tumor abdomen.docx
TRANSCRIPT
-
8/16/2019 tumor abdomen.docx
1/24
Asuhan Keperawatan "Tumor
Abdomen" A. Konsep Dasar Tumor Abdomen
a. Pengertian
1. Tumor adalah : merupakan kumpulan sel abnormal yang terbentuk
oleh sel-sel yang tumbuh terus menerus, tidak terbatas, tidak
terkoordinasi dengan jaringan di sekitarnya serta tidak berguna bagi
tubuh. Kusuma !udi ##1 $.
. Tumor adalah : benjolan di sebabkan oleh pertumbuhan sel
dengan pertumbuhan yang terbatas dan lonjong.
%. &swari, ###$.
'. Tumor Abdomen merupakan massa yang padat dengan ketebalan yang
berbeda-beda, yang di sebabkan oleh sel tubuh yang mengalami
trans(ormasi dan tumbuh se)ara uotonom lepas dari kendali pertumbuhan
sel normal, sehingga sel tersebut berbeda dengan sel normal dalam bentuk dan strukturnya. *e)ara patologi kelainan ini mudah terkelupas dan dapat
meluas ke retroperitonium, dapat terjadi obstruksi ureter atau +ena )a+a
interior. assa jaringan (ibrosis mengelilingi dan menentukan struktur
yang di bentuknya tetapi tidak mengin+asinya.
%liabet. j. orwin. ###$
b. Anatomi (isiologi sistem pen)ernaan
1. ulut
ulut atau orsis adalah permulaan saluran pen)ernaan yang terdiri atas
bagian yaitu bagian luar yang senpit atau +estibula yaitu ruang di antara
gusi, gigi, bibir, dan pipi. !agian rongga mulut bagian dalam yaitu rongga
mulut yang dibatasi sisinya oeh tulang malsilaris, platum dan
mandibularis, di belakang bersambung dengan (aring.
a$ /igi
-
8/16/2019 tumor abdomen.docx
2/24
/igi dewasa berjumlah ' yang terdiri dai gigi seri untuk memotong
makanan, gigi taring untuk memutuskan makanan yang keras dan liat dan
gigi geraham untuk menguyah makanan yang sudah dipotong-potong.
b$ 0idah
0idah terdiri dari otot serat lintang dan dilapisi oleh selaput lendir, kerja
otot lidah ini dapat digerakkan keseluruh arah. ungsi lidah itu sendiri
yaitu mengaduk makanan, membentuk suara, sebagai alat penge)ap, dan
menelan, serta merasakan makanan.
)$ Kelenjar ludah
Kelenjar ludah merupakan kelenjar yang mempunyai duktus yang
bernama wartoni dan duktus stensoni. Kelenjar ludah ada dua yaitu
kelenjar submaksilaris dan subblingualis.
. aring
erupakan organ berhubungan rongga mulut dengan kerongkongan
eso(agus$. 2i dalam lengkung (aring terdapat tonsil amandel$ yaitu
kumpulan kelenjar lim(e yang banyak mengandung lim(osit dan
merupakan pertahanan terhadap in(eksi. Tekak terdiri dari bagian
superior bagian yang sama tinggi dengan hidung $ bagian media bagian
yang sama tinggi dengan laring $. !agian superior di sebut naso(aring,
pada naso(aring bermuara tuba yang memghubungkan tekak dengan
ruang gendang telinga.
'. %so(agus
%so(agus merupakan saluran yang menghubungkan tekak dengan
lambung panjangnya 3 )m, mulai dari (aring sampai pintu masuk kardiak
di baeah lambung. 0apisan dinding dari dalam keluar: melingkar sirkuler,
dan lapisan otot memanang longituginal. %so(gus terletak di belakang
trakea dan di depan tulang punggung, setelah melalui toraks menembus
dia(ragma masuk ke dalam abdomen menyambung dengan lambung.
4. 0ambung
-
8/16/2019 tumor abdomen.docx
3/24
0ambung atau gaster merupakan bagian dari saluran yang dapat
mengembang paling banyak terutama di daerah epigaster. 0ambung
terdiri dari bagian atas (undus uteri berhubungan dengan eso(agus melalui
ori(isium pirolok, terletak di bawah dia(ragma di depan pankreas dan
limpa, menempel di sebelah kiri (untus uteri.
!agian lambung terdiri dari :
a$ undus +entrikuli, bagian yang menonjol ke atas terletak di sebelah kiri
osteum kardium dan biasanya penuh berisi gas.
b$ Korpus +entrikuli, setinggi osteum kardium, suatu lekukan pada bagian
bawah kur+atura minor.
)$ Antrum pilorius, bagian lambung berbentuk tabung, mempunyai otot yang
tebal membentuk s(ingter pilorius.
d$ Kur+antura minor, terdapat di sebelah kanan lambung, terbentang dari
osteum kardiak sampai ke pilorus.
e$ Kur+antura mayor, terdapat lebih panjang dari kur+antura minor,
terbentang dari sisi kiri osteum melalui (undus +ebtrikuli menuju ke kanan
sampai bagian atas kur+anturi mayor sampai ke limpa.
($ &steum kardiak, merupakan tempat eso(agus bagian abdomen masuk ke
lambung, pada bagian ini terdapat ori(isium pilorik.
*ekresi getah lambung mulai terjadi pada orang makan. !ila melihat
makanan dan men)ium bau makanan maka sekresi lambung akan
terangsang. 5angsangan kimiawi yang menyebabkan dinding lambung
melepaskan hormon yang di sebut getah lambung. /etah lambung di
halangi oleh sitem sara( simpatis yang dapat terjadi pada waktu gangguan
emosi seperti, arah dan rasa takut.
3. 6sus halus
6sus halus atau intestium minor adalah bagian dari sistem pen)ernaan
makanan yang berpangkal pada piloris dan berakhir pada sekum
panjangnya 7m, merupakan saluran paling panjang tempat proses
-
8/16/2019 tumor abdomen.docx
4/24
pen)ernaan dan absorbsi hasil pen)ernaan yang terdiri dari lapisan usus
halus lapisan mukosa 8sebelah dalam9, lapisan pen)ernaan terdiri dari
lapisan otot melingkar 8m. *irkuler9, lapisan otot memanjang 8m. 0ongi
tudinal9 dan lapisan serosa 8sebelah luar9 $.
a$ 2uedenum
2uedenum di sebut juga usus 1 jari, panjangnya 3 )m, berbentuk sepatu
kuda melengkung ke kiri, pada lengkungan ini terdapat pankreas. Pada
bagian kanan deudenum terdapat selaput lendir, yang membukit di sebut
papila +ateri yang bermuara di saluran empedu. 2inding deudenum
mempunyai lapisan mukosa yang banyak mengandung kelenjar, kelenjar
ini di sebut !runnern ber(ungsi untuk memproduksi getah intestinum.
b$ ejenum dan ileum
ejenum dan ileum memiliki panjang sektar 7 meter. 2ua perlima
sebagian atas adalah jejenum$ dengan panjang ' meter dan ileum
dengan panjang 4-3 meter. 0ekukan jejenum dam ileum melekat pada
dinding abdomen posterior dengan perantaraan lipatan peritonium yang
berbentuk kipas dikenal sebagai mesenterium.
7. 6sus besar
6sus besar atau intestum mayor panjangnya 1,3 m lebarnya 3-7 )m.
0apisan usus besar dari dalam ke luar: selaput lendir, lapisan otot
melingkar, lapisan otot memanjang, jaringan ikat. ungsi usus besar
adalah menyerap air dan makanan. Tempat tinggal bakteri koli, tempat
(e)es.
a$ *ekum
2ibaeah sekum terdapat apendiks, +ermi(ormis yang berbentuk seperti
)a)ing, panjangnya 7 )m. *eluruhnya ditutupi oleh peritoneum mudah
bergerak walaupun tidak mempunyai mesintrium dan dapat diraba
melalui dinding abdomen pada orang yang masih hidup.
b$ Kolon asendens
-
8/16/2019 tumor abdomen.docx
5/24
Pajangnya 1' )m, terletak di bawah abdomen sebalah kanan. embujur ke
atas dari ileum ke bawah hati. 2i bawa hati melengkung ke kiri,
lengkungan ini di sebut (leksura hepatika, di lanjutkan sebagai kolon
trans+ersum.
)$ Apendiks usus halus$
!agian dari usus halus yang mun)ul seperti )orong dari ujung sekum,
mempunyai pintu keluar yang sempit tetapi memungkinkan dapat di
lewati oleh beberapa isi usus. Apendiks tergantung menyilang pada linea
terminalis masuk ke dalam rongga pel+is minor, terletak horiontal di
belakang sekum. *ebagai suatu organ pertahanan terhadap in(eksi, kadang
apendiks beraksi se)ara hebat dan hiperakti( yang bisa menimbulkan
pe(orasi dindingnya ke dalam rongga abdomen.
d$ Kolon tras+ersum
Panjangnya '; )m, membujur dari kolon asendens sanapai desendens
berada di bawah abdomen, sebelah kanan terdapat (leksura linealis.
e$ Kolon desendens
Panjangnya 3 )m, terletak di bawah abdomen bagian kiri membujur dari
atas ke bawah dan (leksura linealis sampai ke depan ileum kiri,
bersambung dengan kolon sigmoid.
($ Kolon sigmoid
Kolon sigmoid merupakan lanjutan dari kolon desendens, terletak miring
dalam rongga pel+is sebelah kiri, berbentuk menyerupai huru( *, ujung
bawahnya berhubungan dengan rektum.
-
8/16/2019 tumor abdomen.docx
6/24
b$ *(ingter le+ator ani, bekerja juga tidak menurut kehendak.
)$ *(ingter ani eksternus sebelah bawah$, bekerja menurut kehendak.
*yai(uddin. ##'$
Anatomi (isiologi yang berhubungan
Abdomen ialah rongga terbesar dalam tubuh bentuknya lonjong dan
meluas dari atas dia(ragma sampai pel+is di bawah.
Anatomi rongga abdomen
5ongga abdomen di batasi oleh :
1$ Atas : 2ia(ragma
$ !awah : Pel+is
'$ 2epan : 2inding depan abdomen
4$ 0eteral : 2inding lateral abddomen
3$ !elakang : 2inding belakang abdomen serta tulang belakang.
=si abdomen sebagian besar dari saluran pen)ernaan yaitu lambung, usus
halus, dan usus besar.
0ambung adalah bagian dari saluran pen)ernaan yang dapat mekar paling
banyak. Terletak di epigastrik, dan sebagian sebelah kiri hipokhodriak dan
umbili)al. 0ambung terletak di bawah dia(ragma, di depan pankreas. 2an
limpa menempel pada sebelah kiri (undus.
>ati menempati bagian kanan atas terletak di bawah dia(ragma, dan
menutupi lambung bagian pertama usus halus, kandung empedu terletak
di dekat ujung pankreas.
/injal dan kelenjar suprarenal berada diatas dnding posterior abdomen
dari ginjal.
Aorta abdominalis, +ena )a+a interior, reseptakulum khili dan sebagian
dari saluran torasika terletak di dalam abdomen.
Pembuluh lim(e dan kelenjar, urat sara(, peritoneum dan lemak juga di
jumpai di dalam rongga ini. %+elyn Pear)e, ##$
-
8/16/2019 tumor abdomen.docx
7/24
2ia(ragma merupakan suatu kubah yang menonjol dalam ronga toraks.
2ia(ragma ini di turut dalam perna(asan. Pada ins(irasi akan turun ke
bawah pada ekspirasi akan naik ke atas. Pada saat ekspirasi maksimal
akan berada setinggi kira-kira 4 garis pada midkla+ikularis, yang kurang
lebih sama dengan palpila mammae pada laki-laki.
2engan demikian pada trauma toraks, baik tumpul maupun tajam,
bila di temukan sampai setinggi palpila mammae pada laki-laki$ harus
diwaspadai adanya trauma abdomen juga.
&rgan yang terlindungi dalam pel+is adalah rektum, buli-buli dan
uterus, dengan demikian organ yang tidak terlindungi adalah usus halus
dan sebagian besar kolon. Ke- ginjal karen aletaknya yang di daerah
belakang dorsal$ relati( terlindungi.
>epar dan lien tidak mempunyai lumen atau solid, dan terutama
pada ke- organ ini akan menimbulkan perdarahan yang akan terkumpul
dalam rongga peritoneum. Keadaan ini di kenal dengan hemopertorium.
5obekan juga dapat menimbulkan perdarahan intra-peritonial.
/aster, usus halus dan usus besar mempunyai lumen. 2engan
demikian bila terjadi per(orasi, isinya akan tumpah dalam rongga
peritonium dan menimbulkan peritonitis. !ila yang masuk rongga
peritonium adalah asam lambung maka rangsangan kimia akan segera
menimbulkan gejala peritonitis, sedangkan bila yang masuk rongga
peritonium adalah isi usus halus atau kolon. /ejala yang timbul akan
lambat. *yai(uddin, ##'$.
). %tiologi
Penyebab terjadinya tumor abdomen karena terjadinya pembelahan
sel yang abnormal. Perbedaan si(at sel tumor tergantung dari besarnya
penyimpangan dalam bentuk dan (ungsi autonominya dalam perubahan
kemampuannya mengadakan in(iltrasi dan menyebabkan metastasis.
-
8/16/2019 tumor abdomen.docx
8/24
!anyak kondisi yang menimbulkan tumor abdomen. *e)ara garis besar,
keadaan tersebut dapat dikelompokkan dalam lima hal yaitu :
1. Proses peradangan ba)terial ? kimiawi
. &bstruksi mekanis : seperti pada +ol+ulus, hernia atau pelengketan.
'. @eoplasmatumor : karsinoma, polypus atau kehamilan ektopik.
4. Kelainan +askuler : emboli, tromboemboli, per(orasi dan (ibrosis.
3. Kelainan kongenital.
Adapun penyebab tumor abdomen akut :
a. Kelainan traktus gastrointestinal : nyeri non-spesi(ik, appendi)itis, in(eksi
usus halus dan usus besar, hernia strangulate, per(orasi ulkus pepti),
per(orasi usus, di+erti)ulitis me)kel, sindrom boerhae+e, kelainan
in(lamasi usus, indrom allory weiss, gatroienteritis, gastritis akut,
adenitis mesenterika.
b. Kelainan pan)reas : pan)reatitis akut.
). Kelainan traktus urinarius : kolik renal atau ureteral, pielone(ritis akut,
sistisis akut, in(ark renal.
d. Kelainan hati, limpa, dan traktus biliaris : kolestitisis akut kolangitis akut,
abses hati, ruptur tumor hepar ruptur spontan limpa, kolik bilier, hepatitis
akut.
e. Kelainan ginekologi : kehamilan ektopik terganggu, tumor o+arium,
salpingitis akut, dismenorea, endometriosis.
(. Kelainan +askuler : ruptur aneurisma aorta dan +is)eral, iskemia kilitis
akut, trombosis mesenterika.
g. Kelainan peritoneal : abses intraabdomen, peritonitis primer, peritonitis
T!.
h. Kelainan retroperitoneal : perdarahan retroperitoneal.
=bnu Bainal Ar-rosyad, #1# $
-
8/16/2019 tumor abdomen.docx
9/24
d. =nsiden
Tumor abdomen saat ini sudah diklasi(ikasikan sesuai
dengan lokasi tumor. Tumor pada daerah abdomen dapat meliputi kanker
lambung yang dilaporkan insidennya 1# per 1##.### populasi di Amerika
*erikat, neoplasma usus halus yang merupakan 1C dari malignasi
gastrointestinal. Perkiraan jumlahpenderita tumor abdomen selama tahun
##D adalah 1.'##, yang akan mengakibatkan kematian 3# orang.
*melser, *uanne . ##1$
e. Pato(isiologi
Tumor adalah proses penyakit yang bermula ketika sel abnormal
di ubah oleh mutasi ganeti) dari 2@A selular. *el abormal ini membentuk
kolon dan berpopli(erasi se)ara abnormal, mengatakan sinyal mengatur
pertumbuhan dalam lingkungan sekitar sel tersebut.
*el-sel eoplasma mendapat energi terutama dari anaerob karena
kemanpuan sel untuk oksidasi berkurang, meskipun mempunyai enim
yang lengkap atau oksidasi. *usunan enim sel uni(orm sehingga lebih
mengutamakan berkembang biak yang membutuhkan energi untuk
anabolisme daripada untuk ber(ungsi yang menghasilkan energi dengan
jalan katabolisme.
aringan yang tumbuh memerlukan bahan-bahan untuk
membentuk protioplasma dan energi, antara lain asam amino. *el-sel
neoplasma dapat mengalahkan sel-sel ormsl dalam mendapatkan bahan-
bahan tersebut. Kusuma, !udi drg. ##1$
Ketika di)apai suatu tahap diman sel mendapatkan )iri-)iri in+asi,
dan terjadi perubahan pada jaringan sekitarnya. *el-sel tersebut
mengin(iltrasi jaringan sekitar dan memperoleh akses ke lim(e dan
pembuluh-pembuluh darah, melalui pebuluh darah tersebut sel-sel dapat
-
8/16/2019 tumor abdomen.docx
10/24
terbawa ke arah lain alam tubuh untuk membentuk metastase
penyebaran tumor$ pada bagian tubuh yang lain.
eskipun penyakit ini dapat diuraikan se)ara umum seperti yang
telah digunakan, namun tumor bukan suatu penyakit tunggal dengan
penyebab tunggal: tetapi lebih kepada suatu kelompok penyakit yang jelas
dengan penyebab, metastase, pengobatan dan prognosa yang berbeda.
*melster, *uanne .##1$.
(. ani(estasi Klinik
1$ >iperplasia
$ Konsistensi tumor umumnya padat atau keras
'$ Tumor epital biasanya mengandung sedikit jaringan ikat dan apabila
berasal dari masenkim yang banyak mengandung jaringan ikat maka akan
elasti) kenyal atau lunak.
4$ Kadang tampak hiper+askulari disekitar tumor.
3$ %dema disekitar tumor disebabkan in(iltrasi epembuluh lim(e.
7$ @yeri
-
8/16/2019 tumor abdomen.docx
11/24
enggunakan pan)aran sinar sempit sinar-E untuk meminai susunan
lapisan jaringan untuk memberikan pandangan potongan melintang.
4$ louroskopi
enggunakan sinar-E yang memperlihatkan ketebalan antar jaringan,
dapat men)akup penggunaan bahan kontras.
3$ 6ltrasound
%)ho dari gelombang bunyi ber(rekuensi tinggi direkam pada layer
penerima, digunakan untuk mengkaji jaringan yang dalam didalam tubuh.
7$ %ndoskopi
em+isualkan langsung rongga tubuh atau saluran dengan memasukkan
suatu kedalam rongga tubuh atau ostium tubuh, memungkinkan
dilakukannya biopsy jaringan, aspirasi dan eksisi tumor yang ke)il.
-
8/16/2019 tumor abdomen.docx
12/24
tumor. !entuk energy yang digunakan pada radioterapi adalah
ionisasi radiasi yaitu energy tertinggi dalam spektrum elektromagnetik.
'$ Kemoterapi
Kemoterapi sekarang telah digunakan sebagai terapi tambahan untuk
reseksi tumor, untuk tumor lambung tingkat tinggi lanjutan dan pada
kombinasi dengan terapi radiasi dengan melawan sel dalam proses
pembelahan, tumor dengan (raksi pembelahan yang tinggi ditangani lebih
e(ekti( dengan kemoterapi.
4$ !ioterapi
Terapi biologis atau bioterapi sebagai modalitas pengobatan keempat
untuk kanker dengan menstimulasi system imun biologi) response
modi(iers!5$ berupa antibody mono)lonal, +aksin, (a)tor stimulasi
koloni, inter(eron, interleukin.
2anielle /ale. ###$.
B. Konsep Asuhan Keperawatan Pada Klien Dengan Tumor
Abdomen
1. Pengkajian
-
8/16/2019 tumor abdomen.docx
13/24
Pengkajian merupakan tahap awal dan merupakan proses
keperawatan diperlukan pengkajian yang )ermat untuk mengenal masalah
klien dapat memberikan rah tindakan keperwatan.
Keberhasilan keperawatan semangat tergantung kepada
ke)ermatan dan ketelitian dalam pengkajian. Tahap pengkajan ini terdiri
dari empat komponen antara lain :
Pengolompokan data, analisa data, perumusan diagnosa keperawatan.
2ata dasar pengkajian klien :
a. Akti+itas istirahat
/ejala : kelemahan dan keletihan
b. *irkuasi
/ejala : palpitasi, nyeri, dada pada pengrahan kerja.
Kebiasaan : perubahan pada T2
). =ntegritas ego
/ejala : alopesia. 0esi )a)at pembedahan
Tanda : menyangkal, menarik diri dan marah
d. %liminasi
/ejala : perubahan pada pola de(ekasi misalnya : darah pada (eses, nyeri pada
de(ekasi. Perubahan eliminasi urunarius misalnya nyeri tau ras terbakar
pada saat berkemih, hematuria, sering berkemih.
Tanda : perubahan pada bising usus, distensi abdomen.
e. akanan)airan
/ejala : kebiasaan diet buruk rendah serat, tinggi lemak, aditi( bahan pengawet$.
Anoreksia, mualmuntah.
=ntoleransi makanan
Perubahan pada berat badanF penurunan berat badan hebat, berkurangnya massa
-
8/16/2019 tumor abdomen.docx
14/24
Tanda : perubahan pada kelembapanturgor kulit edema.
(. @eurosensori
/ejala : pusing, sinkope
g. @yerikenyamanan
/ejala : tidak ada nyeri atau derajat ber+ariasi misalnya ketidaknyamanan ringan
sampai berat dihubungkan dengan proses penyakit$.
h. Perna(asan
/ejala : merokok tembakau, hidup denagn serumah dengan yang merokok$
i. Keamanan
/ejala : pemajanan bahan kimia toksik Karsinogen
Pemajanan matahari lamaberlebihan
Tanda : demam, ruam kulit, ulserasi.
j. *eksualitas
/ejala : masalah seksualitas misakya dampak pada hubungan perubahan pada
tingkat kepuasan.
@uligra+ida lebih besar dari usia '# tahun
@uligra+ida, pasangan seks milti(el, akti+itas seksual dini.
k. =nteraksi sosial
/ejala : ketidakadekuatankelemahan sotem pendikung.
5iwayat perkawinan berkenaan dengan kepuasan di rumah dukungan,
atau bantuan$.
2. Diagnosa Keperawatan
Penentuan diagnosa kepeawatan harus berdasarkan analisa
data dari hasil pengkajian, maka diagnosa keperawatan yang ditemukan di
kelompokkan menjadi diagnosa aktual, potensial dan kemungkinan.
!udianna Keliat. ##$
-
8/16/2019 tumor abdomen.docx
15/24
!erdasarkan dignosa keperawatan yang mungkin mun)ul pada pasien
dengan timor abdomen antara lain :
Pre operasi
a$ Ansietas bd perubahan status kesehatan
b$ @yeri akut$ bd adanya benjolan pada abdomen
)$ 5esiko tinggi terhadap diare bd koping yang tidak adekuat
d$ Kurang pengetahuan tentang pengobata bd kurangnya in(ormasi.
Post operasi
a$ 5esiko tinggi terhadap kekurangan +olume )airan bd tindakan
pembedahan
b$ @yeri bd terputusnya kontunuitas jarinagn akibat tindakan operasi
)$ 5esiko in(eks bd adanya luka opersai
d$ /angguan pemenuhan nutrisi bd intake yang tidk adekuat
e$ Kerusakan integritas kuitjaringan bd insisi bedah
3. Perencanaan
*etelah merumuskan diagnosa keperwatan, dibuat ren)ana
tindakan untuk mengurangi, menghilangkan dan men)egah masalah klien.
!udianna Keliet, ##$
Pre operasi
a$ Ansietas bd perubahan status kesehatan
kemungkinan dibuktikan oleh : peningkatan ketegangan, gelisah
mengekspresikan masalah mengenai perubahan dalam kejadian hidup.
>asil yang diharapkan :
1$ enunjukkan rentang yang tepat dari perasaan dan berkurangnya rasa
takut
$ Tampak rileks dan melaporkan ansietas berkurang pada tingkat dapat
diatasi
-
8/16/2019 tumor abdomen.docx
16/24
'$ endemonstrasikan pengunaan mekanisme kping e(ekti( dan partisipasi
akti( dalam pengturan obat.
=nter+ensi 5asional
1$ 2orong klien untuk
mengungkapkan pikiran dan
perasaan.
$ !erikan lingkungan terbukadimana klien merasa aman
untuk
mensdiskusikan perasaannya.
'$ Pertahankan kontak sesering
mungkin dengan klien.
4$ !antu klienkeluarga dalam
mengenali dan
mengklari(ikasikan rasa takut
untuk memulai
mengembangkan strategi
koping.
1$ emberikan kesempatan untuk
memeriksa takut realistis serta
kesalan konsep tentang diagnosis.
$ embantu klien untuk merasa
diterima pada adanya kondisitanpa perasaan dihakimi dan
meningkatkan rasa terhormat.
'$ emberikan keyakinan bahwa
klien tidak sendiri atau ditolak.
4$ 2ukungan dan konseling seserig
diperlukan untuk memungkinkan
indi+idu mengenal dan
menghadapi rasa takut.
b$ @yeri akut$ bd adanya benjolan pada tumor abdomen.
kemungkinan dibuktikan dengan oleh : keluhan nyeri, respon autonomi)
gelisah, perilaku berhati-hati.
>asil yang diharapkan :
1$ elaporkan nyeri yang dirasakan menuran atau menghilang
$ engikuti aturan (armakologis yang ditentukan
=nter+ensi 5asional
1$ Kaji tingkat nyeri engetahui tingkat nyeri yang
-
8/16/2019 tumor abdomen.docx
17/24
$ &bser+asi tanda-tanda +ital
'$ Ajarkan tehnik relaksasi na(as
dalam
4$ !erikan posisi yang
menyenangkan bagi klien
dapat memudahkan untuk
melakukan tindakan
selanjutnya.
$ 6ntuk mengetahui keadaan umum
klien.
'$ 6ntuk merelaksasikan ototsehingga
mengurangi nyeri.
4$ Posisi yang menyenangkan dapat
memberi rasa nyaman sehingga
mengurangi rasa nyeri.
)$ 5esiko tinggi terhadap diare bd koping yang tidak adekuat
tujuan : mempertahankan pola de(ekasi umum
=nter+ensi 5asional
1$ Kaji tingkat usus dan
pantau)atat gerakan usus
termasuk (rekuensi
konsistensinya
$ 2orong masukan )airan adekuat
### mljam dan peningkatan
'$ enberikan makanan
sedikit tapi sering dengan
makanan rendah serat bila
tidak dikonraindikasikan$ dan
mempertahankan kebutuhn
1$ engidenti(ikasi masalah misalnya
diare, konsipasi
$ 2apat menurunkan potensial
terhadap konstipasi dengan
memperbaiki konsistensi (e)es dan
merangsang peristalti) : dapat
men)egah dehidrasi
'$ enurunkan iritasi gaster.
4$ Penggunaan makanan rendah serat
dapat menurunkan iritabilittas dan
membeerikan istirahat pada usus
-
8/16/2019 tumor abdomen.docx
18/24
protein kabohidrat.
4$ Pastikan diet yang tepat hindari
makanan tinggi lemak
3$. Pantau
pemeriksaan laboraturium
sesuai indikasi
bila ada diare.
3$ *timulasi /= yang dapat
meningkatkan motilitas(rekuensi
de(ekasi
7$ Ketidakseimbangan elektrolit
mungkin akibat daripemberat
unuk mengubah (ungsi /=
d$ Kurang pengetahuan bd kurangnya in(ormasi
Tujuan : dapat menggunakan in(ormasi akurat tentang
diagnose dan aturan pengoatan
=nter+ensi 5asional
1$ Tinjau ulang dengan klienorang
terdekat pemahaman diagnose
khusus, alternati( pengobatan
dan si(at harapan
$ Tentukan persepsi klien tentang
tumor dan pengobatan tumor
'$ !erikan in(ormasi akurat dan
jelas dalam )ara yanng nyata
tetap sensiti+e
4$ Tinjau ulang aturan pengobatan
khusus dan penggunaan obat
yang di jual bebas.
1$ em+alidasi tingkat pemahaman
saat ini mengidenti(ikasi
kebutuhan belajar dan
memberikan dasar pengobatan
dimanan klien membuat
keputusan berdasarkan in(ormasi.
$ embantu identi(ikasi ide, sikap,
rasa takut, kesalahan konsepsi dan
kesenjangan pengetahuan tentang
tumor
'$ embantu penilain diagnosa
tumor, memberika in(ormasiyang
diperluka selama waktu
menyerapnya
4$ eningkatkan kemampuan untuk
mengatur perawatan diri dan
-
8/16/2019 tumor abdomen.docx
19/24
3$ Anjurkan meningkatkan )airan
dan serta dalam diet serta
latihan teratur
menghindari potensial,
komplikasi, reaksi atau interaksi
obat.
3$ eningkatkan kesejahteraan.
emudahkan pemulihan dan
memungkinkan klien mentoleransi
pengobatan.
Post operasi
a$ 5esiko tinggi terhadap kekurangan +olume )airan bd tindakan
pembadahan
Tujuan : mempertahankan +olume )airan adekuat dengan membrane
mukosa lembab, turgor kulit dan pengisian kapiler baik, tanda +ital stabil
dan haluara urine adekuat.
=nter+ensi 5asional
1$ Pantau tanda-tanda +ital dengan
sering.
$ Palpasi nadi peri(er. %+aluasi
pengisian kapiler turgor kulit,
dan status membrane mukosa
'$ Perhatian adanya edema.
1$ Tanda-tanda awal hemoraragik
usus dan pembentukan hematoma
yang dapt menyebabkan syok
hepo+elemik
$ !erikan in(ormasi tentang +olume
sirkulasi umum dan tingkat hidrasi
'$ %dema dapat terjadi karna
perpindahan )airan berkenaan
-
8/16/2019 tumor abdomen.docx
20/24
4$ Pantau masukan dan haluaran.
3$ Pantau suhu tubuh.
dengan penurunan kadar albumin
protein$.
4$ =ndikator langsung dari hidrasi
organ dan (ungsi. emberikan
pedoman untuk penggatian )airan.
3$ 2emam rendah umum selama 4-
4; jam pertama dan dapat
menambah kehilngan )airan.
b$ @yeri bd terputusnya kontunuitas jarinagn akibat tindakan operasi
Tujuan : nyeri hilang dan terkontrol, ekspresi wajah rileks
=nter+ensi 5asional
1$ Kaji tingkat nyeri
$ &bser+asi TTG
'$ Ajarkan tehnik reklasasi na(as
dalam
4$ !eri posisi yang menyenangkan
bagi klien.
1$ mengetahui tingkat nyeri yang
dapat memudahkan untuk
melakukan tindakan selanjutnya
$ untuk mengetahui keadaan umum
klien
'$ untuk merelaksasi otot sehingga
mengurangi nyeri
4$ posisi yang menyenangkan dapat
memberi rasa nyaman sehingga
mengurangi rasa nyeri
)$ 5esiko in(eksi bd adanya luka operasi
Tujuan : 5esiko in(eksi tidak terjadi
-
8/16/2019 tumor abdomen.docx
21/24
Kriteria : 0uka sembuh dengan baik, +erband tdak basah dan tidak ada
tanda in(eksi kalor, dolor, rubor, tumor$
=nter+ensi 5asional
1$ Kaji tanda-tanda in(eksi dan
+ital sign
$ /unakan tehnik septik dan
antiseptik
'$ /anti Gerban
4$ !erikan penyuluhan tentang
)ara pen)egahan in(eksi
3$ Penatalaksanaan pemberian
obat antibiotik
1$ engetahui tanda-tanda in(eksi
dan menentukan inter+ensi
selanjutnya.
$ 2apat men)egah terjadinya
kontaminasi dengan kumanpenyebab in(eksi
'$ Gerban yang basah dan kotor dapat
menjadi tempat berkembang
biaknya kuman penyebab in(eksi.
4$ emberikan pengertian kepada
kien agar dapat mengetahui
tentang perawatan luka.
3$ &bat antibiotik dapat membunuh
kuman penyebab in(eksi.
d$ /angguan pemenuhan nutrisi bd intake yang tidak adekuat
Tujuan : nutrisi klien dapat terpenuh.
Kriteria : klien mengungkapkan na(su makan baik, badan tidak lemah, dan
>! normal.
=nter+ensi 5asional
1$ Kaji intake dan output klien 1$ 6ntuk mangetahui kebutuhan
nutrisi dan merupakan dalam
-
8/16/2019 tumor abdomen.docx
22/24
$ Timbang berat badan sesuai
indikasi
'$ =denti(ikasi
kesukaanketidaksukaan dien
dai klien.Anjurkan pilihan
makanan tinggi protein dan
+itamin .
4$ !erikan )airan =G
3$ !erikan obat-obat sesuai
indikasi
tindakan selanjutnya.
$ engedenti(ikasi status )airan
serta
memastikan metabolime.
'$ eningkatkan kerja sama klien
dengan aturan diet.
Protei+itamimn adalah
)ontribular utama untuk
memelihara jaringan dan
perbaikan.
4$ emperbaiki keseimbangan )airan
elektrolit, kehilangan plasma :
penurunan albumin serum
edema$ dan dapat
memperpanang penyembuhan
luka.
3$ en)egah muntah dan
menetralkan atau menurunkan
pembentukan asam untuk
men)egah erosi mukosa.
e$ Kerusakan intregritas kulitjaringan bd dengan insisi bedah.
Tujuan : men)apai pemulihan luka tepat waktu tanda komplikasi.
=nter+ensi 5asional
1$ Pantau tanda-tanda +ital,
perhatikan demam, periksa luka
dengan sering terhadap bengkak
insisi berlebihan
1$ Pembentukan
hematomaterjadinya in(eksi, yang
menunjang lambatnya pemulihan
luka dan meningkatkan resik
-
8/16/2019 tumor abdomen.docx
23/24
$ !erikan pengikat atau
penyokong untuk klien gemuk
bila di indikasikan
'$ /unakan plester kertas untuk
balutan sesuai indikasi
4$ Tinjau ulang nilai laboraturium
terhadap anemia dan
penurunan albumin serum.
pemisahan luka.
$ aringan lemak sulit menyatuh,
dan garis jahitan lebih udah
terganggu.
'$ Penggantian baluta sering dapat
mengakibatkan kerusakan kulit
karena perlekatan yang kuat.
4$ Anemia dan pembentukan edema
dapat memenuhi pemulihan.
arlyn.%. 2oenges ###$
. !mplementasi
=mplementasi disesuaikan degan inter+ensi yang ter)antum pada ren)ana
keperawatan yang menetapkan waktu dan respnn klien.
". #$aluasi
%+aluasi adalah bagian terakhir dari proses keperawatan
semua tahap proses keperawatan harus die+aluasi.
>asil asuhan keperawatan dengan tujuan yang telah ditetapkan.
%+aluasi ini didasarkan pada hasil yang diharapkan atau perubahan yang
terjadi pada klien. Adapun sasaran e+aluasi dengan tumor abdomen.
>asil pre opersi :
a$ klien dapat menunjukkan perubahan perilaku yang diharapkan dalam
pernyataan tujuan.
b$ 5asa nyeri yang dirasakan klien hilang.
>asil post operasi :
a$ Tidak terjadi kekurangan +olume )airan.
b$ Tidak terdapat rasa nyeri
)$ Tidak terdapat tanda-tanda in(eksi
-
8/16/2019 tumor abdomen.docx
24/24
d$ @utrisi terpenuhi
e$ Tidak terdapat gangguan integritas kulit.