tralalala

Upload: aviandi-prasetya

Post on 06-Mar-2016

215 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

NOVEL LEGENDARIS

TRANSCRIPT

Ibarat lulus dari sekolah, kita akan merubah yang buruk menjadi baik, yang baik ditingkat melalui cara yang didapat dari pembelajaran disekolah. Begitu pula jika nantinya saya lulus dari sekolah kepemimpinan FIM, mengubah paradigma, membangun relasi.Ketika seseorang telah lulus dari proses pendidikan maka akan ada bekal yang dia bawa untuk dibagikan kepada masyarakat luas. Nah, ketika di FIM kita akan bergabung dengan sekelompok pemuda yang berasal dari penjuru nusantara, bermacam background organisasi dan pengalaman serta diberi bekal oleh pemateri selama kegiatan FIM 17 berlangsung. Organisasi yang saya jalani kedepan harus diperbaiki, salah satunya manusia yang harus mempunyai sikap memiliki atas sebuah masalah. Dari sikap ini secara tidak langsung merefleksikan kita harus gotong-royong karena memiliki rasa sependeritaan terhadap suatu masalah. Ketika sikap ini tertanam di dalam individu manusia maka akan terbangun komunikasi untuk memecahkan masalah yang dihadapi sampaikan pesan yang didapat dari berbagai macam lapisan manusia agar itu menjadi pertimbangan. Pemimpin Indonesia kedepan membutuhkan problem solver seperti ini. Pasti banyak kendala ketika ingin mengubah suatu sikap bila berujung negeri ini maju, kenapa tidak? Ego pribadi merupakan musuh terbesar pemimpin. Untuk itu komunikasi dan rasa sependeritaan atas sebuah masalah harus di bangun! Saya juga ingin menanamkan kepada pejuang cilik (anak SD Brawijaya Mengajar) betapa pentingnya peran pemimpin bagi bangsa, banyak dari mereka ketika diberi tugas untuk memimpin temenya sendiri masih ada rasa malu untuk itu perlu ditumbuhkan jiwa jiwa pemimpin pada masa kecil apalagi anak sd yang cenderung berkembang ketika masih kecil dengan ditanamkannya jiwa pemimpin harapannya itu melekat dengan anak-anak sampai mereka dewasa nanti.Tidak hanya itu, saya juga akan mengemban amanah di DPM entah dalam struktur apa karena kita ber-7 belum berunding mengenai struktur lembaga yang akan dijalani selama satu tahun kedepan. Di DPM adalah tipe orang yang mengkonsep sebuah kebijakan dalam bentuk undang-undang yang berlaku dikalangan LKM FP UB. Dalam satu tahun kedepan saya memiliki banyak konsep, salah satunya metode pengambilan kebijakan dengan memperhatikan suara mahasiswa contohnya pembuatan undang-undang advokasi, kita undang mahasiswa yang pernah teradvokasi dan yang pernah namun belum berhasil lalu kementrian terkait yang dibawah BEM dalam hal ini eksekutor, lalu kita rapatkan bersama mengenai pembuatan undang undang dengan mendengar aspirasi dari mahasiswa. Selain itu kepemimpinan harus dicontohkan bukan berupa teori di sebuah catatan kecil, maka dari itu berikanlah suri tauladan yang baik selama kamu hidup di dunia ini. Mungkin catatan planning kedepan saya agak sedikit namun bagi saya aksi nyata, baik terlebih mendapat jejaring di skala nasional bersama FIM akan mengasah dan bertukar pikiran dari pemuda untuk kemajuan bangsa terlebih untuk fakultas tercinta, pertanian. semoga menjadi planning terlaksana, FIM 17