini merujuk pada budaya muslim dan norma-

norma keislaman, atau dalam arti kata lain, prinsip syariah diartikan bahwa

seluruh sistem pelayanan dan fasilitas yang diberikan hotel ini sesuai dengan

standar Islami perhotelan. Di mulai dengan makanan yang disajikan harus

bersertifikat halal, pelayanan bagi tamu, hingga adanya selesksi tamu secara

khusus.

Melihat potensi besar bahwa pariwisata syariah di Indonesia akan

menjadi suatu bisnis yang menjanjikan, Zen Rooms Syariah dengan percaya

diri memperkenalkan dirinya kepada masyarakat. Tidak tanggung-tanggung

Zen Rooms Syariah dengan percaya diri bekerjasama dengan hotel berlebel

5 Lembaga Pengkajian Pangan Obat-obatan dan Makanan Majelis Ulama Indonesia

(LPPOM MUI) dalam bisnis.com tahun 2014. 6 Company Profile Zen Rooms Indonesia.

Page 20: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

6

syariah di 5 kota besar yang tersebar di Indonesia. Dimana anda akan dengan

mudah menemukan Zen Rooms Syariah ini diberbagai daerah di Indonesia.

Zen Rooms Syariah juga menjawab tuntutan masyarakat untuk mendapatkan

hotel yang nyaman, aman dan tentunya layak bagi keluarga. Zen Rooms

Syariah juga merupakan tempat singgah yang pas bagi mereka yang

membutuhkan segala sesuatu berbasis Islami. Zen Rooms Syariah hadir

dengan mengikuti syariat Islam, dimana laki-laki dan perempuan yang bukan

muhrimnya tidak diperkenankan tinggal bersama dalam satu kamar/ruangan.

Zen Rooms Syariah juga hanya meyediakan makanan dan minuman yang

halal, tidak menyediakan minuman beralkohol, serta tidak menyediakan

fasilitas bar. Hal ini sesuai dengan yang tertera di dalam Al-Qur‟an surat Al-

Isro ayat 32, Allah SWT berfirman:

ى ا تقزبىا ا ولا ا اٱلش ا اىاكا ۥ إحشة ـ ا وسا ءا ف

٢٣) سبيل

Artinya: “Dan janganlah kamu mendekati zina; Sesungguhnya zina itu

adalah suatu perbuatan yang keji. dan suatu jalan yang buruk.” (Al Isro‟

32).

Dan surat Al-Maidah ayat 90, Allah SWT berfirman:

اا ه ي ااأ اي ي اه س ج ار م ل س ال او اب ص ال او ز س ي و ال او ز و خ ااال و ىااإ اآه يي ذ ال

ىىا ح ل ف ات ن ك ل ع ال ى ب ت اج اف اى ط ي االش ل و ع

Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum)

khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah,

adalah termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu

agar kamu mendapat keberuntungan.”

Page 21: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

7

Kegiatan pemasaran merupakan hal yang sangat dibutuhkan suatu

perusahaan untuk memperkenalkan bisnisnya. Konsep hotel syariah ini

memerlukan keahlian dari seorang Marketing Public Relations untuk

memasarkan hotelnya kepada masyarakat. Seorang Public Relations harus

dapat menjangkau aspek-aspek sosial dan kepentingan publik, karena Public

Relations bertugas sebagai jembatan antara perusahaan dan konsumen.

Zen Rooms mengakui bahwasanya hotel syariah di Indonesia masih

kurang di minati oleh masyarakat meskipun jumlah masyarakat muslim di

Indonesia terhitung sangat banyak. Jika dibandingkan antara Zen Rooms

konvensional dengan yang berbasis syariah secara sales hingga saat ini masih

lebih tinggi penjualan Zen Rooms konvensional. Kurangnya daya

pengetahuan masyarakat tentang prinsip hotel syariah membuat para

Marketing Public Relations yang di miliki hotel syariah ini harus sangat

bekerja keras.

Meskipun hotel syariah di Indonesia di gadang-gadang akan menjadi

bisnis yang berhasil, namun pada pelaksanaannya, para Marketing Public

Relations hotel syariah ini perlu ekstra bekerja keras untuk memberikan

informasi kepada masyarakat tentang prinsip hotel syariah itu sendiri. Para

Marketing Public Relations akan dibebankan dengan kendala-kendala dalam

perkembangan hotel syariah seperti masyarakat masih banyak yang

beranggapan bahwasanya hotel syariah sama dengan hotel konvensional

lainnya, belum adanya hukum agama yang jelas terhadap hotel syariah, belum

Page 22: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

8

adanya dukungan dari organisasi masyarakat Islam, serta kurangnya fasilitas

yang dapat menarik perhatian masyarakat.

Berdasarkan latar belakang diatas, maka peneliti merasa perlu untuk

melakukan penelitian tentang “Strategi Marketing Public Relations E-

commerce Zen Rooms Syariah dalam Menarik Minat Konsumen”.

B. PEMBATASAN DAN PERUMUSAN MASALAH

1. Pembatasan Masalah

Agar penelitian ini lebih terarah dan tidak meluasnya pembahasan

masalah, maka dilakukan pembatasan masalah. Penelitian ini difokuskan

pada Strategi Marketing Public Relations e-Commerce Zen Rooms Hotel

Syariah dalam Menarik Minat Konsumen.

2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka penulis

merumuskan permasalahannya sebagai berikut:

a. Bagaimana Pull Strategy diterapkan oleh E-commerce Zen Rooms

dalam memasarkan hotel syariah?

b. Bagaimana Push Strategy diterapkan oleh E-commerce Zen Rooms

dalam memasarkan hotel syariah?

c. Bagaimana Pass Strategy diterapkan oleh E-commerce Zen Rooms

dalam memasarkan hotel syariah?

Page 23: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

9

C. TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN

a) Tujuan Penelitian

Berdasarkan pokok permasalahan diatas, tujuan dari penelitian ini

adalah:

a) Untuk mengetahui Pull Strategy yang digunakan e-commerce Zen

Rooms Hotel Syariah dalam menarik minat konsumen.

b) Untuk mengetahui Push Strategy yang digunakan e-commerce Zen

Rooms Hotel Syariah dalam menarik minat konsumen.

c) Untuk mengetahui Pass Strategy yang digunakan e-commerce Zen

Rooms Hotel Syariah dalam menarik minat konsumen.

d) Manfaat Penelitian

1. Manfaat Akademis

Harapan penulis, tulisan ini dapat menambah pengetahuan dan

wawasan untuk mempelajari secara langsung Strategi Marketing

Public Relations dan bentuk-bentuk komunikasi yang dilakukan oleh

e-commerce hotel yang berbasis syariah.

2. Manfaat Praktis

Penelitian ini diharapkan dapat menjadi informasi, masukan

dan wacana ideal khususnya untuk penulis dan umumnya untuk

masyarakat luas yang terlibat dalam bidang komunikasi. Selain itu

juga dapat memberi masukan bagi akademis dan para Marketing

Public Relations tentang bagaimana Marketing Public Relations

menarik minat konsumen tehadap produk/jasa yang ditawarkan,

Page 24: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

10

yang kemudian di realisasikan dalam bentuk tindakan yang konkret

dari konsep wacana yang disajikan.

D. METODOLOGI PENELITIAN

1. Paradigma Penelitian

Dalam penelitian ini, penulis menggunakan paradigma

konstruktivisme. “Dalam pandangan konstruktivisme. Realitas yang ada

merupakan hasil konstruksi dari kemampuan berfikir seseorang.7 Perlu

tercipta interaksi antara peneliti dan yang diteliti, agar mampu

merekonstruksi realitas yang diteliti melalui metode kualitatif.8 Untuk itu

peneliti akan melakukan penelitian dengan Marketing Public Relations

E-commerce Zen Rooms Hotel Syariah agar mampu merekonstruksi

realitas yang ada.

2. Metode Penelitian

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode kualitatif.

Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan

untuk meneliti pada kondisi obyek alamiah, dimana peneliti adalah

sebagai instrumen kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara

triangulasi, analisis data bersifat induktif, dan hasil penelitian kualitatif

lebih menekankan makna dari pada generalisasi.9

“Bogdan dan Taylor yang dikutip Lexy J. Moleong mendefinisikan

metodologi kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan

7 Imam Gunawan, Metode Penelitian Kualitatif Teori & Praktik, (jakarta: Bumi Aksara,

2013), H. 48. 8 Dr. Lexy J. Moleong, M. A., Metodologi Penelitian Kualitatif, (Bandung: PT Remaja

Rosdakarya, 1997), H. 30. 9 Sugiyono, Metode Penelitian Kualitatif, (Bandung: Alfabeta, 2005), H. 1.3dgb

Page 25: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

11

deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan

perilaku yang dapat diamati.”10

Pada penelitian ini peneliti akan

mengamati dan berhubungan dengan Marketing Public Relations E-

commerce Zen Rooms Syariah melalui teknik pengumpulan data

wawancara, dokumentasi dan observasi langsung pada aktifitas

Marketing Public Relations yang terkait dengan Marketing Public

Relations E-commerce Zen Rooms Syariah dalam menarik minat

konsumen.

3. Subjek dan Objek Penelitian

Dalam penelitian ini, yang menjadi subjek penelitian adalah

Marketing Public Relations E-commerce Zen Rooms Hotel Syariah,

sedangkan objek penelitiannya adalah Strategi Marketing Public

Relations E-commerce Zen Rooms Hotel Syariah dalam Menarik Minat

konsumen.

4. Waktu dan Tepat Penelitian

Penulis melakukan penelitian pada bulan Oktober 2017 sampai

dengan selesai. Dilakukan di Sudirman Park. Jl. KH. Mas Mansyur Kav.

35, Karet, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, 10250.

5. Teknik Pengumpulan Data

1. Observasi non Partisipasi

Observasi non partisipasi dapat diartikan jenis observasi yang

dalam pelaksanaannya tidak melibatkan peneliti sebagai partisipasi

10

Lexy J. Moleong. Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi. (Bandung: PT. Remaja

Rosdakarya Offset, 2006) Cet. Ke-22. H. 3.

Page 26: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

12

atau kelompok yang diteliti. Observasi yang di lakukan peneliti

dengan tidak turun langsung atau sebagai penonton dan bertujuan

untuk mengamati bentuk strategi Marketing Public Relations E-

commerce Zen Rooms Hotel dengan cara mengamati langsung

kegiatan yang dilakukan dalam memasarkan properti syariah.

2. Wawancara (interview)

Peneliti melakukan wawancara dengan cara tanya jawab

secara langsung maupun melalui surel dengan Head of

Communication Zen Rooms Indonesia dan Public Relations Zen

Rooms Syariah mulai dari tugas dan kegiatannya. Dengan tujuan

untuk mendapatkan informasi dan keterangan yang jelas mengenai

strategi yang dilakukan Marketing Public Relations Zen Rooms

Syariah dalam menarik minat konsumen sesuai dengan tujuan

penelitian ini. Teknik wawancara yang digunakan adalah wawancara

berstruktur dan tidak berstruktur. Hal ini dimaksudkan untuk

memberikan kebebasan terhadap narasumber dalam memberikan

informasi dan menjawab pertanyaan peneliti. Namun tetap berfokus

pada topik yang dibahas atau diteliti.

3. Dokumentasi

Dokumentasi adalah pengumpulan data dengan cara mengalir

atau mengambil data-data dari catatan, dokumentasi, administrasi,

yang sesuai dengan masalah yang diteliti. Dalam hal ini dokumentasi

diperoleh dari perusahaan yang diteliti berupa hasil wawancara dan

Page 27: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

13

foto kegiatan perusahaan.11

Dokumentasi merupakan salah satu

instrumen pengumpulan data yang sering digunakan dalam berbagai

metode pengumpulan data. Metode wawancara selalu dilengkapi

dengan penelusuran dokumentasi. Tujuannya untuk mendapatkan

informasi yang mendukung analisis dan interpretasi data, proses

pengumpulan dan pengambilan data berdasarkan tulisan-tulisan

berbentuk catatan, dokumen ataupun arsip-arsip yang berhubungan

dengan penelitian.

6. Teknik Pengolahan Data

Setelah data terkumpul, penulis menganalisa data tersebut,

kemudian diambilah kesimpulan guna mencari jawaban dari pertanyaan

yang terdapat pada rumusan masalah. Dengan adanya kesimpulan maka

penelitian ini semakin terarah. Adapun teknik penulisan yang digunakan

berpedoman pada buku pedoman penulisan karya ilmiah (skripsi, tesis,

dan disertasi).

7. Teknis Analisis Data

Dalam teknik analisis data yang digunakan yaitu teknik analisis

Miles dan Huberman. Miles dan Huberman dengan menggunakan

aktivitas dalam analisis data yaitu, reduksi data, paparan data, dan

penarikan kesimpulan.12

Pada tahap ini data-data yang diperoleh akan

diuji kevaliditasannya. Maka untuk mendapatkan data-data yang valid,

data-data yang sudah terkumpul kemudian dianalisis menggunakan

11

Nasution, Metodologi Research penelitian Ilmiah, (Jakarta: Bumi Aksara, 2003) H. 143. 12

Imam Gunawan, M. Pd, Metode Penelitan Kualitatif: Teori dan Praktik, (Jakarta: PT

Bumi Aksara, 2013) H. 210.

Page 28: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

14

teknik triangulasi. Triangulasi dalam pengujian kredibilitas ini diartikan

sebagai pengecekan data dari berbagai sumber dengan berbagai cara dan

berbagai waktu. Setelah itu data-data tersebut dikumpulkan dan dioleh

dan direvisi kembali menggunakan deskriptif analisis pendekatan

kualitatif.13

E. Tinjauan Pustaka

Dalam menentukan judul skripsi ini, penulis telah melakukan

peninjauan ke perpustakaan yang ada di Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu

Komunikasi maupun Perpustakaan Utama UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Setelah dilakukan peninjauan, telah banyak mahasiswa/i yang melakukan

penelitian mengenai Strategi Marketing Public Relations. Diantara hasil-hasil

penelitian tersebut, ada beberapa judul skripsi yang penulis jadikan sebagai

referensi, antara lain:

a) Strategi Komunikasi Public Relations Hotel Sofyan Betawi (Syariah)

dalam Meningkatkan Mutu Pelayanan Terhadap Tamu, yang diteliti oleh

Nadya Ramayani, jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam, pada tahun

2013. Persamaan skripsi ini adalah membahas tentang strategi Public

Relations. Namun ia lebih memfokuskan pada mutu pelayanan terhadap

tamu. Perbedaannya juga terletak pada objek penelitiannya.

b) Strategi Marketing Public Relations Scarf Magazine dalam Meningkatkan

Oplah Penjualan, yang diteliti oleh Aidha Marinda Ayu, jurusan

Komunikasi dan Penyiaran Islam, pada tahun 2016. Persamaan skripsi ini

13

Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif, (Bandung: Alfabeta, 2014), H. 125.

Page 29: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

15

adalah lebih memfokuskan pada strategi Marketing Public Relations.

Sedangkan perbedaannya adalah pada objek penelitian.

c) Strategi Komunikasi Marketing Public Relations Di Radio 95,5 Ras FM

Jakarta dalam Menarik Minat Pemasang Iklan, yang diteliti oleh

Humaira, jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam, pada tahun 2016.

Persamaan skripsi ini adalah lebih memfokuskan pada strategi Marketing

Public Relations. Namun perbedaannya adalah pada objek penelitian dan

pada fokus penelitiannya antara pemasang iklan dengan konsumen.

F. Sistematika Penulisan

Dalam penulisan skripsi ini, penulis akan membahas lima bab, yang

masing-masing bab terdiri dari dari beberapa sub bab, yaitu:

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab pendahuluan ini, akan dibahas latar belakang masalah,

pembatasan dan perumusan masalah, tujuan dan manfaat

penelitian, metodologi penelitian, tinjauan pustaka, serta

sistematika penulisan.

BAB II Landasan Teori

Landasan teori menguraikan tentang beberapa hal yang

menyangkut tentang pembahasan dalam skripsi ini, seperti

pengertian strategi, pengertian Marketing, teori tentang Public

Relations, definisi Public Relations, fungsi dan tujuan dan ruang

lingkup Public Relations. Kemudian menjelaskan tentang

Page 30: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

16

Marketing Public Relations, konsep Marketing PR, peran

Marketing PR, faktor penyebab dibutuhkannya Strategi Marketing

Public Relations, Hotel Syariah dan Toko Online atau E-commerce.

BAB III Gambaran Umum

Bab ini memaparkan mengenai profil E-commerce Zen Rooms

Hotel Syariah, Visi dan Misi E-commerce Zen Rooms Syariah,

struktur organisasi E-commerce Zen Rooms Syariah , konsep E-

commerce Zen Rooms Syariah, serta gambaran tentang E-

commerce Zen Rooms Syariah.

BAB IV Analisis Hasil Temuan Penelitian

Bab ini berisikan tentang temuan dan analisis Marketing Public

Relation Zen Rooms Syariah mengenai strategi yang dilakukan

oleh Marketing Public Relations E-commerce Zen Rooms Syariah

dalam menarik minat konsumen dan peran Marketing Public

Relations Zen Rooms Syariah dalam perusahaan.

BAB V PENUTUP

Bab ini berisikan kesimpulan dan saran oleh penulis.

Page 31: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

17

BAB II

KERANGKA TEORI

A. Strategi

1. Pengertian Strategi

Kata “Strategi” berasal dari bahasa Yunani strategia yang diartikan

sebagai “the art of general” atau seni seorang panglima yang biasanya

digunakan dalam peperangan. Kata strategi selalu diartikan atau

disejajarkan dengan kata cara. Strategi kemudian berarti cara untuk

menyelesaikan sesuatu.14

Dalam bisnis, strategi adalah menentukan

lingkup dan arah suatu pengembangan organisasi dan bagaimana dapat

mencapai strategi yang kompetitif.15

Definisi strategi secara umum ialah

proses penentuan rencana para pemimpin yang berfokus pada tujuan

jangka panjang organisasi, disertai penyusunan suatu cara atau upaya

bagaimana agar tujuan tersebut dapat tercapai.

J. L. Thompson mendefinisikan strategi sebagai cara untuk

mencapai sebuah hasil akhir: „hasil akhir menyangkut tujuan dan sasaran

organisasi. Ada strategi yang luas untuk keseluruhan organisasi dan

strategi kompetitif untuk masing-masing aktivitas. Sementara itu, strategi

fungsional mendorong secara langsung strategi kompetitif.‟16

14

John P. Simandjuntak, dkk, Public Relations, (Yogjakarta, Graha Ilmu, 2003), Cet. Ke-1,

H. 23. 15

Keith Butterick, Pengantar Public Relations: Teori dan Praktik, Penerjemah Nurul

Hasfi, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2012), H. 153. 16

Sandra Oliver, Strategi Public Relations, (Erlangga: PT Gelora Aksara Pratama, 2007) H.

2.

Page 32: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

18

Menurut Onong Uchjana Effendy, strategi adalah perencanaan

untuk mencapai tujuan, namun untuk mencapai tujuan tersebut strategi

tidak berfungsi sebagai jalan yang hanya memberikan arah saja,

melainkan harus mampu menunjukan taktik operasionalnya.17

Menurut Hamel dan Prahalad strategi adalah tindakan yang bersifat

incremental (senantiasa meningkat) dan terus-menerus, serta dilakukan

berdasarkan sudut pandang tentang apa yang diharapkan oleh para

pelanggan di masa depan. Sedangkan menurut Pearce dan Robinson,

Strategi adalah „rencana main‟ suatu perusahaan. Strategi mencerminkan

kesadaran perusahaan mengenai bagaimana, kapan dan dimana ia harus

bersaing menghadapi lawan serta dengan maksud dan tujuan apa.18

Seperti yang dikutip oleh Rusady Ruslan, menurut Ahmad S.

Adnanputra, MA, MS, pakar humas dalam naskahnya berjudul PR

Strategy mengatakan bahwa arti strategi adalah bagian terpadu dari suatu

rencana (plan). Sedangkan rencana merupakan produk dari suatu

perencanaan (planning), yang pada akhirnya perencanaan adalah salah

satu fungsi dasar dari proses manajemen.19

Dari pengertian tentang strategi tersebut, peneliti mengambil

kesimpulan bahwa strategi adalah salah satu taktik atau cara secara

terencana untuk mencapai tujuan yang diharapkan suatu organisasi.

17

Onong Uchjana Effendy, Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek, (Bandung: Remaja

Rosdakarya, 2007), Cet. Ke-21, H. 32. 18

http://www.pelajaran.co.id/2017/02/pengertian-strategi-menurut-pendapat-para-ahli-

terlengkap.html. Diakses 28 Oktober 2017. Pukul 14:40 WIB 19

Rosady Ruslan, Managemen Humas & Komunikasi, Konsepsi & Aplikasi, (Jakarta: PT

Raja Grafindo Persada, 2002), Ed. Revisi, H. 120

Page 33: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

19

Secara umum strategi bisa dilakukan dalam organisasi atau perusahaan

dalam mencapai kepentingan atau tujuannya. Akan tetapi strategi bisa

dilakukan secara individu untuk mencapai tujuan yang diinginkannya.

2. Jenis Strategi

George A. Steiner mengatakan bahwa tidak ada klasifikasi atau

pengelompokan strategi yang diterima secara umum. Hanya saja dapat

dilakukan penggolongan menurut dimensi strateginya20

:

1. Klasifikasi berdasarkan ruang lingkup yakni strategi dapat lebih

luas atau lebih sempit sesuai dengan pemahaman. Contohnya

seperti strategi program.

2. Klasifikasi berdasarkan hubungan dengan tingkat organisasi yakni

strategi yang berdasarkan pada jenjang setiap divisi yang memiliki

strateginya masing-masing dan merupakan cabang dari strategi

utama sebuah badan.

3. Klasifikasi berdasarkan keterkaitan strategi dengan sumber material

atau bukan material yakni dengan melihat bentuk fisik seperti SDM

yang tersedia atau gaya manajemen, pola pikir atau falsafah

perusahaan.

4. Klasifikasi berdasarkan tujuan dan fungsi sebagai contoh

pertumbuhan adalah sasaran utama dari kebanyakan perusahaan

dan terdapat banyak strategi yang dapat dipilih untuk menjamin

pertumbuhan tersebut.

20

George A. Steiner, Kebijakan dan Strategi Manajemen, (Jakarta: Penerbit Erlangga,

1997) H. 15-16.

Page 34: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

20

5. Klasifikasi berdasarkan strategi pribadi manajer. Semakin tinggi

tingkat manajer, semakin penting artinya strategi ini bagi

kehidupan organisasi.

B. Marketing

1. Pengertian Marketing

Marketing berasal dari bahasa Inggris “market” yang berarti pasar.

Dalam Kamus Umum Bahasa Indonesia arti dari kata pasar adalah

tempat orang berjual beli.21

Menurut Kotler dan Amstrong, pemasaran

adalah suatu proses sosial dan manajerial yang membuat individu dan

kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan melalui

penciptaan dan pertukaran timbal balik produk dan nilai dengan orang

lain.22

Jika diartikan secara singkat maka Marketing dapat diartikan

sebagai kegiatan pemasaran. Pemasaran memiliki peranan yang penting

dalam dunia usaha. Pemasaran berhubungan dengan kegiatan untuk

memperkirakan atau mengantisipasi kebutuhan dan berkaitan dengan

kegiatan mengalirnya produk berupa barang dan jasa dari produsen ke

konsumen. Pemasar harus mencoba memengaruhi perilaku konsumen,

dengan segala cara agar konsumen bersedia membeli produk yang

ditawarkannya, bahkan yang semula tidak ingin, menjadi ingin

membeli.23

Karena pada prinsipnya konsumen yang menolak hari ini

belum tentu menolak hari berikutnya.

21

W.J.S. Poerdarminta, Kamus Umum Bahasa Indonesia, (Jakarta Timur: PT Balai

Pustaka, 2014), Cet. Ke 12, H.846. 22

Philip Kotler dan Gery Amstrong, Prinsip-prinsip Pemasaran, (Jakarta: Erlangga, 1997),

Ed-8, Terjemahan Damos Sihombing, H. 7. 23

J. Suprano dan Limakrisna Nandan, Perilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran Untuk

Memenangkan Persaingan Bisnis, (Jakarta: Mitra Wacana Media, 2007) H. iii.

Page 35: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

21

Menurut McDaniel, pemasaran dikatakan sebagai proses

merencanakan dan melaksanakan konsep, memberi harga, melakukan

promosi, dan mendistribusikan ide, barang dan jasa untuk menciptakan

pertukaran yang memenuhi tujuan individu dan organisasi.24

Pentingnya pemasaran (Marketing) dalam masyarakat, tercermin

pula pada setiap kehidupan dalam masyarakat yang tidak terlepas dari

kegiatan pemasaran yang ada. Pemasaran selalu mendorong untuk

dilakukannya penelitian dan inovasi, sehingga menimbulkan terdapatnya

produk-produk baru. Hal ini karena pemasaran selalu berusaha

mengunggah dan menarik hati para konsumen, kegiatan mana

membutuhkan tenaga keja yang cukup banyak.25

Tujuan utama pemasaran ialah memenuhi kebutuhan dan keingin

konsumen secara memuaskan. Konsumen dipuaskan agar menjadi loyal.

Konsumen yang loyal akan membeli berkali-kali, mengajak orang lain

membeli dan menceritakan kepada orag lain tentang kebaikan produk

atau perusahaan yang memproduksinya.26

2. Keterkaitan Marketing dan Public Relations

Pemasaran dapat didefinisikan dalam bentuk yang mirip dengana

definisi public relations. Pemasaran adalah fungsi menejemen yang

mengidentifikasi keinginan dan kebutuhan manusia, menawarkan barang

dan jasa untuk memuaskan permintaan tersebut, dan memyebabkan

24

Carl McDaniel Jr., Roger Gates, Riset Pemasaran Kontemporer, (Jakarta: Salemba

Empat, 2001), Jilid 1, Terjemahan sumiyarto dan Rambat Lupiyoadi, H. 4. 25

Sofjan, Assauri. Manajemen Pemasaran, (Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2004) H.

15. 26

J Suprano dan Limakrisna Nandan, Perilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran Untuk

Memenangkan Persaingan Bisnis. H.2.

Page 36: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

22

transaksi yang menguntungkan.27

Dalam beberapa tahun terakhir,

pemasaran lebih personal berkat kemudahan teknologi dan media baru

yang secara cepat menjangkau konsumen massal. Pada sisi lainnya, gaya

penekanan dan sentuhan personal lebih menekan aspek emosi

kemanusiaan dan spiritualitas yang selain memanjakan, juga memuliakan

konsumen, bukan hanya pendekatan rasional. Fenomena baru ini

mendekatkan akademisi atau praktisi pemasaran dan kehumasan semakin

erat, bahkan saat tertentu sulit membedakan kedua profesi ini karena

batasannya yang hampir kabur dan bidang garapan yang hampir sama.28

Rhenald Khasali berpendapat bahwa :

“pemasaran bergerak pada sektor pelayanan dan kepuasan

konsumen untuk memperoleh laba. Sedangkan PR dibutuhkan karena

bergerak dalam sektor citra. Sehingga masyarakat mempunyai kesan

yang baik pada perusahaan. dan perusahaan memperoleh laba.”29

Cutlip mendefinisikan pemasaran dalam bentuk yang sama dengan

definisi Public Relations30

:

“Marketing is managemen function that identifies human needs

and wants offer product and services to satisfy those demand, and causes

transactions that deliver product and service exchange for something of

value to the provider.”

27

John P. Simandjuntak, dkk, Public Relations, (Yogjakarta: Graha Ilmu, 2003), Cet. Ke-1.

H. 36. 28

Hifni Alifahmi, Marketing Communication Orchestra, (Bandung: Examedia Publishing,

2008), H. 42 29

Rhenald Khasali, Managemen Public Relations: Konsep dan Aplikasinya di Indonesia,

(Jakarta: Pustaka Umum Grafiti, 2013), H. 28. 30

Scott M. Cutlip, Allen H. Center, Glenn M. Broom, Effective Public Relations, (New

Jersey: Prentice-Hall, Inc, 2000), H. 4.

Page 37: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

23

“Pemasaran adalah fungsi menejemen yang mengidentifikasi

kebutuhan dan keinginan manusia, menawarkan produk dan jasa untuk

memenuhi permintaan tersebut dan menimbulkan transaksi yang

membawa produk dan jasa kedalam pertukaran sesuatu atau nilai bagi

penyedia.

Public Relations memainkan dua peranan utama dalam program

komunikasi, seperti yang diungkapkan oleh Chriss Fill:

a) Peran tradisional Public Relations menciptakan goodwill dan

menstimulasikan kepentingan antara organisasi dengan bermacam

publiknya.

b) Public Relations ada untuk mendukung pemasaran produk dan jasa

organisasi, dan tugasnya adalah berintegrasi dengan elemen lain

dalam bauran pemasaran.

Thomas L. Harris mengelompokan bahwa ada lima macam model

keterkaitan antara dua bidang tersebut ( Public Relations dan

Marketing )31

:

c) Separate but equal function (fungsi yang terpisah tapi sejajar):

Pemasaran dan kehumasan sebagai bidang yang terpisah namun

masing-masing menjalankan fungsinya secara sederajat.

d) Equal but overlapping function (fungsi yang sejajar tapi saling

tumpang tindih): Pemasaran dan kehumasan menjalankan fungsi

masing-masing secara setara dan terdapat titik persinggungan dan

31

Thomas L. Harris, The Marketer’s Guide to Public Relations, (New York: John Willey &

Sons Inc, 1991), H. 35.

Page 38: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

24

koordinasi fungsi keduanya, yakni sama-sama membangun citra

positif.

e) Marketing as the dominants function (pemasaran sebagai fungsi

dominan): Pemasaran korporat lebih dominan dan mengoordinasi

fungsi kehumasan dalam memperkuat citra perusahaan.

f) Public Relations as the dominants function (Public Relations sebagai

fungsi dominan): Kehumasan justru lebih dominan dan

mengoordinasi fungsi korporat dan produk.

g) Marketing and Public Relations as the same functions (pemasaran

dan Public Relations melakukan fungsi yang sama): Pemasaran dan

kehumasan melakukan fungsi bersama, yaitu berkomunikasi dengan

publik dan pasar, mulai dari segmentasi pasar/khalayak, pemetaan

persepsi atau citra, menetapkan sasaran, merumuskan strategi dan

program hingga evaluasinya.

C. Public Relations

1. Pengertian Public Relations

Definisi Public Relations menurut Frank Jefkins adalah semua

bentuk komunikasi yang terencana,32

baik itu ke dalam maupun ke luar,

antara suatu organisasi dengan semua khalayaknya dalam rangka

mencapai tujuan-tujuan spesifik yang berlandaskan pada saling

32

Kadar Nurjaman, Khaerul Umam, Komunikasi dan Puubic Relations, (Bandung: Pustaka

Setia, 2012), Cet. Ke-1. H. 115.

Page 39: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

25

pengertian.33

Definisi lain Public Relations adalah suatu seni untuk

menciptakan pengertian publik yang lebih baik, yang dapat

memperdalam kepercayaan publik terhadap seseorang, atau sesuatu

organisasi, badan, lembaga, atau perusahaan.34

Dikutip Rosady Ruslan, menurut Scott M Cutlip and Allen H.

Center dalam bukunya yang berjudul Effective Public relations,

mengungkapkan bahwa35

: “Public relations adalah fungsi menejemen

yang menilai sikap publik, mengidentifikasikan kebijaksanaan dan tata

cara organisasi demi kepentingan publiknya, serta merencanakan suatu

program kegiatan dan komunikasi untuk memperoleh pengertian dan

dukungan publiknya.36

2. Fungsi dan Tujuan Public Relations

Public Relations adalah fungsi menejemen yang membentuk dan

memelihara relasi yang saling menguntungkan antara organisasi drngan

publiknya, dimana publik iniah yang menentukan berhasil atau gagalnya

perusahaan.37

33

Frank Jefkins, Public Relations, edisi kelima (alih bahasa Haris Munandar) (Jakarta:

Erlangga, 2014), H. 10. 34

Wahidin Saputra & Rulli Nasrullah, Public Relations 2.0 Teori dan Praktik Public

Relations di Era Cyber, (Jakarta : Gramata Publishing, 2011), H. 1-2. 35

Onong Uchjana Effendy, Human Relations dan Public Relations, (Bandung: Mandar

Maju, 1993), H. 116. 36

Rosady Ruslan, Manajemen Humas & Komunikasi: Konsepsi & Aplikasi, (Jakarta: PT

Raja Grafindo Persada, 2002), edisi Revisi, H. 27. 37

John P. Simandjuntak, dkk, Public relations. (yogjakarta: Graha Ilmu, 2003), Cet.Ke-1.

H. 23.

Page 40: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

26

Menurut Onong Uchjana Effendy, fungsi Public Relations

dirumuskan sebagai berikut38

:

a) Menunjang kegiatan manajemen dalam mencapai tujuan organisasi.

b) Membina hubungan harmonis antara organisasi dengan publik, baik

publik eksternal maupun internal.

c) Menciptakan komunikasi dua arah timbal balik dengan menyebarkan

informasi dari organisasi kepada publik dan menyalurkan opini

publik kepada organisasi.

d) Melayani publik dan menasehati pimpinan organisasi demi

kepentingan umum.

Menurut Jefkins, tujuan Public Relations adalah sebagai berikut39

:

a) Untuk mengubah citra umum di mata masyarakat sehubungan

dengan adanya kegiatan-kegiatan baru yang dilakukan oleh

perusahaan.

b) Untuk meningkatkan bobot kualitas para calon pegawai.

c) Untuk menyebarluaskan suatu cerita sukses yang telah dicapai

oleh perusahaan kepada masyarakat dalam rangka mendapatkan

pengakuan.

d) Untuk memperkenalkan perusahaan kepada masyarakat luas,

serta membuka pangsa pasar baru.

38

Wahidin Saputra & Rulli Nasrullah, Public Relations 2.0 Teori dan Praktik Public

Relations di Era Cyber, (Jakarta), H. 50. 39

Kadar Nurjaman, Khaerul Umam, Komunikasi dan Public Relations, (Bandung: Pustaka Setia,

2012), Cet. Ke-1. H. 113.

Page 41: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

27

e) Untuk mempersiapkan dan mengkondisikan masyarakat bursa

saham atas rencana perusahaan untuk menerbitkan saham baru

atau saham tambahan.

f) Untuk memperbaiki hubungan antar perusahaan itu dengan

masyarakatnya, sehubungan dengan telah terjadinya suatu

peristiwa yang mengakibatkan kecaman, kesangsian, atau salah

paham di kalangan masyarakat terhadap niat baik perusahaan.

g) Untuk mendidik konsumen agar mereka lebih efektif dan

mengerti dalam memanfaatkan produk-produk perusahaan.

h) Untuk meyakinkan masyarakat bahwa perusahaan mampu

bertahan atau bangkit kembali setelah terjadinya suatu krisis.

i) Untuk meningkatkan kemampuan dan ketahanan perusahaan

dalam menghadapi resiko pengambilalihan oleh pihak lain.

j) Untuk menciptakan identitas perusahaan yang baru.

k) Untuk menyebarluaskan informasi mengenai aktivitas dan

partisipasi para pimpinan perusahaan organisasi dalam

kehidupan sosial sehari-hari.

l) Untuk mendukung keterlibatan suatu perusahaan sebagai

sponsor dari suatu acara.

m) Untuk memastikan bahwa para politisi benar-benar memahami

kegiatan-kegiatan atau produk perusahaan yang positif, agar

perusahaan yang bersangkutan terhindar dari peraturan, undang-

undang, dan kebijakan pemerintah yang merugikan.

Page 42: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

28

n) Untuk menyebarluaskan kegiatan-kegiatan riset yang telah

dilakukan perusahaan, agar masyarakat luas mengetahui betapa

perusahaan itu mengutamakan kualitas dalam berbagai hal.

Tujuan merupakan hal yang ingin dicapai oleh perusahaan atau

organisasi tertentu. Tujuan utama Public Relations adalah memengaruhi

perilaku orang secara individu ataupun kelompok saat saling

berhubungan, melalui dialog dengan semua golongan, serta persepsi,

sikap dan opininya terhadap suatu kesuksesan sebuah perusahaan.40

Dapat disimpulkan bahwa Public Relations lebih berorientasi

kepada pihak perusahaan untuk membangun citra positif perusahaan, dan

hasil yang lebih baik dari sebelumnya karena mendapatkan opini dan

kritik dari konsumen. Dengan singkat dapat dikatakan bahwa fungsi

Public Relations adalah memelihara, mengembang tumbuhkan,

mempertahankan adanya komunikasi timbal balik yang diperlukan dalam

menangani, mengatasi masalah yang muncul, atau meminimakan

munculnya masalah.41

Secara keseluruhan tujuan dari Public Relations

adalah untuk menciptakan citra baik perusahaan sehingga dapat

menghasilkan kesetiaan publik terhadap produk yang ditawarkan oleh

perusahaan.

Ruang lingkup pekerjaan humas atau seorang Public Relations

dapat dibagi menjadi enam bidang pekerjaan, yaitu:

40

Cutlip, Effective Public Relations Merancang dan Melaksanakan Kegiatan Kehumasan

dengan Sukses, H. 267. 41

Kadar Nurjaman, Khaerul Umam, Komunikasi dan Public Relations, (Bandung: Pustaka

Setia, 2012), Cet. Ke-1. H. 115.

Page 43: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

29

a) Publisitas

b) Pemasaran

c) Public Affairs

d) Manajemen Isu

e) Lobi

f) Hubungan Investor

3. Strategi Public Relations

Batasan penelitian tentang strategi Public Relations adalah

alternatif optimal yang dipilih untuk ditempuh guna mencapai tujuan

Public Relations dalam kerangka suatu rencana Public Relations (Public

Relations plan).42

Cutlip, Center dan Broom, menyatakan ada empat langkah dalam

proses perencanaan Strategis Public Relations, yaitu43

:

1. Defining the problem (or oportunity) / research

Langkah pertama ini mencakup penyelidikan dan memantau

pengetahuan, opini, sikap dan perilaku pihak-pihak yang terkait

dengan, dan dipengaruhi oleh, tindakan dan kebijakan organisasi.

Pada dasarnya ini adalah fungsi inteligen organisasi. Fungsi ini

menyediakan dasar untuk semua langkah dalam proses pemecahan

problem dengan menentukan “What’s happening now?”

42

Rosady Ruslan, Manajemen Public Relations & Media Komunikasi, (Jakarta : PT

Rajagrafindo Persada, 2006), H. 133. 43

Scott M. Cutlip. Allen H.Center. Glenn M. Broom, Effective Public Relations, alih

bahasa Tri Wibowo, (Jakarta: Kencana, 2006), Edisi kesembilan, H. 20.

Page 44: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

30

2. Planning and programming

Informasi yang dikumpulkan dalam langkah pertama

digunakan untuk membuat keputusan tentang program publik,

strategi tujuan, tindakan dan komunikasi, taktik dan sasaran.

Langkah ini akan mempertimbangkan temuan dari langkah dalam

membuat kebijakan dan program organisasi. Langkah kedua ini akan

menjawab pertanyaan “base on what we have learned about the

situation, what we change or do, and say?”

3. Take action and communicating

Langkah ketiga adalah megaplikasikan program aksi dan

komunikasi yang didesain dalam rangka mencapai tujuan program.

Pertanyaan dalam langkah ini adalah “who should do and say it, and

when, where and how?”

4. Evaluating the program

Langkah terakhir dalam proses ini adalah melakukan penilaian

atau persiapan, implementasi, dan hasil dari program. Penyesuaian

akan dilakukan sembari program diimplementasikan, dan didasarkan

pada evaluasi atas umpan balik tentang bagaimana program itu

berhasil atau tidak. Program akan dilanjutkan atau dihentikan setelah

menjawab pertanyaan “how are we doing, or how did we do?”

Page 45: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

31

D. Marketing Public Relations

1. Konsepsi Marketing Public Relations

Marketing Public Relations menurut Thomas L. Harris melalui

bukunya yang berjudul The Marketer’s Guide to Public Relations,44

yang

ditulis kembali oleh Ludwig dalam bukunya Aspek Ilmu Komunikasi

dalam Public Relations, mengatakan:

Marketing Public Relations is the process of planning and

evaluating programs, that encourage purchase and customer thourg

credible communication of information and impression that identify

companies and their product with the needs, concerns of customer.

Marketing Public Relations adalah sebuah proses perencanaan dan

pengevaluasian program yang merangsang penjualan dan pelanggan. Hal

tersebut dilakukan melalui pengkomunikasian informasi yang kredibel

dan kesan-kesan yang dapat menghubungkan perusahaan, produk dengan

kebutuhan serta perhatian pelanggan.

Kottler memasukan Public Relations kedalam 5 bentuk bauran

komunikasi pemasaran. Menurutnya, Public Relations merupakan salah

satu bentuk kegiatan komunikasi dari 5 bentuk bauran komunikasi

pemasaran (Marketing communication mix/promotion mix) yang

digunakan untuk mengkomunikasikan produk atau citra pada khalayak.

Empat unsur lainnya adalah periklanan (advertising), promosi penjualan

(sales promotion),

44

Rosady Ruslan, Menejemen Humas dan Menejemen Komunikasi; Konseosi dan Aplikasi,

(Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 1998), H. 227.

Page 46: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

32

2. Strategi Marketing Public Relations

Strategi pemasaran adalah cara yang ditempuh perusahaan untuk

merealisasikan misi, tujuan, sasaran yang telah ditentukan dengan cara

menjaga dan mengupayakan adanya keserasian antara berbagai tujuan

yang ingin dicapai, kemampuan yang dimiliki serta peluang dan ancaman

yang dihadapi di pasar produknya.45

Dalam buku Manajemen Humas & Komunikasi, menurut Rosady

Ruslan secara garis besar terdapat tiga taktik (Three Ways Strategy)

untuk melaksanakan program dalam mencapai tujuan (goals), yaitu46

:

pertama bahwa Public Relations merupakan potensi untuk menyandang

suatu taktik pull strategy (menarik), sedangkan kedua adalah power

(kekuatan) sebagai penyandang, push strategy (untuk mendorong) dalam

hal pemasaran. Dan taktik ketiga, pass strategy sebagai upaya

mempengaruhi atau menciptakan opini publik yang menguntungkan.47

Thomas dalam bukunya The Marketer’s Guide to Public Relations

mengatakan bahwa terdapat tiga pendekatan baru MPR yang

menggabungkan antara strategi pemasaran tradisional dan dimensi mega-

Marketing yang membutuhkan komunikasi dengan bagian yang bukan

bagian dari pemasaran tradisional. Adapun strategi-strategi tersebut

adalah48

:

45

Gunawan, Adisaputro. Manajemen Pemasaran Ananlisis untuk Perancangan Strategi

Pemasaran. (Yogjakarta : UPP STIM YKPN, 2010). H.18. 46

Rosady Ruslan, Menejemen Humas dan Menejemen Komunikasi; Konseosi dan Aplikasi,

(Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 1998), H. 228. 47

Wahidin Saputra & Rulli Nasrullah, Public Relations 2.0 Teori dan Praktik Public

Relations di Era Cyber. H.78. 48

Thomas L. Harris, The Marketer’s Guide to Public Relations, (New York: John Willey &

Sons Inc, 1991), H. 48-50

Page 47: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

33

a) Push Strategy

A push strategy calls for using the sales force and trade promotion

to push the product through the channels.the producer aggressively

promotes the product to wholesalers; the wholesaler aggressively

promote the product to reiaters; and the retailers aggressivelly

promote the product to consumers.

(strategi push digunakan untuk mendorong pemasaran dan promosi

barang melalui saluran. Produsen secara agresif mempromosikan

produk kepada distributor; distributor secara agresif mempromosikan

produk ke pengecer, dan pengecer agresif mempromosikan produk

ke konsumen).

b) Pull Strategy

A pull strategy calls for spending a lot of money on advertising and

consumers promotion to buid up consumers demand. If the strategy

is effective, consumers will ask their retailers for the product, the

retailers will ask their wholesalers for the product, and the

wholesalers will ask the producers for the product

(Strategi pull digunakan untuk menghabiskan banyak uang untuk

iklan dan promosi konsumen untuk membangun permintaan

konsumen. Jika strategi ini efektif, konsumen akan meminta

pengecer mereka untuk produk, pengecer akan meminta grosir

mereka untuk produk, dan grosir akan meminta produsen untuk

produk).

Page 48: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

34

c) Pass Strategy

Public Relations role is to devise strategies and conduct programs

that permit the marketer’s to “pass” the gatekeeper and enter the

market. In may view, both CPR and MPR must play a role in what I

call “pass”strategic planning. When customers make purchase

decisions, they are in a very real sense deciding to buy two things:

the product and the company. I strongly believe that people want to

business with companies they know and trust. Consumer’s trust is

earned by providing quality product at a good value. It is also

earned by sponsoring activities and identifying with cause that

demonstrate the company’s appreciation of the consumers

patronage.

(Peran Public Relations adalah untuk merancang strategi dan

melakukan program-program yang memungkinkan pemasar untuk

“lulus” penjagaan dan memasuki pasar. Dalam pandangan saya, baik

CPR dan MPR harus memainkan peran dalam apa yang saya sebut

“lulus” perencanaan strategis. Ketika pelanggan membuat keputusan

pembelian, mereka dalam keadaan sadar, memutuskan untuk

membeli dua hal: produk dan perusahaan. Saya sangat percaya

bahwa orang ingin berbisnis dengan perusahaan mereka kenal dan

percaya. Kepercayaan konsumen diperoleh dengan menyediakan

produk yang berkualitas dengan nilai yang baik. Hal ini juga

diperoleh dengan mensponsori kegiatan dan mengidentifikasi

Page 49: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

35

penyebab yang menunjukan apresiasi perusahaan dari konsumen

tetap).

Dapat peneliti simpulkan bahwa Pull Strategy pada Public Relations

memiliki dan harus mengembangkan kekuatan untuk menarik

perhatian konsumen. Push Strategy pada Public Relations memiliki

kekuatan untuk mendorong pemasaran. Pass Strategy pada Public

Relations memiliki kekuatan untuk memengaruhi dan menciptakan

opini publik yang menguntungkan perusahaan.

d) Peran Marketing Public Relations

Marketing Public Relations (MPR), sebagaimana dijelaskan

sebelumnya, merupakan perpaduan (sinergi) antara pelaksanaan

program dan strategi pemasaran (Marketing strategy

implementation) dengan aktivitas program kerja Humas (work

program of Public Relations) dalam upaya meluaskan pemasaran

dan demi mencapai kepuasan konsumennya (customer

satisfaction).49

Fungsi pemasaran tersebut sebagaimana dijabarkan dalam

bauran pemasaran (Marketing mix), yaitu: product, price,

placement and promotion, yang merupakan sarana untuk

mencapai tujuan pemasaran (Marketing objectives), yaitu50

:

49

Rosady Ruslan, Menejemen Humas dan Menejemen Komunikasi; Konseosi dan Aplikasi,

(Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 1998), H. 231. 50

Rosady Ruslan, Menejemen Humas dan Komunikasi. (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada,

2002), Cet. Ke-4, H. 257.

Page 50: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

36

a) Mengadakan riset pasar, untuk mendapatkan informasi

bisnis yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan

konsumennya.

b) Menciptakan produk yang sesuai dari hasil riset pasar

tersebut.

c) Menentukan harga produk yang rasional dan kompetitif.

d) Menentukan dan memilih target konsumen (target

audience).

e) Merencanakan dan melaksanakan kampanye promosi

produk (pre-project selling) yang akan diluncurkan, serta

mampu bersaing di marketplace dan cukup menarik (eyes

catching) baik segi kemasan, maupun kualitas produk yang

ditawarkan terhadap konsumennya.

f) Komitmen terhadap pelayanan purna jual.

Menurut Kotler jika semua itu dilaksanakan maka

kepuasan pelanggan akan terpenuhi. Kesimpulan tersebut

mengacu kepada “Marketing adalah sebuah ide untuk

memuaskan keinginan pelanggan dengan menampilkan

produk dan segala sesuatu yang berkaitan dengannya, yang

diasosiasikan dengan pembuatan, pendistribusian dan

akhirnya pengkonsumsian produk tersebut).

Dalam perkembangan aktivitas terakhir ini, MPR

cukup efektif dan efisien dalam penyebaran pesan dan

Page 51: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

37

informasi. Selain itu MPR mengandung kekuatan

membujuk (persuasive approach) dan sekaligus mendidik

(educated) masyarakat atau publiknya. Ditambah

kecanggihan media elektronik juga memberikan berbagai

manfaat bagi Marketing Public Relations.51

Perbedaan-perbedaan antara pemasaran dan Public

Relations tetap ada, tetapi perbedaan kedua peranan tersebut

bisa dipersempit atau diupayakan titik temu perannya (equal

function) dalam hal pencapaian tujuan utamanya (main

objective) dan khalayak sasarannya (target audience).52

g) Faktor Penyebab Dibutuhkannya Strategi Marketing Public

Relations

Ada beberapa faktor yang menyebabkan

“dibutuhkannya” taktik dan strategi Marketing Public

Relations dalam tatanan baru organisasi atau perusahaan,

khususnya dalam era kompetitif dan krisis moneter

sekarang ini.53

Upaya menghilangkan faktor-faktor negatif dalam

kampanye peluncuran produk (product launching

campaign) melalui periklanan komersial, atau paling tidak

51

Rosady Ruslan, Menejemen Humas dan Komunikasi. (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada,

2002), Cet. Ke-4, H. 259. 52

Wahidin Saputra & Rulli Nasrullah, Public Relations 2.0 Teori dan Praktik Public

Relations di Era Cyber. (Depok: Gramata Publishing, 2011) H. 82-84. 53

Rosady Ruslan, Menejemen Humas dan Menejemen Komunikasi; Konsepsi dan Aplikasi,

(Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 1998), H. 234.

Page 52: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

38

dengan menggunakan kekuatan sinergi “Marketing PR”,

diharapkan dapat menjembatani kesenjangan-kesenjangan

(hambatan) yang terjadi dalam penyampaian pesan atau

informasi mengenaiproduk melalui teknik periklanan dan

diselaraskan. Sehingga pesan-pesannya (massage) dapat

mempengaruhi opini publik atau selera pihak

konsumennya.54

Pada saat ini program Marketing Public Relations

adalah mendefinisikan segmen pasar dan secara strategis

merencanakan penguasaan pasar. Dalam menghadapi era

pasar bebas yang kompetitif atau persaingan yang kian

menajam dalam dunia bisnis tersebut, maka target atau

sasaran Marketing Public Relations harus lebih diarahkan

kepada kepentingan konsumen (customer satisfaction). 55

Dalam hal ini, Robert Lauterborn berpendapat adanya

indikasi pergeseran pilar dasar Marketing Public Relations ,

Kotler (1993:83), yakni dari bauran pemasarannya

(Marketing Mix, Product, Price, Place & Promotion) 4-Ps

kearah Customer Mix (bauran konsumen) 4-Cs, sebagai

upaya memberikan pelayanannya secara prima (service of

excellent). Ke 4-Cs itu adalah Customer Value (Customer

54

Rosady Ruslan, Menejemen Humas dan Menejemen Komunikasi; Konsepsi dan Aplikasi,

(Jakarta) H. 236. 55

Rosady Ruslan, Menejemen Humas dan Komunikasi, (Jakarta: PT Raja Grafindo

Persada, 2002), Cet. Ke-4. H. 263.

Page 53: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

39

needs and wants), Cost to Customer, Convenient fo the

Customer, Cummunication.

Jadi, perusahaan pemenang adalah yang dapat

memenuhi kebutuhan pelanggan secara ekonomis, dan

dengan komunikasi yang efektif.56

Kesimpulannya, bahwa

target dan tujuan yang hendak dicapai dalam strategi

Marketing Public Relations harus sejalan dengan bagian

pemasaran (Marketing), dan tujuan pemasaran (Marketing

objective), misalnya melalui upaya untuk memuaskan bagi

pihak pelanggannya (customer satisfaction).

Kiat-kiat Marketing Public Relations terdiri dari tiga

komponen yang saling terkait erat satu sama lain. pertama,

“Marketing Public Relations Plan” yang merupakan inti

dasar untuk mencapai tujuan yang sesuai dengan

perencanaannya. Kedua, “Marketing Public Relations

Strategy”, yaitu sebagai sarana untuk mencapai tujuan-

tujuan tersebut, dan sedangkan ketiga, “Marketing Public

Relations Tactics” adalah sebagai pelaksanaan program

untuk tujuan tersebut.57

56

Rosady Ruslan, Menejemen Humas dan Komunikasi, (Jakarta: PT Raja Grafindo

Persada, 2002), Cet. Ke-4. H. 264. 57

Rosady Ruslan, Manajemen Public Relations & Media Komunikasi Konsepsi dan

Aplikasi. (Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2007) H. 252-257.

Page 54: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

40

E. Hotel Syariah

Hotel berasal dari bahasa Perancis kuno dari kata "hostel".

Diperkirakan hotel sudah ada sejak akhir abad 17 dan digunakan sebagai

"tempat penampungan pendatang". Sejak awal hotel sengaja dibangun untuk

keperluan masyarakat umum. Hotel merupakan sebuah bangunan yang

disediakan kepada publik secara komersial untuk para tamu yang ingin

mendapat pelayanan menginap, makanan atau minuman dan pelayanan

lainnya.

Dalam arti luas “as-syari’ah” berarti seluruh ajaran Islam yang berupa

norma-norma ilahiyah, baik yang mengatur tingkah laku batin (sistem

kepercayaan/doktrinal) maupun tingkah laku konkrit (legal-formal) yang

individual dan kolektif. Sedangkan syariah dalam arti sempit merupakan

norma-norma yang mengatur sistem tingkah laku individual maupun tingkah

laku kolektif.

Hotel syariah merupakan sebuah hotel yang beroperasional

meggunakan standar ataupun prinsip syariat Islam. Operasional hotel syariah

secara umum tidak berbeda dengan hotel-hotel lainnya, tetap tunduk kepada

peraturan Pemerintah, tetap buka 24 jam, tanpa interupsi. Pemasaranya pun

terbuka bagi semua kalangan, baik muslim maupun non-muslim. Penyajian

makanan dan minuman menggunakan bahan-bahan halal, serta yang berguna

bagi kesehatan. Sajian minuman dihindarkan dari kandungan alkohol.

Standard pelayanan hotel syariah adalah keramah tamahan, lembut, kesediaan

untuk membantu, sopan dan bermoral.58

58

http://muchammadriefa.blogspot.co.id/2013/12/makalah-hotel-syariah_4797.html.

Diakses pada 30 Oktober 2017. Pukul 21:13 WIB.

Page 55: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

41

Hotel syariah hadir untuk mengubah image masyarakat tentang hotel

pada umumnya yang dinilai negatif, karena tidak sedikit image yang melekat

di masyarakat bahwa hotel adalah tempat melakukan hal-hal yang tidak baik

seperti tempat berzina, tempat berpesta alkohol dan menggunakan obat-obat

terlarang, dan lain-lain. Maka hotel syariah hadir untuk mengubah image

hotel menjadi lebih baik, dengan menggunakan standar dan pedoman syariah

Islam, hotel ini dapat dikategorikan hotel yang layak, bahkan bagi mereka

yang ingin mengajak keluarga untuk berlibur.

hal-hal yang harus dipenuhi oleh Hotel Syariah secara umum adalah:

a) Fasilitas Mushola atau mesjid wajib ada. Wajib ada kumandang azan

disetiap sudut atau lantai jika Hotel tersebut luas atau bertingkat,

dipasang speaker untuk meneruskan kumandang azan disetiap waktu-

waktu Sholat.

b) Mencantumkan di dalam anggaran dasar/rumah tangga Hotel sebagai

Hotel Syariah.

c) Pemisahan antara tamu menginap yang bukan pasangan suami istri

atau mahram.

d) Tidak mengizinkan pertemuan antara tamu yang bukan Muhrim dengan

tamu yang menginap, pertemuan bisa dilakukan diarea umum seperti

Lobby atau diluar Hotel.

e) Tidak menyediakan minuman ataupun makanan beralkohol sebagai

konsumsi tamu.

f) Hanya menyediakan makanan halal.

Page 56: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

42

g) Karyawan/staf menjalankan kewajibannya sebagai muslim dengan baik.

h) Tersedianya Al Quran dan sajadah di setiap kamar.

i) Petunjuk arah kiblat di setiap kamar tamu hotel.

j) Pilihan channeltelevisi yang tidak bertentangan dengan ajaran Islam.

k) Tidak mengizinkan Hotel sebagai sarana penggunaan Narkoba.

l) Untuk urusan perbankan, Hotel Syariah harus memiliki rekening sesuai

dengan syariah sebagai contoh dengan menggunakan Bank Syariah.

m) Tidak menempatkan ornament/Hiasan ataupun lukisan dari mahkluk

bernyawa di area luar dan dalam Hotel.

n) Memiliki sertifikat Halal dari MUI (Majelis Ulama Indonesia).

F. Toko Online

1. Pengertian Toko Online

Istilah toko online pasti sudah tidak asing lagi bagi kita, hampir

setiap hari kita selalu mendengar istilah yang populer juga disebut

sebagai e-commerce, Web Store atau Virtual Store. Dari segi bahasa,

toko online berasal dari dua suku kata, toko dan online. Menurut Kamus

Besar Bahasa Indonesia, toko berarti sebuah tempat atau bangunan

permanen untuk menjual barang-barang (pakaian, makanan, elektronik)

dan sebagainya. Sedangkan online adalah sebuah kekadaan di saat

seseorang terhubung ke dalam suatu jaringan ataupun sistem yang lebih

besar59

. Dari dua suku kata tersebut peneliti menarik sebuah kesimpulan

bahwa toko online adalah tempat terjadinya aktivitas perdagangan atau

59

Sarwandi, Otodidak Bikin Toko Online dengan Petashop, (Jakarta: PT Buku Seru, 2017).

H. 15.

Page 57: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

43

jual beli barang yang terhubung ke dalam suatu jaringan, aktivitas

tersebut juga bisa disebut dengan belanja online.

Teknologi e-commerce telah lama digunakan di Internet, yaitu

berawal dari EDI (Electronic Data Interchange). E-commerce secara

umum dapat diartikan sebagai proses transaksi jual beli secara elektronik

melalui media internet. Menurut Mariza Arfina dan Robert Marpaung e-

commerce atau yang lebih dikenal dengan e-com dapat diartikan sebagai

salah satu cara berbelanja atau berdagang secara online atau direct selling

yang memanfaatkan fasilitas internet dimana terdapat website yang dapat

menyediakan layanan “get and deliver”.

Saat ini toko online atau e-commerce di Indonesia sangat

berkembang pesat. Semakin banyak yang menggunakan internet untuk

membeli dan menjual barang maupun jasa. Toko online di Indonesia

memang sangat cocok sekali, apabila di lihat dari segi geografis,

Indonesia merupakan negara kepulauan. Maka kehadiran toko online

akan disambut baik karena memungkinkan untuk membeli barang tanpa

harus datang ke tempat penjual. Dari segi keuangan, akan sangat

menguntungkan bila jarak jauh semisal Jakarta-Kalimantan, akan

menghemat ongkos perjalanan diganti dengan biaya kirim ekspedisi yang

tentunya akan lebih murah jika dibandingkan dengan datang ke toko

secara langsung.

2. Fungsi Toko Online

Toko online atau biasa disebut dengan e-commerce adalah sebuah

website atau aplikasi yang memiliki fungsi untuk melakukan transaksi

Page 58: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

44

penjualan langsung di internet. Transaksi pada toko online tersebut

menggunakan form atau aplikasi yang dibuat sedemikian rupa pada toko

online tersebut. Secara garis besar toko online memiliki fitur sebagai

berikut60

:

a) Kategori produk.

b) Item kategori

c) Fungsi Add to cart atau check out.

d) Fungsi registrasi

e) Fungsi approval pembelian dan lain sebagainya.

3. Kelebihan dan Kekurangan Toko Online

Adapun beberapa kelebihan toko online atau e-commerce

diantaranya sebagai berikut:

a) Jangkauan yang luas

Karena sifatnya online, maka toko online bisa diakses keseluruh

Indonesia bahkan ke pelosok desa yang sekarang sudah bisa

dijangkau oleh jaringan internet.

b) Tidak memerlukan banyak karyawan

Dengan adanya toko online, maka kita bisa mengurangi jumlah

karyawan, bahkan kita tidak membutuhkan karyawan sama sekali.

Tentu ini menjadi sebuah keuntungan bagi kita yang memiliki toko

online, tanpa harus memikirkan lagi gaji karyawan.

60

Sarwandi, Otodidak Bikin Toko Online dengan Petashop, (Jakarta: PT Buku Seru, 2017).

H. 15-16.

Page 59: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

45

c) Tidak harus memiliki barang sendiri

Kita tidak harus memiliki barang sendiri, sebab kita bisa menjual

barang milik orang lain. bayangkan dalam toko online kita bisa

menjual berbagai macam barang seperti baju batik, buku, sepatu dan

masih banyak lagi. Semua itu tidak mesti kita membelinya, lakukan

negosiasi kepada penjual barang tersebut untuk kita jual kembali.

d) Simpel dan cepat

Kita tidak perlu repot mempromosikan barang seperti penjual baju di

pasar, karena dengan memiliki toko online, kita hanya butuh

selangkah menjelaskan kriteria dan kualitas barang, karena pada toko

online sudah dilengkapi dengan fasilitas menu detail barang.

e) Pengembangan usaha

Jika selama ini kita menjalankan usaha secara offline, maka dengan

adanya toko online ini akan memberikan keuntungan yang lebih

besar, sebab kita bisa menjual barang dengan ekspansi pasar yang

lebih luas.

f) Hemat biaya promosi

Dengan adanya internet, maka promosi toko online tentu bisa lebih

cepat dan hemat. Banyak cara yang bisa dilakukan, seperti

melakukan optimasi mesin pencari SEO, promos di situs iklan gratis,

promosi di situs sosial bookmark, promosi di situs jejaring Facebook

dan Twitter. Untuk toko offline, tentu biaya yang dikeluarkan lebih

besar, seperti membuat brosur, banner, spanduk, dan lain

sebagainya.

Page 60: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

46

g) Tidak perlu dijaga setiap saat

Tidak seperti sebuah toko offline pada umumnya, kita harus

menunggu pelanggan yang datang untuk berbelanja ke toko kita.

Melalui toko online, kita tidak harus terus menerus menanti

pelanggan yang datang, sebab transaksi pemesanan dapat dilakukan

melalui email, sms, atau sistem otomatis dari toko online tersebut.

h) Modal yang dibutuhkan relatif murah.

i) Target marketnya jauh lebih luas, bisa seluruh Indonesia bahkan

dunia.

j) Menjalankannya tidak memnutuhkan waktu dan tempat, kita bisa

menjalankannya dimanapun dengan syarat terkoneksi kedalam

jaringan internet.

k) Promosi dapat dilakukan nonstop 24 jam.

l) Dapat menjadi side income, karena bisa dikerjakan paruh

waktu/fleksibel.

Disamping kelebihan toko online yang banyak, terdapat pula

kekurangan pada toko online. Adapun kekurangan toko online adalah

sebagai berikut:

1. Persaingan yang cukup ketat.

2. Butuh kemampuan teknis membuat toko online.

3. Dibutuhkan pengelolaan toko online yang baik.

4. Perlu upaya yang lebih untuk mempromosikannya.

5. Rawan terjadinya tindakan penipuan.

6. Tidak bisa melihat kualitas barang secara rill.

Page 61: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

47

BAB III

GAMBARAN UMUM ZEN ROOMS SYARIAH

A. Sejarah Berdirinya Zen Rooms

Sejarah berdirinya Zen Rooms didirikan 8 Agustus 2015 di Indonesia.

Tepatnya di GEPI Incubator Jakarta. Zen Rooms merupakan jaringan hotel

budget yang didirikan oleh founding father bernama Kiren Tanna dan Nathan

Boublil.61

Kiren Tanna dan Nathan Bublil merupakan traveller yang sering

mencoba budget-budget hotel di seluruh dunia. Awal mula berdirinya Zen

Rooms merupakan tantangan yang diberikan kepada Kiren Tanna dan Nathan

Boublil oleh seorang CO-Founder Rocket Internet bernama Olive Samwer

untuk menciptakan “uber” hotel murah di Asia.62

Kemudian pada Agustus

2015 terbentuklah Zen Rooms dengan Kiren Tanna dan Nathan Boublil

sebagai CO-Founder nya. Seperti pada wawancara dengan Vidi Prima Lestari

Putri selaku Head of Communication Zen Rooms Indonesia berikut ini63

:

“Hanya basicly kalau sejarah, singkat saja Zen Room berdiri 8

Agustus 2015. Founding father kita itu ada namanya Kirentana dan satu lagi

Nathan Bublel. Kiren itu dulu adalah orang dibalik , kalau kamu pernah, duh

apa sih namanya ya, tapi sekarang udah gak ada di Indonesia aku lupa nama

startup nya dia. Itu mereka berdua awalnya karena mereka lagi ada bisnis so

they best friends actually, mereka ada bisnis di Jakarta si Nathan itu juga

61

Company Profile Zen Rooms Indonesia. 62

https://id.techinasia.com/berawal-dari-magang-sekarang-pria-ini-jadi-co-founder-

zenrooms 63

Hasil wawancara dengan Head of Communication Zen Rooms Indonesia, Vidi Prima

Lestari Putri. Tanggal 06 April 2018.

Page 62: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

48

dan traveler juga, jadi dia suka cobain budget hotel budget hotel. Tapi

mereka akhirnya menemukan masalah kenapa budget hotel di Asia

khususnya, standarnya itu tidak sama.”

Zen Rooms merupakan startup yang dibiayai oleh perusahaan

investasi bernama Rocket Internet. Rocket Internet sendiri merupakan

perusahaan investasi atau inkubator asal Jerman yang berdiri tahun 2007 dan

sudah banyak membiayai beberapa startup e-commerce besar di Asia.64

Rocket Internet biasanya membiayai startup dengan sistem yang sudah

terbukti efektif dan mengaplikasikannya di negara tertentu. Di Indonesia,

startup e-commerce yang berada dibawah naungan Rocket Internet adalah

Zalora, Lazada, Foodpanda dan Zen Rooms.

Zen Rooms tercatat memiliki kantor pusat di Singapura, lebih tepatnya

di 70 Anson Road #28-03 Singapore 079905.65

Zen Rooms memiliki kantor

cabang di negara-negara lainnya yang terdapat properti Zen Rooms seperti

Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Fhiliphin, Brazil, Sri Langka, dan

Hong Kong. Meskipun kantor pusat Zen Rooms berada di Singapura namun

Zen Rooms pertama kali didirikan di Indonesia tepatnya di Jakarta, bahkan

hotel pertama mereka pun dibuka di Indonesia, dengan demikian tidak

mengherankan jika properti hotel dan channel atau koneksi hubungan baik

juga tercatat lebih banyak berada di Indonesia.

Hingga saat ini Zen Rooms telah berdiri di 8 negara besar di Asia

seperti Indonesia, Malaysia, Hong Kong, Filiphina, Thailand, Sri Langka,

64

http://gadgetan.com/rocket-internet-perusahaan-dengan-sejumlah-portfolio-raksasa-di-

dunia/48725 . diakses pada 12 Desember 2017. Pukul 21:20 WIB. 65

Company Profile Zen Rooms Indonesia.

Page 63: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

49

Singapura dan Brazil dengan lebih dari 5000 properti yang tersebar di 8

negara. Di Indonesia sendiri Zen Rooms telah berdiri di 14 kota besar di

Indonesia dengan lebih dari 450 properti atau unit yang terdaftar hingga saat

ini66

, dan memungkinkan untuk lebih melebarkan sayapnya sehingga properti

Zen Rooms akan semakin banyak dan beragam, yang menyebabkan

ragamnya pemilihan yang ditawarkan bagi konsumen.

Zen Rooms merupakan jaringan hotel yang tidak hanya membuka

jaringannya di hotel konvensional saja, namun juga bekerjasama dengan hotel

di bidang syariah. Setidaknya hingga saat ini di Indonesia sendiri Zen Rooms

Syariah sudah bekerjasama dengan 26 hotel syariah di 5 kota besar di

Indonesia seperti Jakarta, Surabaya, Bandung, Medan dan Yogyakarta.

Zen Rooms Syariah didirikan karena Kiren Tanna dan Nathan Boublil

melihat pangsa pasar muslim merupakan pasar yang besar, khususnya di

pasar Asia dan Indonsia.67

Sebagai startup budget hotel yang berkembang

pesat di Asia, Zen Rooms melihat kesempatan ini dan mendekatkan diri pada

pasar muslim di Indonesia. Mereka juga melihat segmentasi pasar Indonesia

yang mayoritas muslim akan menjanjikan berkembangnya hotel-hotel syariah

di Indonesia. Oleh karena itu mereka yang notabene orang luar negeri dan

non muslim berani membuka hotel syariah di Indonesia. Zen Rooms Syariah

juga telah didirikan di negara lain namun hanya di Malaysia, karena Kiren

Tanna dan Nathan Boublil melihat masyarakat mulsim banyak berada di

Indonesia dan Malaysia saja.

66

Company Profile Zen Rooms Indonesia. 67

Hasil wawancara dengan Head of communication Zen Rooms Indonesia, Vidi Prima

Lestari Putri. Tanggal 06 April 2018.

Page 64: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

50

B. Motto Zen Rooms

Travel more, Pay less.

C. Logo Zen Rooms

Gambar 3.1 Logo Zen Rooms

D. Visi dan Misi Zen Rooms

Visi Zen Rooms :

1. Memberikan harga terbaik bagi pelancong kami.

2. Membantu waralaba hotel kami untuk meningkat.

3. Secara bertahap mengubah anggaran perhotelan di Asia menjadi lebih

baik.

4. Menjadi perusahaan perhotelan terpintar dan paling terpusat pada

pelanggan di wilayah ini.

Misi Zen Rooms :

o) Untuk memenuhi kebutuhan perhotelan para traveler dengan

memberikan hotel terbaik dengan harga murah.

Page 65: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

51

p) Mengambil alih penjualan dan atau mengoperasikan waralaba kami

untuk membantu mereka.

q) Meningkatkan pendapatan mereka.

r) Memberikan pengalaman pelanggan yang lebih baik.

s) Meningkatkan keamanan mereka

t) Meningkatkan efisiensi mereka

E. Daftar Properti Syariah Zen Rooms di Indonesia

No Nama Kota Nama Properti Lokasi Properti

1 Jakarta Patra Kuningan Syariah Jl. Raya Mandala No. 889

2 Legacy Residence Syariah

Pinang Emas V Blok D-7 Pd.

Pinang

3 Basic Tanjung Duren Syariah Jl. Manggis II No. 2A

4 Permata Karawaci Taman Permata Milenium Blok B5

5 Kuningan Syariah Jl.Taman Setiabudi ! No. 5

6 Near Dharmawangsa Syariah Jl. Kirai No. 6 Cipete Utara

7 Puri Indah Syariah Jl. Pemandangan Blok D3 No. 1

8 Ragunan 1 Syariah

Aini Guesthouse 1 Jl. Karang pola

5

9 Safwah Bintaro Jl. H. Som No. 126 Bintaro IX

10 Menteng Syariah Jl. Cut Mutia No. 9

11 Taman Palem Syariah

Ruko Mutiara Taman Palem Blok

C2

12 Near Mercubuana Syariah Jl. Meruya Selatan No. 4C

Page 66: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

52

13 Kemang G17 Syariah Jl. Kemang Utara VII G no. 17

14 Cilandak KKO Syariah Jl. Bango III No. 9 Pondok Labu

15 Kemang Selatan Syariah Jl. Kemang Selatan IX No. 3A

16 Kasira Bintaro Sektor 7

Jl. Unta Raya No. 19 Bintaro

Sektor 7

17 Surabaya Basic Audah Syariah Sutos Jl. Cisadane No. 15 D. Darmo.

18 Anjani Galaxy Mall Syariah Jl. Wisma Permai Barat 1 Blok LL

19 Bandung Sukaluyu Cikutra Syariah Jl. Cikutra No. 167 Neglasari

20 Basic UNINUS Syariah

Jl. Cijawura Girang 2 No. 5

Sekejati

21 Bukit Dago Syariah

Jl. Ir. H. Juanda No. 90 Lebak

Gede

22 Dago Pakar Syariah Dago Pakar Permai VII No. 12 A

23 Antapani Syariah Jl. Sekolah Internasional No. 54A

24 Yogjakarta Pogung Syariah Pogung dalangan No. 1A

26 Depok Sleman Syariah

Jl. Pisang Saren Kledokan

Caturtunggal

27 Adilla Syariah Ambarukmo Jl. Nogorojo No. 15 Ambarukmo

28 Medan Setiabudi Syariah Medan Jl. Setiabudi No. 57 Tj. Rejo

Page 67: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

53

F. Properti dan Fasilitas Zen Rooms

Gambar 3.2 Properti Zen Rooms

Page 68: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

54

G. Struktur Organisasi

Gambar 3.3 Struktur Organinasi Zen Rooms

Founder

Kiren Tanna & Nathan Boublil

Central Operation

ALbina Lanina

Customers Service,

Reservation & Payment

Hotels Operations Distribution & Content

Finance

Gerard Domenech

BUssiness Intellegence

HUman Resources

Finance

Flagship/Revenue Management

Omkar S.

flagship Distribution

revenue Management

Marketing

Vlad Sharuda

Country Manager Indonesia

Jafar Javarov

Account Manager

Community Manager

Finance Associate

Payment Team Leader

Head of Communication

Vidi Prima Lestari Putri

Marketing

Public Relations

Sales

Head of Partnership

Rizka Sherlytha A.

Partnership Coordinator

Head of Operations

Hellena Prisilla Rudi

Operation Executive

Operation Associate

Operation Analyst

Head of Pre-Authorization Department

Pre-Authorizer Officer

Head of New Project and Expansion

Stefanie Tanuwijaya

BUsiness Development

Head of Human Resource at

Rocket Internet

Vithry Tanjung

Central Team

Page 69: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

55

H. Gambaran Tentang Marketing Public Relations Zen Rooms Syariah

Marketing dan Public Relations Zen Rooms Syariah berada di bawah

naungan Head of Communication Zen Rooms Indonesia, dimana departemen

ini bertugas untuk memasarkan dan mempromosikan properti-properti syariah

kepada konsumen sehingga properti syariah ini lebih dikenal luas oleh

konsumen.

Zen Rooms memiliki departemen komunikasi yang berfokus pada

promosi, pemasaran, penjualan dan hubungan langsung dengan masyarakat.

Departemen komunikasi ini di pimpin oleh Head of Communication Zen

Rooms Indonesia bernama Vidi Prima Lestari Putri. Head of Communication

di Zen Rooms menaungi bagian Marketing, Public Relations dan Sales.

Public Relations pada Zen Rooms bekerja pada bagian promosi untuk

pengguna seperti bekerjasama dengan beberapa e-commerce, bank dan telco.

Public Relations Zen Rooms juga mengurus digital Marketing dan CMRnya.

Dan Marketing Zen Rooms lebih kepada bagian hubungan dengan media,

baik media cetak maupun media elektronik untuk public press release.

Seperti pada wawancara dengan Rizka Sherlyta Adriani selaku Public

Relations Zen Rooms Indonesia berikut ini:

“ Marketing kalau dikami lebih untuk ke bagian promosi untuk user,

seperti kerjasama dengan e-commerce, bank, telco, atau urus untuk digital

Marketing dan CRMnya. Kalau PR biasanya berhubungan dengan media

untuk publish press release.”68

68

Hasil wawancara dengan Public Relations Zen Rooms Indonesia, Rizka Sherlyta A.

Tanggal 1 Oktober 2018.

Page 70: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

56

Dalam kaitannya dengan dunia pemasaran, sesungguhnya pekerjaan

Public Relations sangat berhubungan erat dengan Marketing. Public

Relations Zen Rooms memiliki bagian kerja yang hampir serupa dengan

Marketing Zen Rooms, karena berada di bawah departemen yang sama,

memungkinkan terdapat korelasi antara pekerjaan Public Relations dan

Marketing sehingga dapat di lakukan secara kerjasama.

Selain Marketing Public Relations, dibawah departemen Head of

Communication terdapat bagian sales. Sales ini bekerja pada bagian

penjualan, yang mana berguna untuk mengurusi bagian yang lebih teknis dari

sebuah penjualan. Bagian Sales juga berfungsi untuk memberikan penawaran

kepada konsumen. Bagian Sales memiliki technical, yang bernama technical

sales. Gunanya untuk membahas hal-hal teknis dari permintaan konsumen.

Sesungguhnya diantara ketiga bagian departemen komunikasi tersebut,

semuanya saling berkesinambungan dalam aktivitasnya, saling berhubungan

satu sama lain dalam memasarkan dan menarik minat konsumen, guna

menaikan penjualan.

Secara baku tidak ada pemisah antara Marketing Public Relations Zen

Rooms konvensional dan Zen Rooms Syariah. Kedua jenis properti ini berada

dibawah naungan departemen komunikasi yang sama. Jadi untuk Zen Rooms

konvensional maupun syariah memiliki departemen Marketing Public

Relations yang sama. Hanya saja pada pelaksanaannya untuk memasarkan

properti syariah dan konvensional sedikit berbeda. Dari segi pemasaran dan

promosi akan terlihat perbedaan untuk kedua jenis properti ini.

Page 71: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

57

Zen Rooms yang bekerjasama dengan hotel konvensional, biasanya

memberikan promo secara global dan di waktu yang tidak mengikat, dalam

artian promo dapat diberikan pada high season maupun low season. Namun

pada Zen Rooms yang bekerjasama dengan hotel syariah, promo biasanya

diberikan pada high season seperti musim libur sekolah, libur tahun baru,

maupun pada perayaan hari-hari keagamaan seperti pada bulan Ramadhan

dan libur Lebaran. Sebetulnya ketentuan ini tidak mengikat, Zen Rooms

Syariah tetap bisa dilakukan pada low season namun lebih sering di lakukan

pada saat high season karena segmentasi pasar Zen Rooms Syariah

merupakan keluarga, traveler muslim, dan pasangan muda.

Page 72: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

58

I. Alur Pemesanan Hotel di Zen Rooms

a)

Gambar 3.4 Alur Pemesanan Hotel di Zen Rooms

Download aplikasi Zen Rooms

Di Play Store / App Store

Kunjungi situs website

www.zenrooms.com

Pilih opsi kota yang ingin di tuju

Klik tanggal check-in dan check-out

Pilih jumlah tamu dan kamar yang

ingin di pesan

Klik cari kamar

Pilih dan Klik properti yang ingin

dipesan

Klik pesan Zen Room ini

Isi data diri

Pilih metode pembayaran

Dapatkan kode verifikasi pemesanan

Bayarkan di supermarket / ATM atau

bayar di hotel ( jika tersedia )

Datang dan nikmati

sensasi menginap di

kamar terbaik Zen Rooms

Page 73: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

59

BAB IV

TEMUAN DAN ANALISIS DATA

Kegiatan pemasaran merupakan salah satu kegiatan yang sangat penting

bagi setiap perusahaan, tidak terkecuali perusahaan perhotelan. Terlebih jika

perusahaan yang bergerak di bidang perhotelan itu merupakan perusahaan

jaringan hotel yang berbasis website atau online. Kegiatan pemasaran akan

sangat dibutuhkan demi keberlangsungan perkembangan perusahaan. Setiap

perusahaan pasti mengharapkan kemajuan dan perkembangan dalam

perusahaannya, oleh karena itu di setiap perusahaan pasti memiliki

departemen untuk promosi dan hubungan langsung dengan konsumen atau

biasa disebut dengan departemen Marketing Public Relations.

Menurut Thomas L. Haris ada three ways strategy yang harus dilakukan

dalam melaksanakan program untuk mencapai tujuan.69

Dimana strategi

tersebut dapat peneliti gunakan sebagai rujukan dalam menganalisis guna

mendapatkan hasil penelitian skripsi. Yang pertama yaitu taktik pull strategi

(menarik), yang kedua yaitu push strategy (mendorong) dan yang ketiga yaitu

pass strategy (memengaruhi).

1. Pull Strategy

Pull Strategi merupakan suatu taktik untuk menarik perhatian

publik demi tercapainya tujuan dan meningkatkan jumlah penjualan

69

Wahidin Saputra dan Rulli Nasrullah, Public Relations 2.0: Teori dan Praktek di Era

Cyber, (Jakarta: Gramata Publishing, 2011), H.63.

Page 74: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

60

barang atau jasa. Dalam Pull Strategy taktik ini biasa digunakan dengan

promosi melalui media massa dan penjualan melalui iklan.

Pull strategy yang dilakukan oleh Zen Rooms Syariah untuk

menarik perhatian dan minat konsumen adalah dengan mengutamakan

promosi melalui media sosial. Seperti memaksimalkan kegiatan customer

Relations dengan membangun hubungan yang positif dengan konsumen

secara online. Berikut adalah kutipan wawancara dengan Vidi Prima

Lestari selaku head of communication Zen Rooms Indonesia, sebagai

berikut :

“ Kalau untuk membina hubungan baik dengan konsumen

biasanya kita lakukin lewat diskon-diskon, terus kalau misalnya

mungkin menjelang Ramadhan nih kita bikin event di properti

syariah, atau misalnya kita emang kita kerjasama langsung dengan

beberapa properti yang syariah misalnya mau ngadain buka puasa

bareng gak atau apa gitu sih”.70

Analisa peneliti dari hasil wawancara diatas bahwa Pull Strategy

yang dilakukan pihak Zen Rooms dengan melakukan pendekatan melalui

kegiatan customer Relations yaitu membangun hubungan baik dengan

konsumen namun tujuannya untuk menanam kesetiaan dan kepercayaan

kepada Zen Rooms Syariah. Kegiatan tersebut dilakukan dengan event-

event atau memberikan promosi-promosi yang diselenggarakan Zen

Rooms Syariah kepada konsumennya dan di informasikan melalui media

sosial. Seperti promo Lebaran dan Ramadhan.

70

Hasil wawancara dengan Head of Communication Zen Rooms Indonesia, Vidi Prima

Lestari Putri, tanggal 06 April 2018.

Page 75: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

61

Setiap memasuki bulan Ramadhan Zen Rooms banyak memberikan

promo, baik promo secara langsung berupa potongan harga atau diskon,

maupun promo voucher meginap gratis di kamar-kamar pilihan Zen

Rooms. Pendekatan melalui kegiatan customer Relations ini di harapkan

mampu memberikan kedekatan antara pihak Zen Rooms dan

konsumennya.

Selain promosi dengan potongan harga atau vocer menginap gratis,

Zen Rooms juga mengadakan beberapa events. Event yang pernah

dilakukan Zen Rooms salah satu diantaranya yaitu pada perayaan Air

Asia Birthday. Zen Rooms memberikan voucher gratis menginap dan

beberapa produk Zen Rooms seperti kaos, bantal, ataupun peralatan

mandi Zen Rooms kepada penumpang pesawat Air Asia, event tersebut

dilakukan di dalam pesawat pada saat pesawat sedang terbang dari Kuala

Lumpur ke Jakarta. Ini merupakan event kejutan yang dilakukan Zen

Rooms secara diam-diam. Bertujuan agar merk Zen Rooms semakin di

kenal oleh konsumen secara luas dengan memberikan berbagai promosi

dalam membina hubungan baik dengan konsumen. Event-event seperti

ini diharapkan mampu mempromosikan Zen Rooms sehingga nama Zen

Rooms semakin akrab di telinga masyarakat, dan masyarakat semakin

penasaran dan tertarik dengan Zen Rooms itu sendiri yang mana nantinya

akan menghasilkan peningkatan penjualan.

Selain events, Zen Rooms dalam memasarkan properti syariahnya

juga sering mengadakan promo-promo keagamaan. Promosi keagamaan

Page 76: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

62

yang sering dilakukan Zen Rooms diantaranya seperti promo di bulan

Ramadhan dan promo Lebaran. Promo tersebut dibuktikan dengan

adanya pemberitahuan di media sosial Zen Rooms tentang promo

Ramadhan ataupun Lebaran tersebut seperti, promo menginap gratis

dengan memposting foto acara sahur maupun buka bersama antar

konsumen dengan kerabat ataupun keluarga dalam kuis

#PuasaSeruZenRooms yang ditutup pada 1 Juni 2018 dan kuis

#ZENGiveaway dimana giveaway tersebut ditutup pada tanggal 27 Mei

2018. Zen Rooms juga mengadakan promo gratis 3 hari 2 malam

menginap di properti syariah Zen Rooms dengan mengikuti Ramadhan

Photo Competition. Zen Rooms juga bekerjasama dengan

Rajakamar.com memberikan potongan harga Rp. 150.000,- dalam events

Ramadhan Special With Zen Rooms.

Dalam membangun hubungan baik dengan konsumen, Zen Rooms

juga memberikan wadah berupa survey bagi konsumennya yang telah

meyelesaikan kegiatan menginapnya di properti Zen Rooms untuk

berkomentar dengan memberikan kritik maupun saran. Survey tersebut

akan secara otomatis masuk ke email konsumen setelah konsumen

melakukan check out. Dengan mengisi survey tersebut konsumen juga

akan diberikan potongan harga sebesar 10% pada pemesanan properti

Zen Rooms selanjutnya. Ini merupakan salah satu staregi Marketing

dalam menarik minat konsumen yang juga dilakukan Zen Rooms, karena

sebagian besar konsumen akan tertarik untuk kembali lagi menggunakan

Page 77: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

63

Zen Rooms setelah di berikan diskon atau potongan harga untuk

penginapan selanjutnya.

Dengan kegiatan tersebut Zen Rooms bisa lebih dekat dengan

konsumennya, selain itu dari kegiatan-kegiatan tersebut diatas Zen

Rooms dapat mengetahui apa-apa saja yang di inginkan oleh konsumen

dan membuat nama Zen Rooms Syariah semakin di kenal. Peneliti juga

menganalisa bahwa kegiatan tersebut merupakan suatu cara yang

dilakukan Zen Rooms untuk bersilaturahmi dengan konsumen. Dalam

dunia bisnis silaturahmi sangat perlu untuk menjaga kelanggengan

hubungan bisnis dengan mitra ataupun pelanggan.

Jadi dapat disimpulkan bahwa events dan promosi serta survey

merupakan sesuatu yang sangat penting untuk kegiatan pemasaran dalam

menarik minat konsumen serta menjaga hubungan baik antara pihak Zen

Rooms dengan konsumen. Seperti gambar dibawah ini, merupakan

events dan promosi yang telah di lakukan Zen Rooms.

Page 78: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

64

Gambar 4.1 Events Zen Rooms

Gambar 4.2 Event Zen Rooms pada acara Air Asia Birthday

Page 79: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

65

Gambar 4.3 Acara Kuis #PuasaSeruZenRooms

Gambar 4.4 Event Ramadhan yang bekerjasama

dengan www.rajakamar.com

Kegiatan-kegiatan tersebut diatas diharapkan mampu menjalin

hubungan baik antara Zen Rooms dengan konsumennya. Sekaligus

menarik perhatian dan minat konsumen untuk mencoba dan atau

bertahan pada properti syariah yang ditawarkan Zen Rooms.

2. Push Strategy

Push strategy dapat dikatakan sebagai kekuatan yang bertujuan

mendorong atau merangsang berhasilnya sebuah pemasaran. Dalam

mendorong dan merangsang berhasilnya pemasaran guna menarik minat

Page 80: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

66

konsumen, Zen Rooms Syariah memiliki strategi Marketing Public

Relations yang bersifat persuasif. Untuk memasarkan properti syariah

tersebut, Zen Rooms memanfaatkan kecanggihan teknologi dan

perkembangan zaman seperti media sosial sebagai alat publikasi dalam

memasarkan propertinya kepada konsumen. Beberapa publikasi yang di

lakukan Zen Rooms dalam merangsang minat konsumen diantaranya

melalui jalur online seperti memasang thread pada beberapa website,

publikasi di akun resmi sosial media Zen Rooms Indonesia dan lain-lain.

Vidi Prima Lestari Putri selaku Head of Communication Zen Rooms

Indonesia mengatakan:

“Iklanin nya kalau kita biasanya masuk di aviliate-afiliat jadi

kalau misalnya kalian buka web apa gitu muncul thread iklan

promo-promo Zen Rooms. Itu social media, news letters, kita

kerjasama sama influencer juga, tapi kebanyakan traveler

influencer sih.”71

Menurut analisa peneliti dari hasil wawancara di atas Zen Rooms

dalam memasarkan atau mempublikasikan propertinya lebih banyak

melakukannya secara online. Publikasi melalui media sosial merupakan

hal yang paling mudah di lakukan, karena tidak memerlukan banyak

biaya dan tidak terikat oleh waktu atau dapat dikatakan bisa di lakukan

kapan saja. Tidak hanya mempublikasikan propertinya secara

sembarangan, namun Zen Rooms mengemasnya semenarik mungkin

71

Hasil wawancara dengan Head of Communication Zen Rooms Indonesia, Vidi Prima

Lestari Putri, tanggal 06 April 2018.

Page 81: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

67

guna mendapat perhatian dan memunculkan ketertarikan pada diri

konsumen.

Selain publikasi di media sosial, Zen Rooms dalam memasarkan

properti syariahnya juga melakukan publikasi di media online. Zen

Rooms sejauh ini telah bekerjasama dengan beberapa media online

seperti detik.com, kompas.com, sindonews.com, industri.com,

dream.co.id, TechInAsia dan masih banyak lagi. Media online di rasa

cukup memberikan dorongan positif bagi penjualan properti Zen Rooms,

dikarenakan mengingat zaman yang sudah canggih memungkinkan

publikasi melalui media onlie juga akan sangat membantu meningkatkan

penjualan. Seperti gambar di bawah ini:

Gambar 4.5 Berita di media online tentang Zen Rooms Syariah

Sumber data : ekbis.sindonews.com

Page 82: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

68

Gambar 4.6 Media yang bekerjasama dengan Zen Rooms

Sumber data : Company Profile Zen Rooms Indonesia

Peneliti menganalisa bahwa Zen Rooms menggunakan media sosial

dan media online sebagai media untuk publikasi dikarenakan Zen Rooms

melihat bahwa kondisi pasar sangat aktif di media sosial dan media

online. Alasan lain yaitu karena Zen Rooms sendiri juga merupakan

perusahaan startup, maka sudah seyogyanya lah Zen Rooms melakukan

publikasi secara online juga. Namun tidak menutup kemungkinan Zen

Rooms melakukan publikasi melalui media cetak maupun elektronik.

Media cetak dan media elektronik yang digunakan Zen Rooms

diantaranya adalah Radio dan Majalah. Seperti kutipan wawancara

dengan Vidi Prima Lestari Putri selaku Head of Communication Zen

Rooms Indonesia berikut ini:

“Kalau iklaninnya baru situ sih, kita belum main TV. Hanya yang

online-online. Radio... baru situ sih. Kalau radio biasanya kita

interview atau nanti ada iklan radio etlips radio-radio. Kita ada

di iRadio, terus ada di grupnya MRA itu kita paling banyak, Trax

Page 83: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

69

juga kita pernah. Tapi ini mau re-new contact kerja lagi sih sama

mereka.”72

Majalah dan Radio juga merupakan salah satu media promosi yang

di gunakan Zen Rooms. Majalah dan koran sebagai media cetak,

meskipun di rasa sudah tidak terlalu populer belakangan ini namun tetap

memiliki peranan dan pengaruh terhadap promosi dan penjualan.

Terutama jika majalah atau koran tersebut merupakan media cetak yang

sudah memiliki nama dan merupakan merk yang sudah di kenal

masyarakat secara global, maka koran atau majalah tersebut akan tetap

memiliki konsumen dan pelanggan secara rutin. Untuk konsumen dengan

rentang usia 40 keatas, bukan tidak mungkin masih mengidolakan media

cetak sebagai bahan bacaannya.

Zen Rooms juga melakukan publikasi melalui Radio. Dalam

memasarkan propertinya di Radio, Zen Rooms biasanya melakukannya

dengan cara interview dengan penyiar Radio. Pada kegiatan interview

Zen Rooms biasanya memperkenalkan propertinya dan memberikan

diskon kepada pendengar Radio dengan tujuan agar menarik minat dan

meningkatkan jumlah penjualan. Radio di pilih menjadi salah satu media

publikasi Zen Rooms dikarenakan dari data yang di teliti Nielsen.com

terakhir kali pada Desember 2017, pendengar setia Radio masih

terpantau cukup banyak. Oleh karena itu Zen Rooms juga menjadikan hal

ini sebagai peluang dalam mendorong dan merangsang minat konsumen.

72

Hasil wawancara dengan Head of Communication Zen Rooms Indonesia, Vidi Prima

Lestari Putri, tanggal 06 April 2018.

Page 84: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

70

Di Zen Rooms, interview di Radio biasa di lakukan oleh bagian Head of

Communication Zen Rooms dan Head of Partnership Zen Rooms.

Selain melakukan publikasi di media online, media sosial, media

cetak dan media elektronik, peneliti menemukan bahwa Zen Rooms juga

melakukan publikasi melalui kerjasama dengan perusahaan transportasi

penerbangan seperti Air Asia, Citilink dan Garuda Indonesia. Seperti

pada events perayaan ulangtahun Air Asia. Zen Rooms bekerjasama

dengan Air Asia memberikan beberapa produk Zen Rooms dan voucher

menginap gratis kepada penumpang pesawat Air Asia yang sedang

terbang dari Kuala Lumpur ke Jakarta. Peneliti menganalisa bahwa

publikasi melalui perusahaan transportasi di rasa cukup berguna, karena

tidak sedikit konsumen dari perusahaan transportasi penerbangan

merupakan konsumen yang sedang liburan dan membutuhkan

penginapan.

Selain dari yang telah di paparkan diatas peneliti menemukan

bahwa Zen Rooms juga melakukan publikasi secara online melalui e-

commerce. Zen Rooms bekerjasama dengan banyak e-commerce di

Indonesia untuk saling mendapatkan keuntungan. E-commerce atau yang

biasa di sebut juga dengan perdagangan elektronik merupakan kegiatan

jual-beli yang di lakukan secara online melalui website atau aplikasi yang

di unduh di smartphone. Karena di dukung oleh kemajuan teknologi e-

commerce saat ini sudah banyak di minati oleh masyarakat, karena di

rasa mempermudah kegiatan jual-beli masyarakat. E-commerce yang

Page 85: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

71

bekerjasama dengan Zen Rooms sangat banyak dan dari beragam bidang,

diantaranya bidang jual-beli online seperti Tokopedia dan Shopee,

pemesanan tiket hotel maupun pesawat seperti Mister Aladin,

Rajakamar.com, Booking.com, Tiket.com, Traveloka, Pegipegi.com dan

lain-lain, bidang transportasi online seperti Go-Jek dan Grab Id. Dan

masih banyak lagi. Bentuk kerjasama yang di lakukan biasanya

merupakan promosi yang di berikan kepada konsumen e-commerce

tersebut dengan memberikan voucher potongan harga untuk menginap di

properti Zen Rooms ataupun sebaliknya, dengan memberikan potongan

harga kepada konsumen Zen Rooms untuk dapat digunakan pada e-

commerce yang telah bekerjasama dengan Zen Rooms. Seperti pada

gambar di bawah ini:

Gambar 4.9 Contoh kerjasama Zen Rooms dengan e-commerce

dan Perusahaan Transportasi

Sumber data : Company Profile Zen Rooms Indonesia

Page 86: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

72

Gambar 4. 10 Contoh kerjasama Zen Rooms dengan

e-commerce Online Shopping

Zen Rooms dalam melakukan publikasi juga bekerja sama dengan

influencer muslim untuk mencapai tujuan dan menarik minat konsumen.

Influencer merupakan seseorang yang memiliki pengaruh sosial, atau

bisa dikatakan merupakan seseorang yang berpengaruh di masyarakat.

Orang yaang biasa disebut sebagai influencer biasanya merupakan

seseorang yang bekerja di dunia entertainment seperti aktris, aktor,

penyanyi, komedian, selebgram, youtuber dan lain-lain yang bidang

pekerjaannya termasuk kedalam dunia entertain. Sistem yang digunakan

Zen Rooms dalam bekerjasama dengan Influencer adalah dengan sistem

endorsment atau paid promote. Sistem ini merupakan kerjasama yang

sedang “in” di media sosial, karena kedua belah pihak melakukan

kerjasama yang saling menguntungkan. Pihak perusahaan akan

memberikan produk, properti dan atau uang sebagai upah kepada traveler

influencer agar memasarkan produk/jasa nya di media sosial milik

influencer tersebut dengan tulisan-tulisan yang persuasif.

Page 87: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

73

Peneliti menganalisa dari data yang di dapatkan, bahwa sejauh ini

Zen Rooms dalam memasarkan produk syariahnya telah melakukan

kerjasama berupa endorsment dengan 4 influencer muslimah. Yang

pertama adalah Irna Dewi yang merupakan Beauty Vlogger dengan nama

instargam @itsirnadewi yang memiliki 75.700 pengikut di Instagram.

Yang kedua adalah Astri Tyas yang merupakan blogger dengan nama

instagram @astrityas dan telah memiliki 31.100 pengikut di Instagram.

Yang ketiga merupakan traveler muslimah bernama Nindia Pratiwi

Sagwiangsa dengan nama Instagram @nindyangsa dan memiliki

pengikut sebanyak 10.800 di instagram. Dan yang ke empat adalah

traveler muslimah bernama Emalia Januarti Yusuf dengan nama

Instagram @emaliajayus dan telah memiliki pengikut sebanyak 10.600 di

Instagram. Berikut merupakan contoh kerjasama berupa endorsment

antara pihak Zen Rooms dengan influencer muslim.

Gambar 4.11 Endorsment dengan influencer muslimah.

Sumber data : Instagram Irna Dewi @itsirnadewi

Page 88: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

74

Publikasi dengan kerjasama menggunakan sistem endorsement

menjadi salah satu jenis publikasi yang digunakan Zen Rooms dalam

memasarkan properti syariahnya. Zen Rooms menilai dengan

bekerjasama dengan influencer muslimah dapat membantu

memperkenalkan Zen Rooms terutama Zen Rooms berbasis syariah

kepada konsumen. Karena para influencer muslimah tersebut memiliki

penggemar dan pengikut yang cukup banyak di media sosial.

Namun peneliti menemukan data dari hasil wawancara dengan

salah seorang konsumen Zen Rooms Syariah yang menilai bahwa

kegiatan endorsment tidak cukup berpengaruh pada publikasi, konsumen

tersebut lebih tertarik pada review yang di berikan oleh blogger atau

konsumen Zen Rooms Syariah secara langsung. Seperti kutipan

wawancara dengan ibu Rahmi selaku travel blogger yang juga

merupakan konsumen Zen Rooms Syariah berikut ini:

“Tidak. Saya lebih tertarik dengan review yang diberikan oleh

blogger atau real konsumen”.73

Dari hasil wawancara di atas peneliti menganalisa bahwa kegiatan

endorsement memiliki kelebihan dan kekurangan tergantung dari cara

pandang konsumen. Meskipun tidak terlalu efektif, namun publikasi

dengan endorsement tetap memiliki manfaat untuk memperkenalkan

merk Zen Rooms kepada konsumen secara luas, sehingga nama Zen

Rooms tidak terdengar asing lagi di telinga konsumen.

73 Hasil wawancara dengan konsumen Zen Rooms Syariah, Rahmi, tanggal 2 Oktober

2018.

Page 89: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

75

Secara keseluruhan, dari yang telah di paparkan diatas peneliti

menganalisa bahwa Push Strategy yang di lakukan Zen Rooms dalam

mempublikasikan properti syariahnya guna mendorong dan merangsang

konsumen sudah terbilang cukup baik. Zen Rooms melakukan banyak

aktivitas publikasi dengan bekerjasama dengan berbagai pihak dari

beragam bidang. Hal ini di lakukan Zen Rooms agar terciptanya tujuan

untuk membuat merk Zen Rooms semakin di kenal oleh masyarakat dan

meningkatkan penjualan.

3. Pass Strategy

Pass Strategy merupakan taktik untuk memengaruhi atau

membujuk khalayak guna menciptakan opini publik yang

menguntungkan perusahaan. Pass Strategy biasanya di lakukan melalui

berbagai kegiatan community Relations/responsibility sehingga di

harapkan konsumen dapat mendukung tercapainya tujuan dari Marketing

Public Relations.

Kegiatan sosialisasi atau berpartisipasi dalam kegiatan

kemasyarakatan dianggap sebagai salah satu taktik yang cukup efektif di

gunakan para Public Relations dalam memengaruhi konsumen guna

memasarkan produk dan menarik minat konsumen tersebut. Public

Relations Zen Rooms melihat taktik Pass Strategy ini sebagai salah satu

peluang yang dapat menguntungkan dan menaikan tingkat penjualan.

Pass Strategy yang di gunakan Zen Rooms dalam mendekatkan diri

dengan konsumennya adalah dengan melakukan community Relations.

Page 90: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

76

Dalam kegiatan community Relations, Zen Rooms memberikan award

kepada loyal customers Zen Rooms ataupun reward dalam bentuk

Loyalty Program Stay 10 Nights Get 1 Free, ucapan-ucapan turut serta

pada hari-hari besar dan bencana alam yang di selenggarakan, maupun

kompetisi yang diselenggarakan di waktu tertentu. Seperti data yang

peneliti temukan berikut ini :

Gambar 4.12 Zen Rooms Loyalty Program

Dalam melakukan taktik Pass Strategy, Public Relations Zen

Rooms melakukan kegiatan community Relations dengan mengadakan

program Zen Rooms Loyalty Program dengan ketentuan menginap

sebanyak 10 kali di kamar Zen Rooms akan mendapatkan gratis 1 kali

menginap di kamar favorit konsumen. Community Relations juga di

lakukan Zen rooms dengan mengadakan kompetisi tebak pemenang piala

dunia 2018. Kompetisi ini di adakan pada 13 Juli 2018 dengan cara

menebak negara pemenang piala dunia dari olahraga sepak bola lalu

mempostingnya di akun instagram peserta. Pemenang diberikan gratis

Page 91: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

77

menginap 1 malam di kamar Zen Rooms. Zen Rooms juga melakukan

kegiatan kompetisi membuat pantun. Dengan membuat pantun bebas

tanpa ada tema yang mengikat. Pemenang juga diberikan gratis menginap

1 malam di kamar Zen Rooms. Kompetisi foto pada bulan Ramadhan

juga pernah di adakan Zen Rooms, yang mana berguna untuk

mempromosikan Zen Rooms berbasis Syariah.

Selain dari kegiatan tersebut, peneliti menemukan bahwa Zen

Rooms juga gemar membuat quiz, giveaway, dan tebak-tebakan setiap

bulannya. Seperti pada event quiz tebak harga properti Zen Rooms dan

lain-lain. Giveaway dengan me-regram postingan Zen Rooms dan akan

mendapatkan hadiah berupe vocer menginap sebesar lima ratus ribu

rupiah dan satu paket kosmetik dari Mizzu. Zen Rooms juga gemar

memberikan games dalam bentuk tebak-tebakan, biasanya Zen Rooms

memberikan gambar lalu konsumen diperintahkan untuk melihat

perbedaan pada gambar tersebut. Peneliti menemukan data di lapangan

bahwa Zen Rooms memberikan games seperti ini secara rutin selambat-

lambatnya satu bulan sekali. Beberapa kegiatan yang dilakukan pihak

Zen Rooms dengan taktik Pass Strategy di buktikan pada gambar di

bawah ini:

Page 92: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

78

Gambar 4.15 Games Zen Rooms

Dalam misi Public Relations Zen Rooms agar dekat dan menarik

simpati konsumennya, Zen Rooms tidak lupa untuk turut serta

memberikan ucapan selamat pada hari-hari besar rakyat Indonesia.

Seperti pada peringatan hari keagamaan, peringatan hari ibu, peringatan

hari radio sedunia, peringatan hari kartini, peringatan hari musik

nasional, peringatan hari batik nasional dan lain-lain.

Selain memberikan ucapan selamat pada hari-hari besar, Zen

Rooms juga memberikan ucapan selamat pada atlet Indonesia pada ajang

ASEAN GAMES 2018. Dengan memposting foto para atlet Indonesia

yang menang dan memberikan ucapan selamat. Beberapa kegiatan

tersebut di atas di harapkan dapat menarik simpati konsumen dan

menjadikan Zen Rooms semakin dekat dengan konsumen.

Peneliti menganalisa bahwa taktik Pass Strategy juga menjadi salah

satu prioritas atau fokus yang di lakukan Marketing Public Relations Zen

Rooms. Zen Rooms banyak melakukan kegiatan untuk tetap

Page 93: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

79

bersilaturahmi dengan konsumennya, guna mendapatkan kedekatan

emosional yang berfungsi membentuk kepercayaan konsumen terhadap

produk Zen Rooms dan meingkatkan jumlah pembelian.

Tahapan terakhir dari strategi Public Relations adalah evaluation

the program. Tahapan ini merupakan tahap melihat sejauh mana program

berjalan, atau seberapa baik atau buruk hasil dari program yang telah

dijalankan. Tahapan ini bersifat mengevaluasi kekurangan agar tidak

terjadi lagi di masa mendatang, dan melihat keberhasilan sebagai suatu

hal yang harus ditambah agar menghasilkan penjualan yang meningkat.

Tujuan utama dari evaluasi adalah untuk megukur keefektifan strategi

secara keseluruhan dan berfungsi sebagai acuan untuk perencanaan yang

akan datang.

Zen Rooms dalam melakukan evaluation the program mengadakan

program review atau survey bagi konsumen. Konsumen yang telah

meyelesaikan kegiatan menginap di properti Zen Rooms akan di

kirimkan automatic-email untuk mengisi survey tentang kepuasan

pelanggan. Sesi survey online ini di isi dengan setidaknya 22 pertanyaan

yang secara sistem telah disiapkan, 21 diantaranya merupakan pertanyaan

dari Zen Rooms perihal kamar, fasilitas, lokasi dan proses check-in dan

check-out, dan pertanyaan terakhir berisi sebuah kolom yang dapat di isi

dengan komentar kritik maupun saran. Hal ini bertujuan agar Zen Rooms

dapat memperbaiki kekurangan di masa mendatang dan agar Zen Rooms

Page 94: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

80

juga dapat mendengar aspirasi konsumennya dalam mengharapkan hotel

yang lebih baik.

Menurut analisa peneliti, program evaliation the program Zen

Rooms yang dilakukan di rasa cukup berfungsi sebagai salah satu strategi

Public Relations karena dapat memberikan review secara nyata sebagai

acuan konsumen baru yang ingin mendengar real review dari konsumen

sebelumnya yang pernah meginap di Zen Rooms. Seperti wawancara

peneliti dengan Ibu Rahmi yang merupakan salah satu konsumen Zen

Rooms Syariah berikut ini :

“Tidak. Saya lebih tertarik dengan review yang diberikan oleh

blogger atau real konsumen.”74

peneliti menganalisa dari hasil wawancara diatas, program review

sangat membantu Public Relations dalam menarik minat konsumen Zen

Rooms, dikarenakan Review ini bersifat real dan hanya bisa diberikan

oleh konsumen yang telah menyelesaikan kegiatan menginapnya di Zen

Rooms. Seperti pada gambar dibawah ini:

Gambar 4.18 Review konsumen di website www.zenrooms.com

74

Hasil wawancara dengan konsumen Zen Rooms Syariah, Rahmi, 02 Oktober 2018.

Page 95: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

81

Dari beberapa strategi Marketing Public Relations yang telah di

jalankan Zen Rooms, peneliti manganalisa bahwa strategi yang dilakukan

Zen Rooms sejauh ini cukup efektif dalam memasarkan produk dan

menarik minat konsumennya. Hal ini terlihat dari banyaknya konsumen

yang mengetahui keberadaan Zen Rooms melalui media massa dan

media sosial serta dari influencer dan review yang telah diberikan

konsumen. Sehingga Zen Rooms menjadi perusahaan jaringan hospitality

startup nomor 1 di Indonesia dan di Asia Tenggara jika disaingi dengan

kompetitor selevelnya. Seperti gambar di bawah ini :

Gambar 4.20 Ranking perusahaan startup hotel berbudget rendah

Sumber data : Company Profile Zen Rooms/WS Market Research 2016

A. Media Public Relations yang di gunakan Zen Rooms serta kelebihan dan

kekurangannya dalam memasarkan Zen Rooms berbasis syariah.

Dewasa ini perkembangan teknologi sangat cepat pertumbuhannya.

Perkembangan tersebut di dukung dengan menaiknya angka penggunaan

internet. Dari data yang ada, penggunaan internet paling banyak digunakan

masyarakat dengan mengakses media sosial. Kehadiran situs jejaring sosial

Page 96: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

82

(sosial networking site) atau sering disebut dengan media sosial (social

media) seperti Facebook, Twitter, Skype dan sebagainya merupakan media

yang digunakan untuk mempublikasikan konten seperti profil, aktivitas atau

bahkan pendapat penggunajuga sebagai media yang memberikan ruang bagi

komunikasi dan interaksi dalam jejaring sosial di ruang siber. 75 Media

sosial memiliki angka paling tinggi dalam penggunaan internet oleh

masyarakat terutama di Asia. Indonesia mendapat urutan ke 4 pengguna

internet di Asia setelah China, India dan Jepang. Dalam data yang diperoleh

WeAreSocial, penggunaan media sosial tertinggi di Asia adalah facebook,

di susul dengan Youtube, lalu Whatsapp, FB Messenger, Wechat, QQ,

Instagram dan lain-lain seperti gambar dibawah ini:

Gambar 4.21 Data Statistik pengguna aktif internet di Asia tahun 2018

Sumber data : Hootsuite dan WeAreSocial Global Agency

75 Dr. Rulli Nasrullah, CYBERMEDIA, (Yogjakarta: IDEA Press Yogjakarta, 2013), H. 43.

Page 97: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

83

Gambar 4.22 Data Statistik pengguna media sosial di Indonesia tahun 2018

Sumber data : Hootsuite dan WeAreSocial Global Agency

Saat ini media sosial merupakan media yang cukup banyak digemari

masyarakat. Penggunaan media sosial digunakan dalam membantu interaksi

antara pihak perusahaan dengan konsumennya secara praktis. Keberadaan

media sosial dapat mempermudah para praktisi Public Relations perusahaan

dalam memasarkan produk dan memberikan informasi kepada

konsumennya. Semua informasi yang ingin disampaikan perusahaan akan

cepat sampai kepada konsumen melalui media sosial. Hal ini membawa

pengaruh positif bagi perusahaan dalam memasarkan produknya dan

menarik minat konsumennya.

Zen Rooms dalam memasarkan properti syariahnya turut

menggunakan media sosial sebagai alat pemasarannya. Karena di rasa

sangat membantu Marketing Public Relations banyak menggunakan media

sosial dalam program pemasarannya. Dari data yang peneliti temukan di

lapangan, Zen Rooms menggunakan media sosial diantaranya Facebook,

Instagram dan Twitter. Alasan menggunakan media sosial tersebut adalah

Page 98: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

84

untuk memasarkan properti syariah yang bekerjasama dengan Zen Rooms

sehingga properti tersebut di kenal masyarakat dan menambah nilai

penjualan. Alasan lain penggunaan media sosial karena Zen Rooms

merupakan perusahaan startup yang mana konsumennya sendiri secara pasti

merupakan pengguna aktif internet. Maka sudah sepantasnya Zen Rooms

menggunakan media sosial sebagai media untuk mempromosikan

propertinya. Berikut adalah tampilan dari media sosial yang digunakan

Marketing Public Relations Zen Rooms dalam memasarkan propertinya :

Gambar 4.23 Akun Resmi Instagram Zen Rooms Indonesia

Gambar 4.24 Akun Resmi Twitter Zen Rooms Indonesia

Page 99: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

85

Gambar 4.25 Akun Resmi Facebook Zen Rooms Indonesia

Menurut Little Jhon, media baru mengandung kekuasaan dan

batasan, kerugian dan keuntungan dan kebimbangan. Media baru

memberikan penggunaan yang terbuka dan fleksibel, tetapi juga

menyebabkan kebingungan dan kekacauan.76

Internet memiliki beberapa keunggulan yang diantaranya mencakup

target konsumen khusus, pesan khusus, kemampuan interaktif, akses

informasi, kreatifitas, ekspos luas, dan kecepatan. Sedangkan keterbatasan

internet terkait dengan jumlah audiensi, proses lambat, penipuan biaya, dan

jangkauan luas.77

Marketing Public Relations Zen Rooms juga melihat hal tersebut

sebagai kelebihan dan kekurangan penggunaan media sosial dalam

pemasaran produk. Berikut adalah penjelasan mengenai kelebihan dan

76 Stephen W. Little Jhon, Teori Komunikasi, (Jakarta: Salemba Humanika, 2009), H. 414.

77 Morrisan, Periklanan Komunikasi Pemasaran Terpadu, (Jakarta: Prenada Media Group,

2010), H. 327-329.

Page 100: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

86

kekurangan media sosial yang digunakan Zen Rooms dalam memasarkan

properti syariahnya :

1. Instagram

Instagram merupakan jenis media sosial dengan jenis media

sharing yang berbentuk foto dan video. Fungsi sebenarnya dari

Instagram yaitu sebagai media untuk membuat foto dan

mengirimkannya dalam waktu yang sangat cepat. Tujuan tersebut

sangat dimungkinkan oleh teknologi internet yang menjadi basis

aktivitas dari media sosial ini.

Dewasa ini Instagram telah banyak di jadikan media promosi bagi

perusahaan terutama perusahaan yang bekerja di bidang e-commerce.

Tentu media sosial menjadi media yang paling menguntungkan para

praktisi Public Relations dalam promosi karena selain mudah

digunakan, Instagram memberikan wadah promosi secara gratis.

Zen Rooms dalam memasarkan properti syariahnya menggunakan

media sosial Instagram sebagai media promosi utama, hal ini terlihat

dari aktifnya Zen Rooms memberikan infomasi di Instagram secara

berkala. Peneliti melihat aktifnya Instagram Zen Rooms dari Instastory

yang setiap hari dibagikan. Instastory yang dibagikan Zen Rooms

biasanya berupa informasi-informasi seperti informasi promo, diskon,

flash sale, properti terbaru Zen Rooms, ataupun hanya sekedar games

dan ucapan-ucapan hari besar dan belasungkawa. Zen Rooms mulai

menggunakan media sosial Instagram pada Desember 2015. Hingga

Page 101: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

87

saat ini, Instagram Zen Rooms telah mendapat pengikut sebanyak

14.300 pengguna dengan total 1.549 foto yang di unggah.

Kelebihan Instagram yaitu media sosial ini memberikan ruang

promosi kepada perusahaan-perusahaan secara gratis. Media sosial ini

juga merupakan media yang tren di semua kalangan tanpa membatasi

umur karena penggunaannya yang mudah. Instagram juga menyediakan

kolom komentar di setiap foto yang diunggah. Sehingga memudahkan

penjual dan konsumen untuk berinteraksi. Instagram juga memiliki fitur

instastory yang mana pengguna dapat membagikan foto dan atau

menggunggah video berdurasi 15 detik selama 24 jam. Fitur instastory

ini juga sekarang telah diperbaharui sehingga bisa di simpan di

highlight profil. Seperti gambar dibawah ini:

Gambar 4.26 Instastory dan highlight Zen Rooms

Sedangkan kelemahan Instagram adalah kelemahan yang berasal

dari users atau penggunanya. Instagram bisa mengategorikan beberapa

Page 102: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

88

gambar berdasarkan hastag yang dibuat di caption. Contoh hastag yang

biasa digunakan Zen Rooms #ZenRooms #ZenRoomsIndonesia

#ZenRoomsJakarta #ZenRoomsSyariah #HotelSyariah dan lain-lain.

Hal ini membuat konsumen sulit untuk menemukan properti Zen

Rooms karena tidak sedikit pengguna instagram yang bukan merupakan

konsumen Zen Rooms atau biasanya online shop lain menggunakan

hastag ini dengan tujuan agar ketika konsumen mencari produk Zen

Rooms dari hastag familiar tersebut, produk mereka juga ikut muncul.

Sehingga meyulitkan konsumen untuk mencari foto properti Zen

Rooms karena terhalang dengan foto-foto lain yang bukan merupakan

foto Zen Rooms. Seperti gambar berikut ini :

Gambar 4.27 Tampilan promosi produk lain di #ZenRoomsID

Analisa peneliti dari hasil pengamatan diatas adalah bahwa

kelebihan menggunakan Instagram dalam memasarkan properti Zen

Rooms adalah memudahkan pihak Zen Rooms dalam menyampaikan

Page 103: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

89

informasi tentang properti Zen Rooms maupun tentang diskon yang

sedang diberikan Zen Rooms kepada konsumenya sehingga

memudahkan konsumen dalam mencari dan mendapatkan informasi

tentang Zen Rooms.

Sedangkan untuk kekurangnya peneliti menganalisa bahwa belum

ada kekurangan yang cukup signifikan sejauh ini, hanya sebatas pada

pengguna Instagram itu sendiri. Dan dan konten Instagram yang harus

dibuat semenarik mungkin agar menarik minat konsumen.

a) Facebook

Facebook merupakan media sosial dalam bentuk jaringan sosial.

Media sosial ini paling banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia.

Seperti data yang peneliti temukan dari hasil penelitian oleh

WeAreSocial dan Hootsuite, menemukan bahwa Facebook menduduki

peringkat kedua sosial media yang aktif digunakan di Indonesia dengan

prosentase 41% dari total pengguna aktif internet. Prosentase 41% ini

setara dengan 130 juta pengguna, naik 23% dari data bulan Januari

tahun 2017. Hal ini menunjukan bahwa minat masyarakat Indonesia

akan Facebook masih sangat tinngi, hal ini juga yang mendasari Zen

Rooms untuk melakukan promosi dengan media sosial Zen Rooms.

Zen Rooms mulai bergabung dengan Facebook sekitar bulan.

Hingga saat ini Komunitas Facebook Zen Rooms Indonesia sudah

memiliki 460.249 pengikut. Zen Rooms merasa Facebook adalah media

sosial yang memiliki banyak pengikut dan penggunanya dari semua

Page 104: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

90

kalangan, bahkan tidak sedikit menemukan orang-orang lanjut usia

yang masih menggunakan Facebook dalam berbagi pengalamannya

sehari-hari, hal ini membuat Zen Rooms gencar mempromosikan

propertinya melalui media Facebook.

Kelebihan yang di miliki Facebook sebagai media promosi

diantaranya Facebook memiliki pengguna yang sangat banyak di

Indonesia, mendapat peringkat ke 2 sosial media yang paling sering

digunakan. Facebook juga menyediakan kolom caption yang lebih

besar, hal ini memungkinkan pengguna untuk tidak terbatas dengan

jumlah huruf yang digunakan, sehingga Zen Rooms bisa dengan leluasa

mendeskripsikan informasinya agar informasi yang disampaikan Zen

Rooms kepada konsumen dapat diterima dengan jelas. Sedangkan untuk

kekurangannya sejauh ini belum terlihat, karena promosi di media

sosial Facebook dirasa sangat membantu pekerjaan Marketing Public

Relations Zen Rooms dalam memasarkan propertinya terutama properti

syariah. Promosi melalui media ini dapat menarik minat konsumen dan

menghasilkan peningkatan penjualan.

Gambar 4.28 Kolom caption pada Facebook.

Page 105: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

91

Menurut analisa peneliti, kelebihan penggunaan Facebook oleh

Zen Rooms lebih banyak menfaatnya dalam kegiatan promosi di

banding kekurangannya. Sehingga memudahkan pekerjaan Marketing

Public Relations Zen Rooms dalam memasarkan propertinya guna

menarik minat konsumen.

b) Twitter

Twitter adalah media sosial dalam bentuk microblogging yang

memungkinkan penggunanya untuk mengirim dan menerima pesan

berbasis teks yang dikenal dengan kicauan (tweet). Twitter didirikan

pada Maret 2006 oleh Jack Dorsey. Sejak didirikan, Twitter menjadi

salah satu dari sepuluh situs yang paling banyak dikunjungi di internet.

Meskipun penggunanya di nilai menurun, namun pamor Twitter

masih dinilai cukup kuat. Sehingga masih banyak pebisnis yang

memanfaatkan media sosial ini untuk memasarkan produknya. Menurut

penelitian dari WeAreSocial Hootsuite Twitter mendapat peringkat

ketujuh media sosial dengan pengguna aktif sebanyak 27%.

Zen Rooms memanfaatkan media sosial Twitter sebagai media

promosinya. Bergabung pada Oktober 2015, saat ini Twitter Zen

Rooms telah memiliki 2.449 pengikut dengan jumlah tweet mencapai

1.548 tweets.

Kelebihan Twitter adalah media sosial yang selalu menampilkan

trending topik berdasarkan hastag perhari nya. Twitter juga bisa

mengelompokkan beberapa kategori berdasarkan hastag yang dibuat

Page 106: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

92

sehingga memudahkan pengguna untuk dalam pencarian. Hal ini

dimanfaatkan Zen Rooms untuk membuat beberapa hastag sehingga

konsumen dapat dengan mudah menemukan produk Zen Rooms.

Peneliti menganalisa bahwa meskipun penggunanya kian

menurun, tidak seperti pengguna Instagram ataupun Facebook namun

Zen Rooms tetap melakukan promosi di media sosial Twitter, karena

Zen Rooms tetap harus menjangkau semua konsumennya di media

sosial termasuk pengguna Twitter.

Page 107: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

93

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan yang telah dikemukakan pada bab-bab

sebelumnya mengenai strategi Marketing Public Relations hotel Zen Rooms

Syariah dalam Menarik Minat Konsumen maka peneliti menarik kesimpulan

sebagai berikut:

1. Zen Rooms menggunakan strategi Pull Strategy, Push Strategy dan Pass

Startegy dalam memasarkan properti syariahnya.

2. Pull Strategy yang dilakukan Zen Rooms yaitu dengan memaksimalkan

dalam customer Relations dan melakukan pendekatan kepada

konsumennya dengan cara mengadakan event Ramadhan, melakukan

promosi pada properti syariah, memberikan diskon pada musim liburan,

ramadhan dan lebaran, dan mengadakan kuis dan kompetisi poto pada

bulan Ramadhan.

3. Push Strategy yang dilakukan Zen Rooms yaitu dengan melakukan

publikasi untuk mendorong dan merangsang minat konsumen, dengan

cara publikasi melalui media massa, media sosial, radio, majalah,

memasang thread iklan di website, endorsment dengan influencer

muslim, kerjasama dengan e-commerce, perusahaan telekomunikasi dan

penerbangan.

Page 108: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

94

4. Pass Strategy yang dilakukan Zen Rooms yaitu dengan memberikan

reward kepada konsumen dengan memberikan Loyalty Program,

membuat kompetisi-kompetisi, melakukan sesi games di sosial media

secara berkala, memberikan giveaway, dan memberikan ucapan pada

peringatan hari-hari besar nasional.

B. Saran

Adapun saran yang ingin disampaikan penulis sebagai berikut:

a) Lebih banyak menggunakan media sosial dalam kegiatan pemasaran,

seperti melakukan pemasaran dengan menggunakan media sosial

youtube, karena menurut data yang peneliti dapatkan pengguna aktif

media sosial di Indonesia peringkat pertama adalah youtube. Maka

sebaiknya Marketing Public Relations Zen Rooms mulai membuat

channel youtube untuk di isi dengan video-video tentang properti Zen

Rooms.

b) Memperbanyak kerjasama dengan hotel syariah di Indonesia karena

kebutuhan akan hotel syariah yang akan tinggi di masa mendatang.

c) Membuka jaringan hotel syariah bukan hanya di Malaysia, namun di

negara lain juga untuk memudahkan konsumen muslim Zen Rooms

mendapatkan penginapan ketika traveling di luar negeri.

Page 109: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

95

DAFTAR PUSTAKA

BUKU

Adisaputro, Gunawan. Manajemen Pemasaran Analisis untuk Perancangan

Strategi Pemasaran, Yogjakarta: UPP STIM YKPN, 2010.

Alifahmi, Hifni. Marketing Communication Orchestra. Bandung: Examedia

Publishing, 2008.

Ardianto, Elvinaro. Metodologi Penelitian untuk Public Relations Kuantitatif dan

Kualitatif. Bandung, Simbiosa Rekatama Media, 2010.

Assauri, Sofjan. Manajemen Pemasaran. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2004.

Bungin, Burhan. Komunikasi Pariwisata (Tourism Communication), Jakarta:

Prenadamedia Group, 2015.

Cutlip M Scott, Center A Allen, Broom M Glenn. Effective Public Relations, New

Jersey: Prentice-Hall, Inc, 2000.

Cutlip, Scoot M, Center Allen H, Broom Glenn M. Effective Public Relations

(Ahli Bahasa Tri Wibowo), Jakarta: Kencana, 2006.

Effendy, Uchjana Onong. Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek, Bandung: Remaja

Rosdakarya, 2007.

Gunawan, Imam. Metode Penelitan Kualitatif: Teori dan Praktik.

Harris, Thomas L. The Marketer’s Guide to Public Relations, New York: John

Willey & Sons Inc, 1991.

Hendriansyah, Haris. Metodologi Penelitian Kualitatif untuk Ilmu-ilmu Sosial.

Jakarta: Salemba Humanika, 2010.

Jefkins, Frank. Public Relations, edisi kelima (alih bahasa Haris Munandar).

Jakarta: Erlangga, 2014.

Jhon, Little Stephen W. Teori Komunikasi, Jakarta: Salemba Humanika, 2009.

Khasali, Rhenald. Managemen Public Relations Konsep dan Aplikasi di

Indonesia, Jakarta: Pustaka Umum Grafiti, 2013.

Kotler, Phillip dan Amstrong Gery. Prinsip-prinsip Pemasaran, Jakarta: Erlangga,

1997.

Kriyantono, Rahmat. Teknik Praktik Riset Komunikasi. Bandung: Kencana, 2007.

Page 110: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

96

Moleong, Lexy J. Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi. Bandung: PT

Remaja Rosdakarya Offset, 2006.

Moleong, Lexy J. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya, 1997.

Morissan. Periklanan Komunikasi Pemasaran Terpadu, Jakarta: Prenada Media

Group, 2010.

Sarwandi, Otodidak Bikin Toko Online dengan Petashop, Jakarta: PT Buku Seru,

2017.

Poerdarminta, W.J.S. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta Timur: PT Balai

Pustaka, 2014

Ruslan, Rosady. Manajemen Humas dan Komunikasi Konsepsi dan Aplikasi,

Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada, 2002.

Ruslan, Rosady. Manajemen Public Relations & Media Komunikasi Konsepsi dan

Aplikasi. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2007

Ruslan, Rosady. Manajemen Public Relations & Media Komunikasi. Jakarta: PT

Rajagrafindo Persada, 2006.

Steiner, A George. Kebijakan dan Strategi Manajemen. Jakarta: Erlangga, 1997.

Suparmo, Ludwig. Aspek Ilmu Komunikasi dalam Public Relations. Indeks. 2011.

Suparno J. Dan Nandan Limakrisna. Perilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran

untuk Memenangkan Persaingan Bisnis. Jakarta: Mitra Wacana Media,

2007.

Wahidin Saputra & Rulli Nasrullah. Public Relations 2.0 Teori dan Praktik Public

Relations di Era Cyber. Jakarta: Gramata Publishing, 2011.

INTERNET

http://www.academia.edu/6164238/Penelitian-deskriptif-analitis

Diakses pada hari Rabu, 25 Oktober 2017. Jam 22:35 WIB.

http://www.pelajaran.co.id/2017/02/pengertian-strategi-menurut-pendapat-

para-ahli-terlengkap.html 28 Oktober 2017. Jam 14:40 WIB

Diakses pada hari Rabu, 25 Oktober 2017. Jam 23:55 WIB.

http://fajar14ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2014/02/Tugas-Kelompok-

EMS-Hotel-dan-Pariwisata-Syariah1.pdf

Diakses pada hari Jumat, 27 Oktober 2017. Pukul 20:57 WIB

Page 111: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

97

http://muchammadriefa.blogspot.co.id/2013/12/makalah-hotel-

syariah_4797.html

Diakses pada hari Senin, 30 Oktober 2017. Pukul 21:13 WIB.

http://gadgetan.com/rocket-internet-perusahaan-dengan-sejumlah-portfolio-

raksasa-di-dunia/48725

Diakses pada hari Kamis, 01 November 2018. Pukul 14:45 WIB

https://id.techinasia.com/berawal-dari-magang-sekarang-pria-ini-jadi-co-

founder-zenrooms

Diakses pada hari Kamis, 01 November 2018. Pukul 16:02 WIB

Page 112: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

98

Page 113: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

99

Page 114: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

100

Page 115: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

101

Transkip Wawancara Zen Rooms

Narasumber : Vidi Prima Lestari Putri ( Head of Communication Zen

Rooms Indonesia)

Waktu : City Walk Sudirman, Jakarta.

Tempat : 06 April 2018 15:45 WIB

a) Pertanyaan : Bagaimana sejarah singkatnya Zen Rooms?

Jawaban : Hanya basicly kalau sejarah, singkat saja Zen Room berdiri 8

Agustus 2015. Founding father kita itu ada namanya Kirentana dan satu lagi

Nathan Bublel. Kiren itu dulu adalah orang dibalik , kalau kamu pernah, duh

apa sih namanya ya, tapi sekarang udah gak ada di Indonesia aku lupa nama

startup nya dia. Itu mereka berdua awalnya karena mereka lagi ada bisnis so

they best friends actually, mereka ada bisnis di Jakarta si Nathan itu juga dan

traveler juga, jadi dia suka cobain budget hotel budget hotel. Tapi mereka

akhirnya menemukan masalah kenapa budget hotel di Asia khususnya,

standarnya itu tidak sama. Jadi dari situ, dia punya ide disambut baik sama

Kiren bikinlah dia. Pertama anehnya adalah walaupun mereka berdua bukan

orang Indonesia, pertama mereka bikinnya di Jakarta. Mereka tahun 2015 itu

bikin di Jakarta, lalu akhirnya bikin office di Singapur, abis dari situ langsung

berkembang di Malaysia, Bangkok, Brazil, Fillipine, Hongkong, Srilangka.

Tapi yang pertama kali banget itu di Indonesia makanya kaya properti

banyakan di Indonesia. Terus kaya traveller , koneksi hubungan baik kita

juga banyak di Indonesia. Yang di luar itu masih tahap penjajakan lah kaya di

Page 116: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

102

Singapur, di Singapur itu bagus banget karena memang banyak bisnis

traveller disana. Bisnis traveler disana jadi kaya tau sendiri di Singapur

mahal banget ya dimana-mana ya, jadi kaya bisnis budget hotel disana

lumayan bagus banget sih. Intems of syariah sendiri, kita kan kerjasama

dengan beberapa hotel yang memang base nya sudah syariah, jadi karena

memang base nya mereka sudah syariah, tadinya kita gak ada syariah gitu di

Zen Rooms, ya bule-bule itu mana tau syariah. Terus akhirnya bisnis

development kita approach beberapa properti yang memang basisnya syariah,

lalu ngomong ke founding father kita dia bilang “oke kita harus bikin kategori

baru, kategori syariah, untuk mengakomodir properti-properti yang memang

basenya syariah.” jadi kita bikin lah. Pertama di Indonesia juga.

b) Pertanyaan : Tapi di negara lain ada juga yang syariah?

Jawab : Ada tapi Malaysia doang. Singapur engga, Fillipine juga engga.

c) Pertanyaan : Awalnya ke syariah juga karena melihat disini mayoritas

muslim?

Jawab : Ya, mayoritas kita kan 80% lebih ya muslim. So intems of market itu

sangat bagus. Ya mereka orangnya bisnis banget, tapi secara pendekatan ke

properti hotelnya juga ya prepertinya tuh bagus-bagus. Jadi walaupun itu

syariah yah tapi sebenernya itu cuma sistemnya mereka aja itu syariah tapi

names of operation, apa namanya, cara mereka greet tamu itu juga bagus,

service nya juga bagus. Jadi sebenernya kalo orang yang non muslim pun

masuk syariah juga gapapa karena sebenernya menurut kita syariah itu sistem

yang bagus sebenernya, bahkan untuk diterapkan di hotel-hotel konvensional

Page 117: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

103

pun juga bagus iya kan. Jadi base nya pun sebenernya ga melulu harus

agama. Tapi gak tau ya mungkin muslim yang lebih totok mungkin lebih tau.

d) Pertanyaan : Perbedaan Zen Rooms dengan hotel budget lainnya?

Jawaban : Pembeda Zen Rooms dengan hotel budget lainnya secara umum

jelas kita punya jaringan yang lebih luas di Asia. Kompetitor lain di segmen

yang sama belum seluas kita, si biru baru di Indonesia, si merah ke oren-

orenan baru di Indonesia juga, Malaysia lah tapi dikit banget. Kalau kita

sudah sampai di 8 negara, jaringannya lebih luas.

e) Pertanyaan : Sistem Zen Rooms Syariah?

Jawaban : Untuk sistem basicly sama ya kalau kalian sudah users experience

dengan web kita, web yang lain. Tapi basicly beberapa properti kita harganya

lebih murah sih dibanding dua itu.

f) Pertanyaan : Perbedaannya Zen Rooms yang konvensional dengan yang

syariah?

Jawaban : Jelas dari caranya, jadi kalau yang syariah biasanya ya standar

maksudnya kaya petugas front office nya harus minta paling engga

memperlihatkan surat nikah atau bukti nikah, ngikutin standar syariah.

Standar syariah di hotel manapun sama sih. Aku pernah nanya di properti

syariah kita kan, “Pak enak ga sih pak kaya minta surat nikah gitu ke tamu?”

itu kan malu ya, maksudnya kaya gimana ya caranya mintanya ya hehe. Jadi

front office front office properti syariah itu mungkin udah terlatih ya atau

gimana gitu ya. Mereka bahkan bisa membaca gestur tubuh orang yang “ya

itu” sama orang ya benar-benar sudah legaly married. Biasanya orang yang

Page 118: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

104

jam-jam an itu emang gestur nya beda lah. Gesturnya beda kaya takut-takut

atau apa gitu, nah mereka sudah bisa ngebaca biasanya dari situ sudah bisa

ditolak sih.

g) Pertanyaan : Kalau selain surat nikah bisa di lihat dari KTP juga tidak?

Contoh kaya alamat yang tertera sama.

Jawaban : KTP iya bisa juga. Dari apa yang udah aku tanyain sendiri ke

properti syariah nya biasanya mereka kaya gitu. Biasanya mereka kalau udah

nikah ya biasanya, aku ga ngerti sih, orang tuh pasti nyimpen dokumen scan-

scan an nikah gitu lah karena itu kan penting kan dokumen NPWP, KTP,

buku nikah kaya gitu kan biasanya orang nyimpen scannya, biasanya mereka

cuma nunjukin scannya aja sih. Itu, sama biasanya ngeliat gestur.

h) Pertanyaan : Kalau untuk masarin hotel yang berbasis syariah susah ga

sih mba di Indonesia?

Jawaban : Basicly engga, karena 82% penduduk kita muslim ya, itu engga,

tapi karena memang kita pendekatannya adalah traveler traveling jadi kita

lebih masuknya ke jalur itu sih sebenernya. Biasanya kalau misalnya untuk

syariah kita pendekatannya ke keluarga, misalnya kaya udah mau liburan

lebaran nih, kalau yang mau liburan bareng keluarganya bisa ke properti ini.

Atau misalnya lagi honeymoon ini nih ada properti ini di Bali atau di Jogya

atau dimana gitu.

Page 119: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

105

i) Pertanyaan : Kalau konsumen lebih banyak ke konvensional atau ke

syariah?

Jawaban : Di Indonesia kebetulan properti syariahnya tidak sebanyak properti

yang konvensional, mungkin itu juga bisa menjadi penyebab kenapa yang

emang konvensional lebih tinggi secara sales ya secara penjualan daripada

syariah. Mungkin kalau kita akan memperbanyak properti syariahnya

mungkin itu juga bisa jadi. Tapi untuk industri tourism hospitality sebenarnya

ketebak sih kaya kita ada season nya, ada high seasons ada low season kaya

gitu, jadi itu juga bisa jadi faktor penentu kapan si properti ini laku banyak di

minati gitu.

j) Pertanyaan : Kalau sistem reservasi kamar yang diterapin sama Zen

Rooms itu? Harus pesan dari apa saja?

Jawaban : Ya semua base nya harus di website dan di mobile apps yang jelas.

Kalaupun mereka mau apa tanya apapun gitu ke customer service. Tapi

pemesanan tidak bisa dengan customer service, paling customer service

mengarahkan nanti di bantu habis ini klik ini, habis ini klik ini gitu.

k) Pertanyaan : Kalau datang langsung bisa?

Jawaban : Datang langsung tidak bisa juga. Kalau bayar di hotel bisa. Kalau

bayar dihotel bisa tapi mesennya harus dari website atau aplikasi. Tidak bisa

pesan langsung pas datang ke hotel, harus pesan di aplikasi atau web karna

nanti sistemnya berantakan, kita kan jaringan hotel yah, karena kan kita

semuanya web base yah. Tapi kalau misalnya, kan pilihan pembayaran kita

ada banyak ya bisa supermatket, via minimarket, via bank, transfer, kartu

Page 120: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

106

kredit, sama ada pilihan satu lagi pay at the hotel. Jadi kalau kamu udah

pesen tapi mau bayar langsung di hotel pas check-in itu baru bisa. Tapi kalau

misalnya langsung dateng itu gak bisa. Mungkin kalau minta dibantu pesan

disana pas langsung check in itu mungkin bisa.

l) Pertanyaan : Kalau untuk mempertahankan dan membina hubungan

baik dengan konsumen? Jaga konsumen yang syariah ini tetap banyak

peminatnya gimana mba?

Jawaban : Biasanya kita lakukin lewat diskon-diskon, terus kalau misalnya

mungkin menjelang Ramadhan nih kita bikin event di properti syariah, atau

misalnya kita emang kita kerjasama langsung dengan beberapa properti yang

syariah misalnya mau ngadain buka puasa bareng gak atau apa gitu sih.

m) Pertanyaan : Kalau untuk hambatan-hambatannya mba? Hambatan

dalam menjalankan yg berbasis syariah itu?

Jawaban : Hambatannya sejauh ini sih belum ada ya, cuma mungkin memang

persaingan di bisnis syariah sendiri sekarang mulai banyak, sudah banyak

banget sih hotel –hotel, hotel kecil berbudget yang berbasis syariah. Begitu

juga grup-grup besar juga yang memang melihat pasar itu sangat, pasarnya

gemuk ya pasar syariah.

n) Pertanyaan : Biasanya iklanin nya dimana aja mba?

Jawaban : Iklanin nya kalau kita biasanya masuk di affiliate-affiliate jadi

kalau misalnya kalian buka web apa gitu muncul thread iklan promo-promo

Zen Rooms. Itu social media, news letters, kita kerjasama sama influencer

juga, tapi kebanyakan traveler influencer sih. Baru situ sih, kita belum main

Page 121: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

107

TV. Hanya yang online-online, radio, baru situ sih. Kalau radio biasanya kita

interview atau nanti ada iklan radio etlips radio-radio. Kita ada di iRadio,

terus ada di grupnya MRA itu kita paling banyak, Trax juga kita pernah. Tapi

ini mau re new contact kerja lagi sih sama mereka.

o) Pertanyaan : Ada brand ambassador nya gak sih mba?

Jawab : No. Untuk brand ambasadornya tidak ada. Agak sulit karena kita

brand ambasadornya harus dikenal sama Negara – Negara yang lain juga, jadi

kan biar sama. Jadi ada beberapa kebijakan yang harus berlaku global. Gak

Cuma di Indonesia.

p) Pertanyaan : Kalau untuk join di Zen Rooms itu hotel yang nawarin atau

kita yang minta kerjasama?

Jawab : Both parti. Kadang bidi kita yang cari hotelnya, atau misalnya kadang

kalau misalnya ada customers gitu kan suka Direct Massage di Instagram

“mba hotel yang ini bagus nih mba, masa gak dimasukin Zen Rooms”. Ada

loh yang gitu. Ada yang recommend. Kadang ada yang DM atau ada yang

email mereka approach ke kita ada. Tapi bidi kita juga nyari juga kadang.

Semua business development kita berpusat di Jakarta, gak ada yang di daerah.

Tapi mereka pasti sebulan atau 2 minggu sekali pasti ke daerah masing-

masing. Misalnya ada bidi di Jogja, ini mereka stay disitu 2 minggu cari

hotel. Hotel-hotel mana yang sesuai dengan standart kita, di audit baru

masuk. Both parti sih, gak melulu kita yang cari atau mereka yang harus

deketin kita.

Page 122: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

108

q) Pertanyaan : tadi kan kata mba untuk Zen Rooms Syariah katanya suka

ikut kaya event-event ramadhan atau lebaran. Terus suka ngadain

promo atau apa gitu. Inget gak mba promo atau event apa yang pernah

di lakuin Zen Rooms Syariah?

Jawab : Gak inget ya karna aku waktu itu aku belum masuk hehe. Tapi paling

yang pasti itu sih kita ngadain diskon, biasanya diskonnya itu justru untuk

timing libur lebaran sih. Jadi biasanya kita mengadakan flash sale dalam satu

hari, diskon cepet cepetan kaya 50% gitu kan. Tapi kita udah announce gitu

dari 2 minggu 3 minggu sebelumnya kalo kita ngadain flash sale. Itu Cuma

satu hari jadi kaya gitu doang jadi main cepet-cepetan gitu, baru buka berapa

jam langsung habis gitu. Langsung booking 3 kamar gitu tapi biasanya buat

keluarga sih. Abis langsung, kaya baru buka sejam udah abis langsung loh.

Ada reminder nya gitu kan semua kan ada tag team nya gitu kan. Misalnya

kuotanya tinggal sisa 50 langsung di blast dan kalau sudah habis tim langsung

memberi informasi di media sosial kalau habis.

r) Pertanyaan : Kalau melihat prospek kemajuan hotel syariah nih, kalau

di lihat kan masyarakat Indonesia lebih banyak muslim tapi peminat

hotel syariah juga tidak sebanyak hotel konvensional ya?

Jawab : Kalau di Zen Room sih belum ya, kaya tadi aku bilang mungkin

karena jumlah property syariah kita itu belum begitu banyak. Di lihat

prospeknya jelas kedepannya bagus karena orang semakin teredukasi untuk

tahu apa itu syariah sebenarnya ya. Walaupun aku sendiri bukan muslim.

Tapi secara pendalaman aku juga mendalami dan menurutku syariah itu

Page 123: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

109

bagus intinya tuh bagus gitu kan. Mencegah hal – hal negatif dan itu semua

berlaku umum gitu, semua agama juga mengajarkan itu. So, secara edukasi

sih menurutku untuk kedepannya pasti bagus ya. Orang pasti akan lebih

paham kalau hotel ini jaminannya adalah itu, nih hotel bener gitu hehe

maksudnya bukan yang tanda kutip. Walaupun ya terserah ya orang mau

ngapain juga. Gitu sih menurutku untuk kedepannya prospeknya akan bagus.

Cara pandang orang melihat sebuah hotel itu akan lebih global.

s) Pertanyaan : Berkembang pesat banget sih ya dari 2015 lalu sekarang

sudah banyak banget di Indonesia. Baru masuk 3 tahun ya mba?

Jawaban : Kayaknya sudah lebih sih, cuma orang makin dengernya tuh kaya

baru 3 tahun belakangan ini. Sebenernya hotel syariah menurutku udah

banyak kaya hotel Sofyan Betawi itu kan dia syariah dan hotel Sofyan itu kan

juga Zen Rooms. Hotel Sofyan juga kerjasama sama kita. Itu juga masuk

properti syariah kita juga. itu hotel Sofyan udah dari tahun berapa itu ya. Dia

itu hotel pertama di Jakarta yang syariah. Padahal itu dulu sebenernya hotel

amburadul loh dulu, itu bawahnya dulu club malem kalo kamu mau tau mah.

Pas di benahin, pas mereka jadi syariah justru prospeknya malah makin

bagus. Secara sales jadi lebih naik. Orang-orang bingung kan, ownernya aja

bingung. Akhirnya mereka komitmen untuk jadi syariah. Itu salah satu

properti syariah kita yang occupancy nya bagus, kaya hampir tiap hari ada

aja. Soalnya uniknya di Jakarta itu properti kita yang untuk di weekdays itu

justru lebih sering penuh daripada di weekend. Kalau Jakarta, mungkin

memang untuk bisnis. Kalau udah weekend itu udah nyebar langsung Bali,

Page 124: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

110

Jogja, Bandung udah deh langsung nyebar. Beda kalau Bandung pasti

weekend, weekdays nya ya biasa-biasa lah.

t) Pertanyaan : Kantor pusatnya disini aja kan ya mba kalau Zen Rooms?

Jawab : Kalau kantor pusatnya ada disetiap negara sih, tapi yang base nya di

Indonesia ada, tetapi perusahaan kita terdaftarnya itu di Singapura. Kantornya

di Singapur, founding father kita si Kiren itu ada di Singapur, yang satu lagi

ada di Filipina. Kalau Zen Rooms Indonesia ya disini Citywalk Sudirman.

Tapi secara global kantor pusat kita adanya di Singapura. Banyak kok waktu

kapan yah, kalau misalnya kalian lagi pergi-pergi gitu, kadang kalau misalnya

ada contour manager kita yang lagi... waktu itu pernah sih ada influencer,

traveler influencer lagi ke Bangkok gitu kan, terus bilang “mau ketemu gak

sama contour menejerku, baik loh orangnya”. Terus pas mau ketemu, tiba-

tiba contour manajerku ada meeting mendadak jadi gak jadi deh. Bisa jadi

media promosi juga kan yang kaya gitu. Seneng sih banyak.. kan kalau

influencer yang travel gak rempong hehe. Kaya gitu-gitu.

u) Pertanyaan : Tapi untuk pangsa pasar yang syariah jelas, mayoritasnya

untuk yang muslim. Tapi gak menutup kemungkinan yang nonmuslim

juga boleh menginap di properti syariah ya?

Jawaban : Iyah aku bahkan suka nanya di beberapa properti syariah kita. Ya

mereka gak ngefilter berdasarkan agama sih. Tapi ya banyak juga yang gak

muslim tapi tinggal disitu. Karena memang mungkin yang mereka cari dari

guarantee nya adalah kalau misalnya di syariah itu udah gak neko-neko, udah

bener lah pasti. Gak messy atau gak ada tamu yang aneh-aneh atau apa.

Page 125: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

111

Kadang kan orang juga butuh comfort ya buat tinggal di sebuah penginapan

gitu.

v) Pertanyaan : Tapi di luar daerah banyak hotel syariah juga?

Jawaban : Banyak. Di Jogja ada, di Bandung juga ada, di Bali aku gak tau.

Tapi ada, tapi bukan Zen Rooms. Aku bahkan sering nginep di hotel syariah

juga sama suamiku. Ada nih, kamu kalau mau nginep disini aja. Ada cewek-

cewek Bandung mau nginep aku kasih di properti syariah. Aku tanya “gak

sama cowok-cowok kan?hehe”. kamu nginep disini aja ada di belakang

Kedutaan Inggris kalau kamu tau, di Patra Kuningan.

w) Pertanyaan : Karna udah basisnya online, peminatnya juga udah jadi

dari berbagai kalangan ya mba?

Jawaban : Iya iya bener.

x) Pertanyaan : Kalau aku liat kan si Biru udah merambah ke tiket

pesawat, tiket kereta gitu-gitu ya. Kalau Zen Rooms kan emang fokus di

hotel saja. Ada kemungkinan tidak kalau Zen Rooms juga merambah ke

tiket pesawat gitu-gitu?

Jawaban : Engga sih kayaknya, kalau kita fokus di hotel aja. Aku gak tau sih

ya, mungkin iya tapi belum ada wacana-wacana kesana sih.

y) Pertanyaan : Kalau untuk join sama Zen Rooms persyaratannya apa aja

mba?

Jawaban : Persyaratannya itu nanti ada tim audit kita. Ada list data auditnya,

nanti kalau misalnya dia sudah lolos audit baru join sama kita.

Page 126: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

112

z) Pertanyaan : Kalau untuk makanan memang sudah pasti standarnya

sama kan mba? Dalam artian tidak menjual makanan haram.

Jawaban : Dibeberapa properti juga yang ada restorannya juga ya

makanannya halal. Kan ga lucu tau-tau ada bar nya kan, dibawahnya ada

karaoke hehe, ada “ngok-ngok” nya kan ga lucu hehe. Gitu sih.

aa) Pertanyaan : Untuk menarik minat konsumennya selain dari promosi

yang promo-promo diskon itu apa lagi sih mba?

Jawaban : Untuk saat ini masih itu, kita belum.. kalau misalnya kita mau

approach influencer yang spesifik itu udah ada wacana tapi belum, jadi aku

belum bisa ngomong kita udah ngelakuin apa. Misalnya, siapa lah yang

emang keluarga muslimah yang emang cocok jadi our models. Itu wacana

untuk kesitu udah ada tapi belum fix siapa yang cocok. Susah juga sih

soalnya cari yang fix bener gitu.

bb) Pertanyaan : Berarti kalau mau buka jaringan hotel syariah tergantung

hotelnya ya mba? Kalau gak banyak hotel syariah gak bisa buka banyak

jaringan hotel syariah

Jawaban : Iyah, atau kita menyarankan. Biasanya kita juga kasih advice buat

hotel-hotel. Biasanya hoel-hotel kecil itu leg-leg of knowledge nya tuh disitu

biasanya. Bersaing dengan hotel-hotel besar yang udah punya jaringan besar

gitu kan kaya misalnya sebut aja Ibis, dia kan udah big chain dia kan

akhirnya dia bikin Ibis Budget gitu kan. Mereka tuh udah terstruktur

sebenernya, itu sebenernya mereka menang disitu. Tapi untuk kerjasama

dengan hotel-hotel kecil kadang mereka leg of knowledge nya disitu.

Page 127: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

113

Mungkin mereka ingin syariah tapi belum tau gimana caranya. Nah kita bisa

kasih advice buat mereka gini gini gini. Tapi operasional tetap mereka yang

ambil keputusan sih biasanya. Decision makers nya tetap mereka.

Page 128: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

114

Page 129: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

115

Page 130: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

116

DOKUMENTASI

Foto wawancara dengan head of communication Zen Rooms Indonesia

Wawancara dengan Public Relations Zen Rooms Indonesia,

Rizka Sherlyta Andini

Page 131: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

117

Page 132: STRATEGI MARKETING PUBLIC RELATIONS E-COMMERCE …...yang Maha Kuasa, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan segala Rahmat ... Pariwisata modern terkait erat dengan pengembangan

118

Wawancara dengan konsumen Zen Rooms Syariah, ibu Rahmi di instagram

@duniarahmi