tinea cruris ppt mega.pptx

16
TINEA CRURIS Mega Julia Thio 102010028

Upload: mega-julia-thio

Post on 18-Dec-2015

123 views

Category:

Documents


9 download

TRANSCRIPT

PowerPoint Presentation

TINEA CRURISMega Julia Thio102010028

Kasus: Laki laki berusia 30 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan bercak cokelat pada kedua lipatan paha yang terasa gatal sejak 4 minggu yang lalu. Gatal terutama dirasakan saat cuaca panas atau saat berkeringat banyak. Pasien mengobati sendiri dengan salep hidrokortizon. Tetapi tidak terdapat perbaikan dan kelainan kulit meluas.

Identitas pasien, Riwayat penyakit sekarang, Riwayat penyakit dahulu, Riwayat kesehatan keluarga, Riwayat pribadi, sosial-ekonomi-budayaRiwayat pengobatan Pengambilang data pasien baik secara autoanamnesa maupun aloanamnesa. :Anamnesa

Pemeriksaan FisikInspeksi (look)- Perubahan warna Kulit - Bentuk - Posisi

Palpasi (feel)- Perubahan warna Kulit - vesikel - nyeri tekan

Pemeriksaan PenunjangPemeriksaan Langsunglarutan KOH 10% atau pewarnaan gram. Terlihat : elemen jamur dalam bentuk hifa panjang, spora dan artrospora (spora yang berderet)

Diagnosis BandingKandidiasis intertriginosa

Dermatitis atopik

Dermatitis seboroik

Eritrasma

Working DiagnosisTinea CrurisDermatofita Terdapat di daerah lipatan paha, peritonium, dan sekitar anus.Sifat : akut atau menahun, bisa seumur hidup.Khas : lesi Cuma pada bagian genitor krural (di sekitar genital - kruris)Radang pada tepi lebih jelas dari pada tengah, primer dan sekunder. Menahun : ada bercak hitam disertai sisik, kemudian terjadi erosi karena garukan

Manefestasi Klinik Penderita merasa gatal dengan kelainan berbatas tegasBagian tepi lesi lebih aktif dari pada bagian tengahSedikit hiperpigmentasi dan skuamasi (kronis)Erosi dan keluarnya cairan (akibat garukan)

Etiologi

Epidermophyton floccosum

EpidemiologiPaling banyak di daerah tropisLebih sering pada orang dewasaLaki-laki > perempuanTerjadi pada orang yang kurang memperhatikan kebersihan diri atau lingkungan sekitar yang kotor dan lembab

Patofisologis

PenatalaksanaanMedicalGolongan antifungal konvensional- Salep Whitfield- Castelanis paint- Asam Undesilinat(hanya utk infeksi di kulit)Golongan antifungal terbaru- ketoconazol : 200mg sehari pada wktu makan.- triazol : 100mg sehari selama 15 hari.Non medicalMengisolasi pasien yang dirawat di rumah sakitUkuran kontrol

PencegahanInfeksi diperberat oleh panas, basah, maserasi.Alas kaki harus pas & tidak terlalu ketatPasien hiperhidrosis dianjurkan memakai kaos dari bahan katun yang menyerap keringatPakaian & handuk harus sering diganti & dicuci bersih dengan air panas

PrognosisBila dirawat dengan baik, bonam!

KesimpulanDari hasil anamnesis, pemeriksaan fisik & pemeriksaan penunjang, dapat disimpulkan bahwa pasien menderita tinea kruris.