Slide 1

PERENCANAAN DAN IMPLEMENTASI KEPERAWATAN DI RUANG VI RSUD TASIKMALAYASekolah Tinggi Ilmu Kesehatan MuhammadiyahProgram Profesi NERSPraktek Profesi Manajemen Keperawatan2011

Disusun Oleh :Abdul Basit,S.Kep H.Edi Supriadi,S.KepH.Asep MP,S.KepRahmat,S.KepUjang Andi S.KepH.Cece Nurdin,S.KepIwan Erawan,S.KepHani Hariri,S.KepH.Kusman,M.S.KepIim Jamilah,S.KepOneng Sri Mulyati,S.KepRelani,S.Kep Joni,S.Kep

KUADRAN SWOTSWOT0,20,2KUADRAN SWOTDari kurva SWOT di atas kita dapat menyimpulkan bahwa Ruang VI pada saat ini berada pada kuadran I (positif, positif), dalam arti organisasi dalam keadaan mantap, masih tumbuh dan berkembang, mempunyai kekuatan dan peluang yang besar untuk maju.

Strategi yang harus dikembangkan adalah strategi progresif, artinya organisasi dalam kondisi prima dan mantap sehingga sangat dimungkinkan untuk terus melakukan ekspansi, memperbesar pertumbuhan dan meraih kemajuan secara maksimal.

STRATEGI SO

FAKTORINTERNALFAKTOREKSTERNAL STRENGTHTarif perawatan kelas 3 paling murah di Tasikmalaya Termasuk MPKP pemula dengan Kepala Ruangan Ners dan metode penugasan tim Tingkat kebutuhan dan kepercayaan penggunaan ruangan tinggi (BOR 81,7%)Hasil urvey kepuasan pasien dengan tingkat kepuasan ata pelayanan sebesar 77,7%Manajemen RSUD Tasikmalaya memberikan kesempatan luas kepada karyawan untuk melanjutkan pendidikan (perawat yang sedang melanjutkan pendidikan profesi / Ners sebanyak 3 orang)Terdapat SOP Tekhnis Keperawatan dan SOP Manajemen Keperawatan 123456OPPORTUNITYStrategi SOMempertahankan keterjangkauan biaya perawatan bagi masyarakat melalui efesiensi dan efektifitas untuk meraih pelanggan sebanyak-banyaknya terutama peserta jamkesmas, asuransi kesehatan dan karyawan swasta Meningkatkan profesionalisme dengan kompensasi seimbang melalui penerapan model pelayanan keperawatan professional, meningkatkan kualitas perawat melalui pendidikan berkelanjutan , penambahan kapasitas tingkat hunian dan meningkatkan kepuasan pasien dengan memanfaatkan bantuan pemerintah untuk penyediaan sarana dan prasarana rumah sakit dan bantuan biaya pendidikan berkelanjutan serta kerjasama dengan lembaga pendidikanMelaksanakan pelayanan asuhan keperawatan berdasarkan SOP tekhnis keperawatan dan tekhnis manajemen secara maksimal dengan fasilitas dan ketenagaan yang memadaiRSUD Tasikmalaya merupakan Rumah Sakit yang menerima pasien Jamkesmas secara penuh di Tasikmalaya1Lokasi strategis dapat dilalui banyak kendaraan umum2Semakin banyaknya perusahaan asuransi kesehatan dan membaiknya jaminan kesehatan dari perusahaan swasta3RSUD Tasikmalaya dapat menerima bantuan pemerintah untuk penyediaan sarana dan prasarana rumah sakit4RSUD Tasikmalaya dapat menerima bantuan pemerintah untuk pendidikan berkelanjutan5Adanya lembaga pendidikan yang menyediakan pendidikan sampai jenjang Profesi6RENCANA KERJA RUANG VISTRATEGI ITujuan :Terciptanya pelayanan keperawatan profesional yang dapat memenuhi standar rumah sakit, standar profesi dan menjawab ekspektasi pelangganSasaran: Tingkat hunian minimal 80%Program:Penyusunan dan sosialisasi prosedur serta pengawasan pemakaian alat rumah tangga termasuk listrik dan airPenyusunan dan sosialisasi serta pengawasan standar pemakaian bahan dan alat habis pakai berdasarkan rasio pasien

RENCANA KERJA RUANG VISTRATEGI IITujuan :Terciptanya tarif perawatan yang kompetitifSasaran:Tingkat hunian minimal 80%Kepuasan pasien minimal 80%Kepuasan perawat minimal 80%Terselenggaranya program pendidikan dan latihan berkelanjutan internal dan eksternal minimal 2 kali setahunDokumen asuhan keperawatan terisi 100%

RENCANA KERJA RUANG VISTRATEGI II (lanjutan)Program:Penerapan metode penugasan timPenerapan ronde keperawatan di ruanganPeningkatan kualitas SDM melalui seminar kasus dan workshop ruanganPengusulan peningkatan kesejahteraan perawatPelaksanaan pendokumentasian asuhan keperawatan sesuai standar, pembinaan dan pengawasan pelaksanaan dokumentasi keperawatanSosialisasi, pelaksanaan dan pengawasan prosedur septic dan aseptic dalam tindakan keperawatan serta kewaspadaan universalPengusulan pelatihan berkelanjutan berupa pelatihan EKG, resusitasi cairanPengembangan keperawatan melalui riset keperawatan

RENCANA KERJA RUANG VISTRATEGI IIITujuan : Terselenggaranya pelayanan keperawatan sesuai SOP Sasaran:SOP dapat dipahami dan dilaksanakan pelaksana perawatanTersedianya fasilitas sesuai standarTersedianya jumlah tenaga perawat sesuai standar

RENCANA KERJA RUANG VISTRATEGI III (lanjutan)Program:Sosialisasi SOP tekhnis keperawatanPengusulan jumlah dan kualitas perawatPengusulan fasilitas alat tenun, alat kesehatan dan alat rumah tanggaSosialisasi SOP pemeliharaan fasilitas dan pengawasan pencatatan dan serah terima fasilitas ruangan

RENCANA KEGIATAN MAHASISWAProgram KerjaTujuanPerencanaanMetodeEvaluasi WaktuPJLangkahKegiatan operasionalSasaranPenerapan metode penugasan timTerselenggaranya MAKP Ruang VIMahasiswa memahami secara utuh metode timMenyusun pengorganisasian tim kerjaMelaksanakan metode penugasan timKepala RuanganKepala TimAnggota timMahasiswaPraktek Konsistensi dan kontinuitas penyelenggaraan metode tim12 s/d 23 02-2011H.AsepS.Kep Abdul,S.KepPenerapan ronde keperawatan di ruanganTerselenggaranya pelayanan komprehensif dan professionalMahasiswa mengetahui pelaksanaan dan teknik ronde keperawatanMencari literature tentang ronde keperawatanMelaksanakan asuhan keperawatanMenetapkan kasus untuk ronde keperawatanMenyusun proposal ronde keperawatanMelaksanakan ronde keperawatanPelaksanaan ronde keperawatanKepala RuanganKepala TimAnggota timMahasiswaPraktek DiskusiKesesuaian penyelenggaraan ronde dengan proposal16 s/d 19 02-2011Ujang S.Kep H.Edi S.KepPelaksanaan pendokumentasian asuhan keperawatan sesuai standar, pembinaan dan pengawasan pelaksanaan dokumentasi keperawatanDokumentasi asuhan keperawatan sesuai standarMahasiswa dapat melaksanakan dokumentasi asuhan keperawatanMensosialisasikan standar dokumentasi asuhan keperawatan sesuai dengan SAK RuanganPelaksanaan dokumentasi keperawatanKepala TimAnggota timMahasiswaPraktekDokumen asuhan keperawatan yang terisi sesuai standar12 s/d 23 02-2011H.Cece,S.KepRahmat,S.KepSosialisasi, pelaksanaan dan pengawasan prosedur septic dan aseptic dalam tindakan keperawatan serta kewaspadaan universalSeluruh anggota tim mengetahui tentang kewaspadaan universalMahasiswa dapat mengetahui tanda dan bahaya serta praktek kewaspadaan universalMencari SOP septic dan aseptic dalam tindakan keperawatan dan kewaspadaan universalMemotivasi untuk menggunakan alat pelindung diriSosialisasi, pelaksanaan dan pengawasan prosedur septic dan aseptic dalam tindakan keperawatan serta kewaspadaan universalKepala RuanganKepala TimAnggota timMahasiswaPraktekDiskusiDemonstrasi Pemahaman seluruh anggota tim tentang prosedur septic dan aseptic dalam tindakan keperawatan serta kewaspadaan universalKesesuaian SOP dengan pelaksanaan12 s/d 23 02-2011Hani,S.Kep H.Kusman, S.KepRENCANA KEGIATAN MAHASISWAProgram KerjaTujuanPerencanaanMetodeEvaluasi WaktuPJLangkahKegiatan operasionalSasaranPengusulan jumlah dan kualitas perawatTersedia ketenagaan sesuai standard dan kebutuhanMahasiswa mengetahui perhitungan ketenagaan dan alur pengusulan ketenagaanMenghitung tenaga sesuai kebutuhan Membuat surat pengusulanBersama Kepala Ruangan menghitung dan membuat surat pengusulan jumlah tenaga perawatKepala RuanganMahasiswaPraktek DiskusiDraf /surat pengusulan jumlah tenaga perawat14-02-2011Relani,S.Kep Iim,S.KepPengusulan fasilitas alat tenun, alat kesehatan dan alat rumah tanggaTersedia fasilitas sesuai kebutuhan dan standarMahasiswa mengetahui perhitungan kebutuhan fasilitas ruangan dan alur pengusulan kebutuhan fasilitasMenyusun standar fasilitas ruanganMengusulkan penambahan fasilitas ruangan sesuai dengan standard an kebutuhanBersama kepala ruangan menyusun stabdar fasilitas dan mengusulkan penambahan fasilitas ruanganKepala RuanganMahasiswaPraktek DiskusiDraf /surat pengusulan fasilitas ruangan15-02-2011Joni,S.Kep Oneng,S.KepSosialisasi SOP pemeliharaan fasilitas dan pengawasan pencatatan dan serah terima fasilitas ruanganKetersediaan fasilitas dapat selalu dilakukan Mahasiswa mengetahui pemeliharaan dan dokumentasi fasilitasMencari SOP pemeliharaan FasilitasMembuat buku pencatatan fasilitasMelakukan serah terima fasilitas dalam timbang terima jagaSosialisasi SOP pemeliharaan fasilitas , pencatatan dan serah terima fasilitas ruanganKepala RuanganKepala TimAnggota timMahasiswaPraktekDiskusi Pemahaman seluruh anggota tim tentang pemeliharaan fasilitasDokumen serah terima fasilitas ruangan12 s/d 23 02-2011Relani,S.KepIMPLEMENTASINORENCANA KEGIATANIMPLEMENTASIEVALUASIHAMBATANWAKTUKEGIATAN1.Penerapan metode penugasan tim12 s/d 23 02-2011Pelaksanaan metode penugasan tim dalam pelaksanaan pelayanan asuhan keperawatan dengan pengorganisasian :Kepala Ruangan : H. Edi, S.KepKepala Tim I : Rahmat, S.KepKepala Tim II : H. Asep, S.KepAnggota Tim I : Joni,S.Kep Hani,S.Kep Abdul Basit,S.Kep Ujang Andi,S.Kep H. Cece,S.KepAnggota II : Iim,S.Kep Oneng,S.Kep Relani,S.Kep Iwan,S.Kep H. Kusman,S.KepMetode penugasan tim dilaksanakan Koordinasi anggota tim dan mahasiswa masih kurang2.Penerapan ronde keperawatan di ruangan16 s/d 19 02-2011Melaksanakan asuhan keperawatan dan ronde keperawatan pada klien Tn D dengan CRF di Kamar Va Ruang VIRonde keperawatan dilaksanakan sesuai proposalPengetahuan dan aplikasi mahasiswa tentang ronde masih kurang IMPLEMENTASINORENCANA KEGIATANIMPLEMENTASIEVALUASIHAMBATANWAKTUKEGIATAN3.Pelaksanaan pendokumentasian asuhan keperawatan sesuai standar, pembinaan dan pengawasan pelaksanaan dokumentasi keperawatan12 s/d 23 02-2011Melaksanakan pengisian dokumentasi keperawatan sesuai standarDokumentasi terisi :Pengkajian 100%Diagnosa terisi 100%Perencanaan terisi 100%Tindakan terisi 100%Evaluasi terisi 100%Catatan asuhan keperawatan terisi 100%Kewenangan pengisian dokumentasi sesuai aturan4.Sosialisasi, pelaksanaan dan pengawasan prosedur septic dan aseptic dalam tindakan keperawatan serta kewaspadaan universal12 s/d 23 02-2011Melaksanakan Sosialisasi dan melaksanaan prosedur septic dan aseptic dalam tindakan keperawatan serta kewaspadaan universal dalam timbang terima jaga. Caranya dengan di bacakannya prosedur septik aseptik tiap pergantian dinasAnggota tim mengatakan paham tentang prosedur septic dan aseptic dalam tindakan keperawatan kewaspadaan universalPerawat mengenakan alat pelindung diri ketika bekerjaDilakukan pemisahan khusus untuk sampah medisPerawatan luka dilaksanakan dengan memperhatikan tekhnik septic dan aseptikFasilitas alat pelindung diri yang kurang seperti barak short anti air IMPLEMENTASINORENCANA KEGIATANIMPLEMENTASIEVALUASIHAMBATANWAKTUKEGIATAN5.Pengusulan kebutuhan tenaga perawat14-02-2011Bersama Kepala Ruangan menghitung dan membuat surat pengusulan jumlah tenaga perawat. Hasil: kebutuhan 31, yang ada 16, kekurangan 15.Surat pengusulan telah diusulkan kepada bidang perawatan pada tanggal 24-2-2011Pemenuhan kebutuhan belum dapat dipastikan realisasinya6.Pengusulan fasilitas alat tenun, alat kesehatan. 15-02-2011Bersama kepala ruangan menyusun dan mengusulkan penambahan fasilitas alat tenun, alat kesehatan.Surat pengusulan telah diusulkan kepada bidang perawatan dan pelayanan pada tanggal 24-2-2011Pemenuhan kebutuhan belum dapat dipastikan realisasinya7.Sosialisasi SOP pemeliharaan fasilitas dan pengawasan pencatatan dan serah terima sarana / alat perawatan 12 s/d 23 02-2011Menyusun SOP pemeliharaan FasilitasMembuat buku pencatatan fasilitasMelakukan serah terima sarana / alat perawatan dalam timbang terima jagaAnggota tim mengatakan paham tentang pemeliharaan fasilitasBuku pencatatan fasilitas terisi setiap shift jagaDilakukan timbang terima fasilitasPenataan dan ruangan penyimpanan fasilitas yang masih kurang, menyulitkan untuk operan an pengawasanKESIMPULANSecara umum pelaksanaan manjemen keperawatan telah dilaksanakan dengan baik :Telah dilaksanakannya fungsi-fungsi manajemen secara umum dari mulai perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan evaluasi manajemen keperawatan. Rata rata tingkat hunian (Bed Occupancy Rate) yang mencapai 81,7%, Survey kepuasan pasien tanggal 02 Pebruari 2011 dengan tingkat kepuasan sebesar 77,7% menyatakan puas atas pelayanan perawat.Dari hasil analisa SWOT, Ruang VI berada pada kuadran I (positif, positif), dalam arti organisasi dalam keadaan mantap, masih tumbuh dan berkembang, mempunyai kekuatan (Strength) dan peluang (Opportunity) yang besar untuk maju

KESIMPULAN Strategi SO untuk Ruang VIMempertahankan keterjangkauan biaya perawatan bagi masyarakat melalui efesiensi dan efektifitas serta lokasi yang strategis sehingga dapat dipertahankan keterjangkauan biaya perawatan bagi masyarakat dan daya saing dengan rumah sakit lainMeningkatkan profesionalisme melalui penerapan model pelayanan keperawatan professional, meningkatkan kualitas perawat dengan memanfaatkan kesempatan melanjutkan pendidikan , mempertahankan tingkat hunian dan kepuasan pelanggan sehingga tingkat kesembuhan klien meningkat sehingga dapat menekan biaya keperawatan dan lama hari rawat melalui pemakaian obat dan alat kesehatan secara efektif dan efesienMelaksanakan pelayanan asuhan keperawatan berdasarkan SOP tekhnis keperawatan dan tekhnis manajemen untuk menjawab tuntutan secara hukum

KESIMPULANStrategi tersebut sekaligus menutup kelemahan (weakness) :Jumlah perawat menurut rumus Gillies kurang 15 orang dari jumlah ideal (ideal sebanyak 31 orang, jumlah tenaga tersedia 16 orang)Kepuasan kerja perawat masih kurang (tingkat kepuasan 12,5%)Fasilitas kurang memadai Belum adanya ronde keperawatanMasih adanya infeksi nosokomial Dokumentasi asuhan keperawatan belum dilaksanakan dengan optimal

SARANUntuk RSUD Kota Tasikmalaya :Menambah jumlah perawat di ruang VI RSUD Tasikmalaya Meningkatkan kepuasan perawat dengan cara memberikan reward sistem sesuai kinerjanya.Melengapi fasilitas ruangan sesuai standar yang telah di tetapkanMenerapkan asuhan keperawatan yang komprehensif yang berorientasi kepada kebutuhan pasien

TERIMA KASIH