tinea cruris new

Upload: lili-suryani

Post on 24-Feb-2018

230 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 Tinea Cruris New

    1/23

    Tinea Cruris

    Putri Rezki

    Bagian Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin

    RSUD Raden Mattaher Jambi

    Program Studi Pendidikan Dokter Universitas Jambi

    I P!"D#$U%U#"

    Tinea kruris merupakan dermatofitosis pada lipat paha, daerah perineum,

    dan sekitar anus. Sinonim untuk penyakit ini adalah eczema marginatum, dhobie

    itch, jockey itch, dan ringworm of the groin.1-5

    Tinea kruris banyak diderita oleh semua umur, terutama lebih sering

    menyerang orang dewasa, terutama pada orang-orang yang kurang mengerti

    kebersihan dan banyak bekerja ditempat panas, yang banyak berkeringat serta

    kelembaban kulit yang lebih tinggi.. ebih sering menyerang pria daripada

    wanita. Tersebar ke seluruh dunia, terutama pada daerah tropis, dan insidensi

    meningkat pada kelembaban udara yang tinggi.!

    Tinea kruris disebabkan jamur dermatofita terutama olehEpidermophyton

    floccosum, Trichophyton rubrum,dan Trichophytonmentagrophytes.1,"

    #enularan dapat terjadi melalui kontak langsung dengan indi$idu yang

    terinfeksi atau tidak langsung dari benda yang mengandung jamur, misalnya

    handuk, lantai kamar mandi, tempat tidur hotel dan lain-lain. 1-!

    %nfeksi dimulai dengan kolonisasi hifa atau cabang-cabangnya di dalam

    jaringan keratin yang mati. &ifa ini menghasilkan enzim keratolitik yang berdifusi

    ke dalam jaringan epidermis dan menimbulkan reaksi peradangan. !

    #ertumbuhan jamur dengan pola radial di dalam stratum korneum

    menyebabkan timbulnya lesi kulit yang sirsinar dengan batas yang jelas dan

    meninggi. 'eaksi kulit semula berbentuk papul kemudian berkembang menjadi

    suatu reaksi peradangan berupa suatu dermatitis. 1-5

    #enegakan diagnosis berdasarkan( anamnesa dimana didapatkan rasa gatal

    yang sangat mengganggu, dan gatal bertambah apabila berkeringat, gejala klinis

    yang khas, dan pemeriksaan laboratorium )kerokan kulit dengan *+& 1-"

    1

  • 7/24/2019 Tinea Cruris New

    2/23

    bila positif memperlihatkan elemen jamur berupa hifa panjang dan artrospora

    )hifa yang bercabang yang khas pada infeksi dermatofita. pembiakan dengan

    menanamkan bahan klinis pada media buatan )medium /gar 0ekstrosa

    Sabouraud.1-5

    Tata laksana untuk tinea cruris ini sama dengan infeksi jamur lainnya

    pemberian antifungi baik topical ataupun sistemik tergantung bentuk dan luas

    lesinya. Tinea korporis dan tine kruris mempunyai prognosa baik dengan

    pengobatan yang adekuat dan kelembaban dan kebersihan kulit yang selalu

    dijaga.1,"

    erikut dilaporkan sebuah kasus dengan diagnosis Tinea 2ruris pada

    seorang perempuan berumur ! tahun yang berobat ke poli klinik *ulit dan

    *elamin 'S30 'aden 4attaher ambi.

    II TI"J#U#" PUST#K#

    &' De(inisi

    0ermatofitosis pada daerah genitokrural, sekitar anus, bokong, dan kadang-

    kadang sampai perut bagian bawah.1

    && !)idemiologi

    0ermatofitosis rata-rata 1-" )3S/. #ada penyebaran dunia ditemukan

    pada cuaca yang lembab dan panas. Tinea cruris ! kali lebih sering pada pria dari

    pada wanita dan lebih sering pada orang dewasa dari pada anak-anak.!

    &* !tiologi

    #enyebab utama dari tinea cruris sering kali Epidermophyton floccosum

    namun dapat pula Trichophyton rubrum, Trichophyton mentagrophyte, yan

    ditularkan secara langsung atau tidak langsung.6,7

    &+ ,aktor Predis)osisi

    #anas, lembab, celana yang ketat, obesitas, dan pemakaian glukokortikoid

    topikal jangka panjang.6

    &- Mani(estasi Klinis

    2

  • 7/24/2019 Tinea Cruris New

    3/23

    0ari anamnesis keluhan penderita biasanya adalah rasa gatal dan kemerahan

    diregio inguinalis dan dapat meluas kesekitar anus, intergluteal sampai gluteal.

    0apat pula meluas ke supra pubis dan abdomen bagian bawah. 'asa gatal akan

    semakin meningkat jika banyak berkeringat. 'iwayat pasien sebelumnya adalah

    pernah memiliki keluhan yang sama. #asien berada didaerah yang beriklim agak

    lembab, memakai pakai ketat, bertukar pakaian dengan orang lain, aktif

    berolahraga, menderita diabetes melitus, penyakit ini dapat menyerang indi$idu

    yang berisiko terkena dermatopytosis.

    &. /ambaran %esi

    Tinea cruris konfluen, eritem, scaling plak di paha medial, lipataninguinalis, dan daerah kemaluan. 4argin sedikit mengangkat dan berbatas

    tegas.6 8floresensi terdiri atas bermacam-macam bentuk yang primer dan

    sekunder )polimorfi. 8floresensi bisa berupa makula eritematosa numular

    sampai geografis, berbatas tegas dengan tepi lebih aktif terdiri dari papula atau

    pustula. ika kronik makula menjadi hiperpigmentasi dengan skuama

    diatasnya.7

    &0 Pemeriksaan Penun1anga. #emeriksaan dengan sediaan basah

    *ulit dibersihkan dengan alkohol 9 kemudian kerok bagian tepi lesi

    dengan memakai scapel atau pinggir gelas kemudian letakkan diobyek

    glass lalu tetesi *+& 1-" 1-" tetes. Tunggu 1-15 menit untuk

    melarutkan jaringan lalu lihat dimikroskop dengan pembesaran 1-65 kali,

    akan didapatkan hifa sebagai dua garis sejajar, terbagi oleh sekat,dan

    bercabang maupun spora yang berderet )artrospora pada kelainan kulit

    yang lama atau sudah diobati dan miselium.b. #emeriksaan kultur dengan sabouraund agar

    #emeriksaan ini dilakukan dengan menanamkan bahan klinis pada

    medium saboraund dengan ditambahkan chloramphenicol dan

    cylohe:amide )mycobyotic-mycosel untuk menghindari kontaminasi

    bakterial maupun jamur kontaminan. %dentifikasi jamur biasanya antara !-

    7 minggu.

    c. #enggunaan lampu wood

    3

  • 7/24/2019 Tinea Cruris New

    4/23

    #enggunaan lampu wood biasanya digunakan untuk menyingkirkan

    adanya eritrasma dimana akan tampak floresensi merah bata

    &2 Diagnosis

    0iagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan fisik dengan

    melihat gambaran klinis dan melihat lokasi terjadinya lesi serta pemeriksaan

    penunjang seperti yang telah disebutkan dengan menggunakan mikroskop pada

    sediaan yang telah ditetesi *+& 1-" , sediaan biakan pada medium saboraund

    serta menggunakan lampu wood. *elainan kulit terdapat pada sela paha yang

    merupakan lesi berbatas tegas. #eradangan pada tepi lebih nyata daripada

    tengahnya. 0itemukan efloresensi primer dan sekunder )polimorf. ika menahun

    disertai sedikit sisik. 8rosi dan keluarnya cairan disebabkan karena garukan.

    3ntuk membedakan dengan eritrasma dilakukan pemeriksaan dengan lampu

    ;ood.1

    &3 Diagnosis Banding

    PS4RI#SIS

    #soriasis pada sela paha menyerupai tinea cruris. esi-lesi pada psoriasis

    biasanya lebi merah, skuama lebih banyak dan lamelar. /danya lesi psoriasis di

    tempat lain dapat membantu menentukan diagnosis.

    K#"DID4SIS

    *andidosis pada daerah lipat paha mempunyai konfigurasi hen and chicken.

    *elainan ini biasanya basah dan berkrusta. #ada wanita ada tidaknya fluor albus

    dapat menentukan diagnosis. Sering juga dijumpai pada penderita diabetes

    melitus.

    !RITR#SM#

    4erupakan penyakit yang tersering berlokalisasi di sela paha. 8floresensi

    yang sama yaitu eritema dan skuama, pada seluruh lesi merupakan tanda-tanda

    4

  • 7/24/2019 Tinea Cruris New

    5/23

    khas penyakit ini. #emeriksaan dengan lampu ;ood dapat menolong dengan

    adanya fluresensi merah )coral red.1

    &'5 Tera)i

    #engobatan ini dipilih berdasarkan lokasi infeksi, etiologi dan

    kemampuan penetrasi obat. *emampuan penetrasi dan retensi di lokasi infeksi

    menentukan keefektifan dan berapa frekuensi yang diperlukan.7 Tujuan utama

    dari farmakoterapi adalah untuk mengurangi morbiditas dan untuk mencegah

    komplikasi. 3ntuk lesi lokal dari tinea cruris, pengobatan topikal dapat

    digunakan, untuk lesi yang menyeluruh atau inflamasi )kerion, termasuk pasien

    dengan immunocompromise indikasi untuk terapi oral.!

    T4PIK#%

    Terapi topikal direkomendasikan untuk infeksi lokal karena dermatofit

    jarang mengin$asi ke jaringan yang hidup. Terapi topikal sebaiknya dioleskan

    hingga " cm diluar dari lesi sebanyak 1 atau " kali sehari selama " minggu,

    tergantung agen yang digunakan.

  • 7/24/2019 Tinea Cruris New

    6/23

    menyebabkan kematian sel yang cepat. /llylamine mengikat efektif pada

    stratum korneum karena bersifat lipofilik. Selain itu dapat juga penetrasi

    hingga ke folikel rambut.

    2iclopiro: olamine adalah agen topikal fungisidal. %ni menyebabkan membran

    menjadi tidak stabil dengan berakumulasi di dalam sel jamur dan mengganggu

    transport asam amino yang melewati membran sel jamur.

    SIST!MIK

    Terapi sistemik diindikasikan untuk tinea cruris yang infeksinya meluas,

    imunosupresi, resisten terhadap terapi topikal antijamur, dan komorbid dengan

    tinea kapitis dan tinea unguium.

    4ekanisme kerja dari oral micronized griseoful$in melawan dermatofit yaitu

    dengan mengganggu mikrotubulus spindle mitosis pada metafase, menyebabkan

    mitosis sel jamur menjadi terhambat. 0osisnya adalah 1 mg>kg>hari selama 6

    minggu. iasanya pemberian setelah " minggu pertama maka pada pemeriksaan,

    jamur akan negati$e tapi sebaiknya diteruskan " minggu selanjutnya. tab, "5 mg>tab, dan 5 mg>tab.5

    Sistemik azole )contoh ( fluconazole, itraconazole, ketoconazole fungsinya

    sama dengan agen topikal, yang menyebabkan destruksi dari membran sel.

    *etoconazole oral !-6 mg>kg>hari. arang digunakan untuk infeksi dermatofit

    karena dapat meningkatkan resiko hepatitis.

    ?luconazole 5-1 mg>hari atau 15 mg 1 : seminggu untuk "-6 minggu.

    %traconazole oral 1 mg>hari untuk " minggu menunjukkan efisiensi yang

    tinggi. 0engan meningkatkan dosis menjadi " mg>hari, lamanya terapi

    dapat dikurangi hingga 1 minggu.

    Terbinafine oral "5 mg>hari selama " minggu.!

    6

  • 7/24/2019 Tinea Cruris New

    7/23

    &'5 Pen6egahan

    ?aktor-faktor yang perlu dihindari atau dihilangkan untuk mencegah terjadi

    tinea kruris antara lain (9,@

    a 4engurangi kelembaban dari tubuh penderita dengan menghindari pakaian

    yang panas )karet, nylon, memperbaiki $entilasi rumah dan menghindari

    berkeringat yang berlebihan.

    b 0aerah sela paha harus dikeringkan sesudah mandi dan diberikan bedak anti

    jamur.

    c 4enghindari sumber penularan yaitu binatang, kuda, sapi, kucing, anjing,

    atau kontak penderita lain.

    d 4enghilangkan fokal infeksi ditempat lain misalnya di kuku atau di kaki.e 4eningkatkan hygiene dan memperbaiki makanan.

    f ?aktor-faktor predisposisi lain seperti diabetes mellitus, kelaian endokrin

    yang

    eberapa faktor yang memudahkan timbulnya residif pada tinea kruris harus

    dihindari atau dihilangkan antara lain (9,@,A,1

    a Temperatur lingkungan yang tinggi, keringat berlebihan, pakaian dari karet

    atau nilon.

    b #ekerjaan yang banyak berhubungan dengan air misalnya berenang

    c *egemukan, selain faktor kelembaban, gesekan kronis dan keringat

    berlebihan disertai higiene yang kurang, memudahkan timbulnya infeksi

    jamur.

    &'5 PR4/"4SIS

    3ntuk tinea cruris yang sifatnya lokal prognosisnya sangat baik

    B#B II

    %#P4R#" K#SUS

    *' Identitas Pasien

    Bama ( By. 0,

    enis *elamin ( #erempuan

    7

  • 7/24/2019 Tinea Cruris New

    8/23

    3sia ( ! tahun

    #ekerjaan ( Tukang cuci

    /lamat ( *ebun *opi 'T "7 no 15

    /gama ( %slam

    Status #ernikahan ( 4enikah

    Suku bangsa ( 4elayu

    &obi ( -

    *& #namnesis 7Tanggal A anuari "17

    Keluhan Utama

    4engeluh terdapat bercak-bercak kemerahan disertai rasa gatal pada kaki kiri

    sejak kurang lebih 1 minggu yang lalu.

    Keluhan tambahan(

    Ri8a9at Pen9akit Sekarang(

    /dapun riwayat perjalanan penyakitnya yaitu sejak kurang lebih tiga bulan

    yang lalu, timbul bercak kemerahan di bagian pantat, dengan ukuran kecil dan

    terasa gatal, kemudian terdapat bintil-bintil pada awalnya hanya sedikit namun

    lama kelamaan menyebar, lalu karena tidak tahan dengan gatalnya pasien

    menggaruknya, hingga bintil pecah mengeluarkan cairan dan terasa perih lalu

    karena gatal dan perih yang tak hilang pasien pun membeli obat cina dengan

    kemasan berwarna merah berisi salep putih, pasien mengoleskan obat tersebut tiap

    terasa gatal, hal ini dilakukan secara terus-menerus selama dua bulan rasa perih

    telah hilang, Bamun gatal tetap terasa, #asien semakin merasakan gatal jikaberkeringat. lembab terkena air, atau setelah mandi juga makin terasa gatal.

    Tampak penelupasan pada bercak tersebut. 0ua bulan yang lalu keluhan yang

    sama timbul bercak kemerahan disertai rasa gatal pada perut bagian bawah.

    *emudian timbul bintil-bintil yang lama kelamaan menyebar. *arena rasa gatal

    pasien menggaruknya hingga bintil becah. satu bulan yang lalu pada kaki kiri

    muncul gelembung-gelembung kecil berisi cairan bening terasa sangat gatal,

    pasien menggaruknya hingga pecah lalu bintil tersebut berubah menjadi bercak

    8

  • 7/24/2019 Tinea Cruris New

    9/23

    kemerahan yang melebar dan tepinya lebih merah dan meninggi, dengan bintil-

    bintil kecil yang terasa gatal dan ia menghentikan pengobatan sebelumnya dan

    beralih menggunakan kalpana: dan fungidain untuk pengobatannya, keluhannya

    pun agak sedikit berkurang, beberapa bercak merah mulai berubah warna menjadi

    kehitaman, dan terdapat keropeng diatasnya, dan bersisik.

    Satu minggu yang lalu keluhan bercak kemerahan, dan kehitaman juga gatal

    yang tak kunjung hilang membuat pasien memutuskan untuk berobat ke rumah

    sakit 'aden 4attaher ambi, di #oli kulit.

    Ri8a9at Pen9akit Dahulu

    +s belum pernah menderita penyakit seperti ini sebelumnya

    'iwayat kontak dengan orang yang menderita penyakit yang sama )-

    'iwayat 0iabetes 4ellitus )-

    'iwayat &ipertensi )-

    'iwayat /lergi )-

    'iwayat keputihan sedikit

    'iwayat minum obat nyeri > jamu-jamuan )-

    Ri8a9at Kebiasaan

    #asien bekerja membantu di rumah tetangganya sebagai tukang cuci

    'iwayat mandi " kali sehari dan ganti pakaian dalam kadang 1 kali

    sehari

    riwayat memakai pakaian > pakaian dalam bersama dengan saudara

    perempuannya disangkal.

    'iwayat memakai handuk yang sama dalam keluarga disangkal

    ** Pemeriksaan ,isikKeadaan Umum

    1. *eadaan 3mum ( aik

    ". *esadaran ( 2ompos 4entis

    !. Suhu ( !7,5o2

    6. Badi ( @:>menit

    5. #ernafasan ( ":>menit

    7. erat adan ( 7 kg

    9. Tinggi badan ( 17 cm

    Pemeriksaan (isik

    9

  • 7/24/2019 Tinea Cruris New

    10/23

    Ke)ala (

    entuk ( Bormochepali

    Mata ( *onjungti$a anemis )->-,

    sklera ikterik )->-.

    #upil isokor kiri kanan

    $idung ( Septum de$iasi )-, sekret )-

    Mulut ( ibir kering )-,

    dinding faring hiperemis )-

    Telinga ( Bormal, tanda radang )-

    %eher ( #embesaran kelenjar getah bening )- #eningkatan C# )-

    Thoraks (

    %nspeksi ( entuk normal, gerak nafas kedua dada Simetris,

    lesi kulit )-

    #alpasi ( Cokal fremitus )D>D simetris

    #erkusi ( Sonor dikedua paru

    /uskultasi (

    - antung ( %-%% reguler, murmur )-, gallop )-

    - #aru ( SB $esikuler, wheezing )->-, ronkhi )->-

    #bdomen (

    %nspeksi ( 0atar, tampak bercak kulit

    #alpasi ( &epar dan lien tidak teraba membesar

    #erkusi ( Timpani

    /uskultasi ( ising usus )D normal

    10

  • 7/24/2019 Tinea Cruris New

    11/23

    !kstremitas Su)erior ( akral hangat, oedem )-, sianosis )-

    !kstermitas In(erior ( akral hangat, oedem )-, sianosis )-

    /enitalia ( Tidak dilakukan pemeriksaan secara langsung

    *+ Status Dermatologis

  • 7/24/2019 Tinea Cruris New

    12/23

    At Regio Kruris Sinistra bagian lateral

    #ada regio kruris sinistra bagian lateral terdapat ruam primer berupa makula

    eritematosa multiple numuler sirkumskrip dan bersisik kasar tidak berlapis

    berwarna keputihan di atas makula eritem tersebut terutama di bagian tengah,

    Terdapat papul multipel milier sirsinar di tepi makula eritematosa tersebut,

    berwarna kehitaman. Terdapat pula beberapa krusta multipel merah -

    kehitaman milier diskret disekitar makula eritematosa

    12

    Makula

    Makula

    Squam

    Makula

    papul

    krusta

    Squama

    Makula

    krusta

    krusta

    papul

    krusta

    Makula

    Squama

    Makula

    Squama

    Makula

    Squama

    Makula

  • 7/24/2019 Tinea Cruris New

    13/23

    3ntuk regio gluteal kanan dan kiri, regio pubica tidak di dokumentasikan

    karena pasien menolak

    #ada regio gluteal de:tra sinistra terdapat plak eritema multiple sirkumskrip

    dengan dasar eritema.

    13

  • 7/24/2019 Tinea Cruris New

    14/23

    #ada regio pubica terdapat plak eritema multiple sirkumskrip dengan dasar

    eritema

    *- Pemeriksaan Penun1ang

    #emeriksaan penunjang tidak dilakukan

    *. Diagnosis Banding

    Tinea 2ruris,

    #soriasis Culgaris,

    *andidiosis inguinalis.

    8ritrasma

    *0 Diagnosis

    0itegakkan diagnosis kelainan kulit By 0 adalah ETinea 2rurisF.

    *2 Tata %aksana

    ,armakologik

    1. Topikal 4ikonazol krim " dioleskan tipis pada bercak-bercak

    kemerahan ": sehari selama 1 hari". /ntifungi sistemik, *etokonazol 1: " mg>hari selama 1 hari

    !. 2hlorfeniramin 4aleat )2T4 1:6 mg setelah makan )bila gatal.

    "on ,armakologik

    #enjelasan berupa untuk terapi umumnya(

    ' hindari menggaruk daerah lesi karena dapat memperberat keadaan lesi dan

    jamur dapat berpindah kebagian tubuh lain melalui kuku,

    & hindari memakai celana eans atau celana ketat lainnya yang dapat

    membuat suasana lipat paha menjadi lembab, ganti pakaian dalam minimal

    " kali sehari.* hindari memakai pakaian yang tidak menyerap keringat, dan jaga

    kebersihan diri dan pakaian,

    + jangan menggunakan pakaian yang lembab, setelah bagian tubuh terkena

    air laplah dengan handuk kering agar tidak menjadi lembab yang

    merupakan keadaan yang paling disukai jamur dan dijelaskan kepada

    pasien bahwa pengobatan jamur ini memerlukan pengobatan yang rutin

    dalam waktu yang agak lama.

    14

  • 7/24/2019 Tinea Cruris New

    15/23

    *3 Prognosis

    #rognosis pada kelainan kulit By 0 ini adalah baik.

    Guo ad $itam ( bonam

    Guo ad functionam ( bonam

    *'5 Pemeriksaan #n1uran

    #emeriksaan anjuran yang disarankan (

    #emeriksaan *+&11

    #emeriksaan laboratorium untuk dermatofitosis yang dilakukan secara rutin

    adalah pemeriksaan mikroskopik langsung dengan *+& 1-".

    #emeriksaan mikroskopik langsung untuk mengidentifikatsi struktur jamur

    merupakan teknik yang cepat, sederhana, terjangkau, dan telah digunakan

    secara luas sebagai teknik skrining awal.

    angkah #emeriksaan

    #engambilan sampel

    /lat alat yang dibutuhkan ( Skalpel , #inset , /lkohol 9 , *apas

    2ara pengambilan sampel (

    ersihkan kulit yang akan dikerok dengan kapas alkohol 9 untuk

    menghilangkan lemak, debu dan kotoran lainnya. *emudian *eroklah bagian

    yang aktif dengan skalpel dengan arah dari atas kebawah )cara memegang skalpel

    harus miring membentuk sudut 65 derajat ke atas. etakkan hasil kerokan kulit

    pada kertas atau wadah

    #embuatan sediaan dan pemeriksaan

    /lat alat yang dibutuhkan (*aca objek ,*aca penutup, ampu spiritus, #inset,dan

    'eagen yaitu arutan *+& 1 untuk kulit dan kuku, arutan *+& " untuk

    rambut,mikroskop

    2ara pembuatan sediaan (

    Teteskan 1-" tetes larutan *+& 1 pada kaca objek.etakkan bahan yang akan

    diperiksa pada tetesan tersebut dengan menggunakan pinset yang sebelumnya

    15

  • 7/24/2019 Tinea Cruris New

    16/23

    dibasahi dahulu dengan larutan *+& tersebut. *emudian tutup dengan kaca

    penutup.iarkan H15 menit atau dihangatkan diatas nyala api selama beberapa

    detik untuk mempercepat proses lisis

    #eriksa sediaan dibawah mikroskop. 4ula-mula dengan perbesaran objektif 1 I

    kemudian dengan pembesaran 6 I untuk mencari adanya hypha dan atau spora,

    akan tampak gambaran hifa dan spora tergantung jamur yang menyebabkan

    penyakitnya.

    #emeriksaan iakan

    iakan pada agar sebouraud biasanya akan mendapatkan hasil antara !-7

    minggu dapat memberikan identifikasi jamur secara spesifik

    B#B III

    P!MB#$#S#"

    Tinea 2ruris adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi jamur

    dermatofita. dan merupakan penyakit kulit yang paling sering ditemukan dalam

    praktek sehari-hari, sehingga diperlukan teknik diagnosis dan terapeutik yang

    tepat untuk pasien ini. untuk mengobati hingga mencegah infeksi berulang.

    #ada kasus ini seorang perempuan usia ! tahun di diagnosis tinea cruris

    berdasarkan anamnesis, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan dermatologic,

    #namnesis

    Teori ,akta

    16

  • 7/24/2019 Tinea Cruris New

    17/23

    - Tinea cruris konfluen, eritem, scaling

    plak di paha medial, lipatan inguinalis,

    dan daerah kemaluan. 4argin sedikit

    mengangkat dan berbatas tegas, disertai

    gatal, 8floresensi terdiri atas

    bermacam-macam bentuk yang primer

    dan sekunder )polimorfi.

    - 8floresensi bisa berupa makula

    eritematosa numular sampai geografis,

    berbatas tegas dengan tepi lebih aktif

    terdiri dari papula atau pustula. ikakronik makula menjadi hiperpigmentasi

    dengan skuama diatasnya

    Satu bulan yll kaki kiri muncul

    gelembung-gelembung kecil berisi

    cairan bening terasa sangat gatal,

    pasien menggaruknya hingga

    pecah bercak kemerahan yang

    melebar dan tepinya lebih merah

    dan meninggi,

    bercak-bercak kemerahan, terasa

    gatal, pada kaki kiri sejak kurang

    lebih 1 minggu yang lalu. terdapat

    luka bekas garukan yang berkerak,serta terasa gatal, juga terdapat

    sisik halus di sekitarnya, keluhan

    yang sama pada perut bagian

    bawah sejak " bulan yang lalu, dan

    pada bagian pantat sejak ! bulan

    yang lalu semakin gatal jika

    terkena keringat, air > lembab

    - #anas, lembab, celana yang ketat,

    obesitas, dan pemakaian glukokortikoid

    topikal jangka panjang.

    ekerja sebagai tukang cuci,

    riwayat mandi, ganti pakaian >

    pakaian dalam 1 : sehari,

    #ada anamnesis penampakan kulit berupa $esikel lalu setelah digaruk

    berubah menjadi makula eritem, dengan bagian pinggir lebih aktif, terasa gatal,

    dan pedih, semakin gatal jika terkena keringat, air dan lembab, ini sudah terjadi

    sejak ! bulan yang lalu diawali di bagian pantat, menunjukkan infeksi ini telah

    kronik. *eluhan-keluhan lesi yang ada di kaki kiri, perut bagian bawah dan pantat,

    ternyata sesuai dengan gejala klinis dari tinea kruris yang didapatkan dari

    beberapa kepustakaan dimana lesi kulit dapat terbatas tegas pada daerah genito-

    krural, atau meluas ke sekitar anus, daerah gluteus dan perut bagian bawah, atau

    bagian tubuh lain. *elainan kulit yang tampak pada kaki kiri, perut bagian

    bawah , lipat paha dan pantat merupakan lesi berbatas tegas. #eradangan pada tepi

    lebih nyata daripada didaerah tengahnya. 8floresensi terdiri atas bermacam-

    17

  • 7/24/2019 Tinea Cruris New

    18/23

    macam bentuk yang primer dan sekunder )polimorfi. *elainan kulit juga dapat

    terlihat secara polisiklik, karena beberapa lesi kulit yang menjadi satu.1

    #asien juga bekerja sebagai tukang cuci, mandi " kali sehari dan ganti

    pakaian 1: sehari menjadi faktor predisposisi bagi infeksi jamur ini.

    Status Dermatologis

    Teori ,akta

    - *elainan kulit terdapat pada sela paha

    yang merupakan lesi berbatas tegas.

    #eradangan pada tepi lebih nyata

    daripada tengahnya. 0itemukan

    efloresensi primer dan sekunder

    )polimorf. ika menahun disertai sedikit

    sisik. 8rosi dan keluarnya cairan

    disebabkan karena garukan.

    - 8floresensi bisa berupa makula

    eritematosa numular sampai geografis,

    #ada regio kruris sinistra bagian

    lateral terdapat ruam primer berupa

    makula eritematosa multiple

    lentikuler hingga numuler

    sirkumskrip dan bersisik kasar

    tidak berlapis berwarna keputihan

    di atas makula eritem tersebut

    terutama di bagian tengah,

    Terdapat papul multipel milier

    sirsinar di tepi makula eritematosa

    18

  • 7/24/2019 Tinea Cruris New

    19/23

    berbatas tegas dengan tepi lebih aktif

    terdiri dari papula atau pustula. ika

    kronik makula menjadi hiperpigmentasi

    dengan skuama diatasnya

    tersebut, berwarna kehitaman.

    Terdapat pula beberapa krusta

    multipel merah - kehitaman milier

    diskret disekitar makula

    eritematosa #ada regio gluteal

    de:tra dan sinistra, serta regio

    pubica terdapat plak eritem

    multiple sirkumskrip dengan dasar

    eritema.

    #ada pemeriksaan dermatologi ditemukan kelainan diatas yang mendukungdata dari anamnesis diatas sesuai dengan gejala klinis tinea kruris seperti yang

    telah dibahas diparagraf sebelumnya.1,",5

    erdasarkan anamnesis dan status dermatologis tersebut, maka diagnosa

    banding kasus ini adalah, #soriasis Culgaris, *andidiosis inguinalis, 8ritrasma

    Sesuai dengan teori berikut(1

    1. #soriasis pada stadium penyembuhan menunjukkan gambaran eritema pada

    bagian pinggir sehingga menyerupai tinea. #erbedaannya ialah pada psoriasis

    terdapat tanda-tanda khas yakni skuama kasar, transparan serta berlapis-lapis,

    fenomena tetes lilin, dan fenomena auspitz. #soriasis dapat dikenal dari

    kelainan kulit pada tempat predileksi, yaitu daerah ekstensor, misalnya lutut,

    siku, dan punggung.1Sehingga tidak sesuai dengan kasus ini.

    ". *andidosis pada daerah lipat paha mempunyai konfigurasi hen and chiken,

    kelainan ini biasanya basah dan berkrusta. #ada wanita ada tidaknya flour

    albus dan ada tidaknya riwayat 04 dapat membantu pengarahan diagnosis. 1

    pada Bn.%4 ini ada riwayat keputihan, tapi lesi dilipat pahanya relati$e lebihkering dan hanya ada beberapa krusta diatas erosi.

    !. 8ritrasma berlokalisasi di sela paha. 8floresensi yang sama yaitu eritema dan

    skuama, pada seluruh lesi merupakan tanda-tanda khas penyakit ini.

    #emeriksaan dengan lampu ;ood dapat menolong dengan adanya fluresensi

    merah )coral red.

    Pemeriksaan Penun1ang

    Teori ,akta

    Pemeriksaan K4$ Tidak dilakukan karena

    19

  • 7/24/2019 Tinea Cruris New

    20/23

    4etode ini sangat mudah dilakukan untuk

    memastikan infeksi jamur dermatofita.

    /kan terlihat elemen jamur berupa hifa

    panjang dan artrospora4erupakan pemeriksaan mikroskopik

    untuk mendiagnosis tinea cruris berikut

    langkah kerjanya

    - ersihkan area dengan alkohol 9

    - /mbil kerokan kulit dari bagian pinggir

    lesiJ gunakan scalpel atau pinggir tajam

    gelas slide untuk melakukannya. Tutup

    kerokan yang didapatkan denganpenutupJ teteskan *+& 1-15 biarkan

    mengalir melewati penutup.

    - *eratin dan debris akan larut setelah

    beberapa menit. #roses ini dapat

    dipercepat dengan memanaskan slide

    atau dengan penambahan keratolitik

    atau dimethyl sulfo:ida pada campuran

    *+&

    - Sebagai tambahan berikan 1 tetes

    larutan biru cotton lactophenol untuk

    memberikan kontras dan mempermudah

    diagnosis

    - &asil negatif dari preparat *+& tidak

    mengeklusi infeksi jamur

    - *ultur kerokan bermanfaat untuk

    identifikasi jamur namun lebih spesifik.

    keterbatasan waktu

    Kultur )ada agar de:trosa seboraud

    iakan pada agar sebouraud biasanya akan

    mendapatkan hasil antara !-7 minggu dapat

    memberikan identifikasi jamur secara

    spesifik

    Tidak dilakukan karena

    keterbatasan waktu dan sarana

    )emeriksaan dengan lam)u ;ood< 9ang

    mengeluarkan sinar ultraviolet dengan

    Tidak dilakukan karena

    keterbatasan sarana

    20

  • 7/24/2019 Tinea Cruris New

    21/23

    gelombang *.-5 #o

    untuk membedakan (

    eritrasma ( fluresensi merah

    Secara definisi tinea kruris yang termasuk golongan dermatofitosis )mikosis

    superfisial yaitu merupakan penyakit pada jaringan yang mengandung zat tanduk

    yang disebabkan golongan jamur dermatofita yang dengan pemeriksaan sederhana

    terutama pemeriksaan *+& 1-" akan memperlihatkan elemen jamur berupa

    hifa panjang dan>atau spora. Sayangnya pada pasien ini tidak dilakukan

    pemeriksaan penunjang sama sekali yang seharusnya dapat memperkuat

    diagnosis. adi diagnosis tinea cruris pada kasus ini ditegakkan dengan hanya

    anamnesis dan juga pemeriksaan fisik saja.1-5

    Tata %aksana

    Teori ,akta

    Topikal azole )contoh ( econazole,

    ketoconazole, clotrimazole, miconazole,

    o:iconazole, sulconazole, sertaconazolemenghambat enzim lanosterol 16-alfa-

    demethylase, sitokrom #65 yang

    mengubah lanosterol menjadi ergosterol.

    %nhibisi dari enzim ini menghasilkan

    membran sel jamur menjadi tidak stabil dan

    menyebabkan membran sel menjadi lisis.

    Topikal 4ikonazol krim "

    dioleskan tipis pada bercak-bercak

    kemerahan ": sehari selama 1hari

    Sistemik azole )contoh ( fluconazole,

    itraconazole, ketoconazole fungsinya sama

    dengan agen topikal, yang menyebabkan

    destruksi dari membran sel.

    /ntifungi sistemik, *etokonazol

    1: " mg>hari selama 1 hari

    2hlorfeniramin 4aleat )2T4 1:6

    mg setelah makan )bila gatal.

    Terapi yang diberikan berupa terapi antifungal sistemik yaitu ketokonazol

    " mg 1 kali sehari. Sebenarnya ada beberapa obat antifungi sistemik yang dapat

    digunakan antara lain griseoful$in, ketokonazol, itrakonazol dan terbinafin.

    21

  • 7/24/2019 Tinea Cruris New

    22/23

  • 7/24/2019 Tinea Cruris New

    23/23

    D#,T#R PUST#K#

    1. udi 43.Mikosis dalam buku ajar ilmu penyakit kulit dan kelamin , 8disi

    kelima. akarta, alai #enerbit ?akultas *edokteran %ndonesiaK."A. &al

    @A-1

    ". Cerma, S dan &effernan, 4#. Superficial ?ungal %nfection(

    0ermatophytosis, +ychomycosis, Tinea Bigra, #iedra. 0alam( ;olff, *.

    dkk, penyunting. ?itzpatrickLs 0ermatology in >emedicine.medscape.com>article>1A169"-o$er$iew.htm diakses

    tanggal 1! anuari "17

    6. &ay, ' dan 4oore, 4*. 4ycology 0alam( urns, T, dkk, penyunting.

    'ookLs Te:tbook +f 0ermatology. 8disi ketujuh. /ustralia( lackwell

    #ublishing. "6

    5. 0aili.S. #enyakit *ulit Mang 3mum 0i %ndonesia.akarta.4edical

    4ultimedia %ndonesia."5

    7. Siregar '. S Atlas erwarna Saripati !enyakit Kulit. 8disi ". akarta(

    8